PENATAUSAHAAN SERTA

PERTANGGUNGJAWABAN
ADMINISTRASI DAN KEUANGAN DI
LINGKUNGAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN
UMUM KABUPATEN SAMBAS

DISAMPAIKAN DALAM RAPAT DARING KOORDINASI

DENGAN PANWASCAM 4 SEPTEMBER 2020
TUGAS DAN FUNGSI SEKRETARIAT PANWASLU
KECAMATAN
Pasal 230
Memberikan Dukungan Administratif dan Teknis Operasional kepada Panwaslu
Kecamatan, Panwaslu Kelurahan/Desa(PPL) dan Pengawas TPS
Pasal 231
Dalam melaksanakan tugas, Sekretariat Panwaslu Kecamatan Menyelenggarakan fungsi
pemberian dukungan administratif dan teknis operasional kepada Panwaslu
Kecamatan, Panwaslu Kelurahan/Desa dan Pengawas TPS

Perbawaslu Nomor 7 Tahun 2019 tentang Organisasi dan Tat Kerja Sekretariat
Jenderal Bawaslu, Sekretariat Bawaslu Provinsi, Sekretariat Bawaslu
Kabupaten/Kota, dan Sekretariat Panwaslu Kecamatan
KEGIATAN YANG DIFASILITASI
1. Honorarium: Ketua dan Anggota, Kasek, Staf PNS , Staf Pelaksana
dan Staf Pendukung, Honor PUMK
2. Pokja: Pengawasan DPT dan Distribusi Logistik, Pengawasan
Kampanye dan Penertiban APK, Pengawasan Pungut Hiting,
Pengawasan Rekapitulasi.
3. Sewa: Gedung Kantor, Meubelair, Peralatan Kantor
4. Bantuan Transport Pengawasan /BBM : 4 orang x 30 liter x 9 bulan x
19 Kec
5. Administrasi Perkantoran: ATK, Fotokopi/Penggandaan, Jamuan
Tamu, Konsumsi dan Snack Rapat Biasa, Biaya Pengganti Makan
PTPS
6. Pembentukan PKD/PPL dan PTPS
7. Pelantikan dan Bimtek PKD/PPL dan PTPS
KEGIATAN YANG DIFASILITASI
8. Kegiatan di Kecamatan :
- Sosialisasi Pengawasan Pemilu
- Rakor Pengawasan Pemilu Partisipatif
- Raker/Rakor/Rakernis dengan PPL
9. Perjalanan Dinas Panwaslu Kecamatan :
- Konsultasi/Undangan ke Kabupaten
- Supervisi/Investigasi/ Monev ke Desa/Kel
10. Transport PKD/PPL
- Konsultasi/Undangan ke Kecamatan
- Supervisi/Investigasi/ Monev ke TPS
ALAT PELINDUNG DIRI

1.Masker Kain
2.Hand Sanitizer
3.Face Shield
4.Sarung Tangan Plastik
5.Penambah Daya Tahan Tubuh
KETENTUAN PEMBAYARAN HONORARIUM
POKJA
1. SK yang dalam salah satu diktumnya
menyebutkan pembebanan pada anggaran
Hibah Pilkada.
2. Susunan Pokja melibatkan unsur Pemerintah
(Kecamatan) > Pejabat/PNS.
3. Output berupa laporan Kegiatan Pokja dan
dokumentasi kegiatan.
PERUBAHAN PEDOMAN
PERJALANAN DINAS
 POIN POIN PERUBAHAN PEDOMAN PERJALANAN DINAS
DI LINGKUNGAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM

DASAR PERUBAHAN PEDOMAN

Peraturan Badan Pengawas Pemilihan Umum Nomor 7 Tahun

2019 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Jenderal
Badan Pengawas Pemilihan Umum, Sekretariat Badan Pengawas
Pemilihan Umum Provinsi, Sekretariat Badan Pengawas
Pemilihan Umum Kabupaten/Kota dan Sekretariat Panitia
Pengawas Pemilihan Umum Kecamatan
 POIN POIN PERUBAHAN PEDOMAN PERJALANAN DINAS
DI LINGKUNGAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM

Pejabat yang berwenang memerintahkan pelaksanaan perjalanan dinas adalah :

a) Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum;

b) Sekretaris Jenderal Badan Pengawas Pemilihan Umum;
c) Deputi dan Inspektur Utama di Lingkungan Badan Pengawas Pemilihan
Umum;
d) Kepala Biro, Kepala Pusat, dan Inspektur di Lingkungan Badan Pengawas
Pemilihan Umum;

e) Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum Provinsi;

f) Kepala Sekretariat Badan Pengawas Pemilihan Umum Provinsi;

g) Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten/Kota;

h) Kepala Sekretariat/ Koordinator Sekretariat Badan Pengawas Pemilihan
Umum Kabupaten/Kota

i) Ketua Pengawas Pemilu Ad hoc; dan

j) Kepala Sekretariat Pengawas Pemilu Ad hoc.
 POIN POIN PERUBAHAN PEDOMAN PERJALANAN DINAS
DI LINGKUNGAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM

Pelaksana perjalanan dinas di lingkungan Badan Pengawas

Pemilihan Umum
1. Ketua dan Anggota Bawaslu
2. Ketua dan Anggota Bawaslu Provinsi
3. Ketua dan Anggota Bawaslu Kabupaten/Kota
4. Ketua dan Anggota Pengawas Pemilu ad hoc
5. Pegawai Aparatur Sipil Negara dan Pegawai Non Aparatur Sipil Negara di
Bawaslu, Bawaslu Provinsi, Bawaslu Kabupaten/Kota dan Pengawas Pemilu
ad hoc
6. Pihak lain yang dilibatkan oleh Bawaslu.
 POIN POIN PERUBAHAN PEDOMAN PERJALANAN DINAS
DI LINGKUNGAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM

Kabupaten/Kota lain dalam

satu Provinsi dapat
dilakukan berdasarkan
undangan atau kegiatan dan
mendapat ijin tertulis dari
Ijin Kegiatan/ Bawaslu Provinsi
Perjalanan Dinas pada
Kabupaten/Kota Provinsi/Kabupaten/Kota
Provinsi/Kabupaten/Kota
lain diluar
lain diluar wilayah
wilayah provinsi
provinsi
asal, wajib
asal, wajib izin
izin kepada
kepada
Bawaslu dengan
Bawaslu dengan surat
surat
pengantar dari
pengantar dari Bawaslu
Bawaslu
Provinsi
Provinsi
 POIN POIN PERUBAHAN PEDOMAN PERJALANAN DINAS
DI LINGKUNGAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM

Komponen Biaya Perjalanan Dinas Biasa, terdiri dari :

• Uang harian terdiri atas uang makan, transpor lokal, dan uang saku;
Uang harian • Uang Harian, tidak diberikan pada hari pelaksana perjalanan dinas (pelaksana SPD)
mendapatkan honorarium narasumber

• Biaya Transpor adalah biaya transportasi dari tempat kedudukan awal ke tempat
tujuan dan sebaliknya.
Biaya • Biaya transpor diberikan dengan melampirkan biaya real cost. Dalam hal bukti
transpor pengeluaran transportasi tidak diperoleh dapat menggunakan Daftar Pengeluaran Riil
(DPR).

Dalam hal pelaksana perjalanan dinas tidak menggunakan biaya penginapan maka
diberikan biaya pengganti penginapan sebesar 30% dari:
Biaya • Standar Biaya Masukan (SBM), apabila tarif penginapan di lokasi perjalanan dinas
Penginapan lebih besar dari SBM
• Tarif penginapan di lokasi perjalanan dinas, apabila tarif penginapan lebih kecil dari
SBM.

Sewa
Sewa kendaraan dapat diberikan kepada Pejabat Negara.
Kendaraan

Uang Uang representasi diberikan kepada Ketua/Anggota Bawaslu dan Bawaslu Provinsi,
serta pejabat struktural eselon I dan II. Uang representasi, tetap diberikan pada hari
representasi pelaksana perjalanan dinas (Pelaksana SPD) mendapatkan honorarium narasumber
 POIN POIN PERUBAHAN PEDOMAN PERJALANAN DINAS
DI LINGKUNGAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM

Pemesanan Tiket Pesawat dan Penginapan

 Pemesanan tiket perjalanan dinas dapat dilakukan oleh pegawai
yang melaksanakan perjalanan dinas secara perseorangan atau
kolektif. Apabila timbul selisih harga dan menimbulkan kerugian
negara menjadi tanggung jawab pelaksana perjalanan dinas.
 tiket/akomodasi penginapan melalui online, konfirmasi pemesanan
harus diteruskan ke Bendahara Pengeluaran/Bendahara Pengeluaran
Pembantu.

 Pembelian tiket transportasi dan pembayaran

penginapan perjalanan dinas wajib menggunakan
sarana pembayaran non tunai.
 POIN POIN PERUBAHAN PEDOMAN PERJALANAN DINAS
DI LINGKUNGAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM

Penerbitan Surat Tugas dan SPD Panwas Kecamatan

Surat Tugas (ST):
ST Perjalanan Dinas bagi
Ketua/Anggota dan Kepala
Sekretariat Panwaslu Kecamatan
ditandatangani oleh Ketua
Panwaslu Kecamatan atau Kepala
Sekretariat Panwaslu Kecamatan a.n
Ketua Panwaslu Kecamatan;
ST Perjalanan Dinas bagi Pelaksana
Teknis Panwaslu Kecamatan, Pengawas
Pemilu Desa/Kelurahan dan Pihak Lain
ditandatangani oleh Kepala Sekretariat
Panwaslu Kecamatan.

Surat Perjalanan Dinas (SPD):

SPD bagi Ketua/Anggota dan Kepala Sekretariat Panwaslu Kecamatan, Pelaksana

Teknis Panwaslu Kecamatan, dan Pihak Lain:
(1) Halaman pertama dan halaman kedua bawah ditandatangani oleh PPK Bawaslu
Kabupaten/Kota;
(2) Halaman kedua atas ditandatangani oleh Kepala Sekretariat Panwaslu Kecamatan
 PERATURAN MENTERI KEUANGAN
NOMOR 72/PMK.02/2020 TENTANG PERUBAHAN ATAS
PERATURAN MENTERI KEUANGAN
NOMOR 78/PMK.02/2019 TENTANG STANDAR BIAYA MASUKAN

Satuan Biaya Taksi Perjalanan Dinas Dalam Negeri

Satuan biaya taksi perjalanan dinas dalam negeri merupakan satuan

biaya yang digunakan untuk perencanaan kebutuhan biaya satu kali
perjalanan taksi dari kantor tempat kedudukan menuju
bandara/pelabuhan/terminal/ stasiun keberangkatan atau dari
bandara/pelabuhan/ terminal/stasiun kedatangan menuju tempat
tujuan di kota bandara/pelabuhan/ terminal/ stasiun kedatangan dan
sebaliknya.
Dalam pelaksanaan anggaran, satuan biaya taksi perjalanan dinas
dalam negeri menggunakan metode at cost ( sesuai pengeluaran).
TERIMA KASIH
TERIMA
KASIH