Anda di halaman 1dari 26

Analisis Resiko dan Kelayakan Usaha

Created by: Aulia Agung Dermawan, S.T., M.T


Aspek Hukum
Pertemuan 4

http://www.free-powerpoint-templates-design.com
Pendahuluan

Bisnis sering kali mengalami


kegagalan karena terbentur
masalah hukum atau tidak
memperoleh izin dari suatu
daerah tertentu.

Otonomi
daerah

Sebelum ide bisnis


dilaksanakan,analisis secara
mendalam terlebih dahulu aspek
hukumnya sehingga tidak terbentur
dikemudian hari dan kegagalan
karena dari aspek hukum tidak akan
terjadi
Untuk memulai studi kelayakan
usaha, umumnya dimulai dari
aspek hukum, walaupun
banyak yang melakukannya
dari aspek lainnya tergantung
dari kesiapan masing-masing
perusahaan.
Tujuan

Tujuan dari analisis terhadap aspek hukum yaitu untuk


meneliti keabsahan, kesempurnaan dan keaslian dari
dokumen-dokumenyang dimiliki.
Bagi peneliti studi kelayakan bisnis, dokumen yang perlu diteliti keabsahan,
kesempuranaan dan keasliannya meliputi badan hukum, perizinan yang dimiliki,
sertifikat tanah atau dokumen lainnya yang mendukung kegiatan usaha tersebut.
01 Bentuk badan hukum
perusahaan

Prosedur
02 perizinan/legalitas

Lembaga/departemen/inst
03 ansi yang terkait dengan
Dalam aspek perusahaan
hukum hal
yang dibahas
04 Rencana anggaran dasar
perusahaan
meliputi:
BADAN HUKUM USAHA
Dalam prakteknya, jenis badan hukum
yang ada diIndonesia meliputi:

01 Perseorangan
04 Perseroan Terbatas (PT)

02 Firma 05 Perusahaan Negara (BUMN)

03 Perseroan comanditer (CV) 06 Perusahaan Daerah (BUMD)

07 Yayasan
Perusahaan Perseorangan

Perusahaan perseorangan merupakan perusahaan yang hanya


dimiliki perseoarngan (hanya seorang)
Pendirian tidak memerlukan syarat khusus, sebagaimaan badan
usahalainnya
Kebutuhan modal hanya dipenuhi dari pemilik sendiri, dan untuk
mencarimodal dari luar relatif lebih sulit
Kelebihan dan
kekurangan

Kelebihan:
Kekurangan
 Memiliki kebebasan dlam bergerak
 Pajak rendah karena pemerintah
tidak memungut pajak perusahaan,  Mengandung tanggung jawab
tetapi hanya kepada pemilik hukum dan keuangan yang tidak
 Rahasia perusahaan terjamin terbatas
 motivasi usaha yang tinggi  Keterbatasan kemampuan keuangan
 proses pengambilan keputusan dapat  Keterbatasan kemampuan
dilakukan dengan cepat manajerial
 penanganan aspek hukum yang  kontinuitas kerja karyawan terbatas
minimal
Firma (Fa)
Firma adalah perusahaan yang didirikan oleh
dua orang atau lebih dan menjalankan
perusahaan atas nama perusahaan

Untuk mendirikan Fa, dapat dilakukan melalui


dua cara yaitu:
Pertama: melalui akta resmi yang proses
selanjutnya sampai di berita negara
Kedua: melalui akta di bawah tangan yaitu
kesepakatan antara pihak-pihak terkait
Kelebihan dan kekurangan
Penguasaan terhadap keuntungan tinggi, meskipun dibagi dengan anggota

UP kongsi yang lain


Motivasi yang tinggi
Penanganan aspek hukum minimal, meskipun sedikit lebih rumit dibanding
perusahaan perseorangan karena harus ada kesepakatan antara anggota
kongsi

sering terjadi konflik antar anggota kongsi berkaitan dengan


pembagian keuntungan maupu strategi bisnis
tanggung jawab keuangan tak terbatas, namun sudah dpt dibagi

DOWN
dengan anggota kongsi yang lain
keterbatasan kemampuan keuangan, namun sudah lebih baik
dibandingkan dengan perusahaan perseorangan
keterbatasan kemampuan manajerial
kontinuitas kerja karyawa terbatas
Perseroan Kamanditer
(Comanditer
Vennotschap)

 CV merupakan persekutuan yang didirikan atas dasar kepercayaan


 Dalam CV terdapat sekutu yang secara penuh bertanggung jawab atas sekutulainnya,
kemudian ada satu sekutu atau lebih yang bertindak sebagai pemberimodal
 Tanggung jawab sekutu komanditer terbatas hanya pada modal yang ditanamkan dalam
perusahaan
 Tujuan pendirian CV adalah memberi peluang bagi perseorangan untuk ikut
menanamkan modalnya dengan tanggung jawab terbatas
Infographic Style

Kelebihan Kekurangan
 Penguasaan terhadap keuntungan
tinggi, meskipun dibagi dengan Content  Mengandung tanggung jawab keuangan
sekutu aktif tak terbatas, meskipun sdh
anggota kongsi yang lain dpt dibagi dengan anggota sekutu aktif
 Motivasi usaha yang tinggi yang lain
 Status hukum CV belum badan hukum
 Penanganan aspek hukum minimal,
sehingga sulit mendapatkan proyek-
meskipun sedikit lebih rumit proyek besar
dibanding perusahaan  nama CV sering sama antara satu
perseorangan karena harus ada dengan lain karena tidak ada pengecekan
dengan nama cv sebelumnya
kesepakatan antara anggota kongsi
Perseroan Terbatas (PT)

UU tentang PT adalah UU Perseroan Terbatas No. 40


Tahun 2007
PT adalah badan hukum yang didirikan berdasarkan
perjanjian untuk melakukan kegiatan usaha dengan
modal tertentu, yang seluruhnya terbagi dalam saham
dan memenuhi persyaratan yang ditetapkan dalam
undang-undang serta peraturan pelaksanaannya
Dalam prakteknya jenis PT terdiri dari

1. Dilihat dari segi 1.6


kepemilikannya: Perseroan
Terbatas biasa Perseroan 1.2
Terbatas Terbuka Perseroan
Terbatas PERSERO 0.8

0.4

0
2. Dilihat dari segi status 1000 2000 3000 4000 5000 6000

Perseroan Terbatas: Perseroan


Tertutup Perseroan Terbuka
Modal perseroan
terbatas terdiri dari:

Modal dasar (authorized capital)


Modal ditempatkan atau dikeluarkan (issued capital)
Modal disetor (paid-up capital)
Syarat pendirian PT:
PT didirikan sekurang-kurangnya oleh 2 orang
Pendirian PT dituangkan dalam Akta Notaris
Bahasa yang digunakan adalah bahasa indonesia
Mencantumkan perkataan “PT” dalam akta notaris
Disyahkan oleh menteri kehakiman
Didaftarkan dalam berita negara
Memiliki modal dasar skurang-kurangnya Rp 50.000.000,- (UU PT No. 40 Tahun 2007)
Modal ditempatkan sekurang-kurangnya 25% dari modal dasar
Menyetor modal setor 50% dari modal ditempatkan pada saat perusahandidirikan

Bagi PT yang mengalami perubahan dipersyaratkan untuk:

Mencantumkan nama, maksud, dan tujuan kegiatan perseroan


Perpanjangan jangka waktu perseroan
Peningkatan atau penurunan modal
Perubahan status perseroan terbatas dari tertutup menjadi terbuka atausebaliknya
Hal yang perlu diteliti khususnya berkaitan dengan
keabsahan PTadalah:

02 03
RISK 01 RISK
04

80% 60% 50% 40%

Pendaftaran di
01 Akta notaris
02 Persetujuan
menteri kehakiman 03 pengadilan
setempat
04 Diumumkan dalam
Berita Negara
Repubilik Indo
Infographic Style
Kelebihan
Memiliki masa hidup yang tidak terbatas
Pemisahan kekayaan dan utang-utang
pemilik dengan kekayaan dan utang-utang
perusahaan
Kemampuan keuangan yang sangat besar
Kekurangan
Kemampuan manajerian yang tinggi
kontinuitas kerja karyawan yang tinggi Pajak yang besar karena PT
merupakan subyek pajak tersendiri shg
bukan perusahaan yang kena pajak,
tetapi dividen yang dibagikan kepada
pemeganng saham
Penganan aspek hukum yang rumit
karena dalam pendirian PT memerlukan
akta notaris dan izin khusus untuk
usaha tertentu
Kerahasiaan perusahaan kurang
terjamin karena setiap aktivitas
perusahaan harus dilporkan kepada
pemegang saham
Perusahaan Negara Perusahaan Negara
(PN) Perusahaan negara adalah perusahaan yang
didirikan berdasarkanundang-undang
Modal untuk mendirikan PN adalah kekayaan
negara yangdipisahkan dan tidak dipisahkan atas
saham
PN dipimpin oleh seorang kepala atau direksi
yang diangkat olehpemerintah
(PN)
Perusahaan Daerah
Perusahaan daerah merupakan
perusahaan yang didirikan dengan
75% 60% suatuperaturan daerah.
Modal seluruh atau sebagian besar milik
pemerintah daerah yang dipisahkankesuali
dengan ketentuan lain dengan dasar
undang-undang
Pimpinan perusahaan daerah diangkat
oleh Kepala Daerah

Add Text Add Text

75% 60%
Yayasan

Content Here
 Pendirian yayasan  Yayasan merupakan badan
didasarkan atas PP No. 63 usaha yang tidak bertujuan
Tahun 2008 Tentang
Yayasan untuk mencarikeuntungan
dan lebih menekankan
usahanya pada tujuan sosial

 Yayasan memiliki pengurus


dan harta milik pengurus
yang dipisahkan dari harta
yayasan
JENIS-JENIS
IZIN USAHA Izin- izin perusahaan lainya yg
harus segera diurus oleh pemilik
sesuai dg jenis bidang usaha
adalah:

 Surat Izin Usaha


Perdagangan(SIUP)
Banyaknya izin dan jenis-jenis izin  Surat Izin Usaha Industri (SIUI)
yg dibutuhkan tergantung dari  Izin usaha tambang
jenis usaha yang dijalankan. Izin  Izin usaha perhotelan dan
yg dimaksud adalah: pariwisata
 Izin usaha farmasi dan rumah sakit
 izin usaha peternakan dan
 Tanda daftar perusahaan (TDP) pertanian
 Nomor Pokok Wajib Pajak  izin domisili, dimana perusahaan /
(NPWP) lokasi proyek berada
 Izin-izin usaha  Izin mendirikan bangunan
 Sertifikat tanah atau surat-surat  Izin tenaga kerja asing jika
berharga yang dimiliki perusahaan menggunakan tenaga
kerja asing
Dokumen yang diteliti
Bentuk Badan Usaha

Bukti Diri
10%
Tanda daftar perusahaan
(TDP)
NPWP

Izin-izin perusahaan

28% Keabsahan dokumen


lainnya
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai