Diare Akut dengan Dehidrasi Ringan-Sedang

pada Anak

Jantje Mandala P Sipakoly

102013238
SKENARIO
 Seorang laki laki usia 5 tahun dgn keluhan diare sejak 2 hari
yg lalu.

ANAMNESIS
 Sejak kapan?
 karakteristik feses

 Demam

 Riwayat maknan

 Penggunan obt-obatan
 Diare akut dengan dehidrasi
Pemeriksaan penunjang
• Pemeriksaan darah lengkap.
Leukositois

• Pemeriksaan elektrolit serum.

Natrium,kalium dll

• Pemeriksan tinja lengkap.

Infeksi bakteri atau adanya telur
cacing dan parasit dewasa
 Diare akut dengan dehidrasi
Diagnosis kerja
Diare 2 hari yg lalu (<14 hari)
BAB cair Demam ringan
Diare akut
Tanda Dehidrasi ringan sedang(mata
cekung,lambat,bibir lidah kering dll)
dengan dehidrasi
ringan sedang
Belum ada pemeriksaan penunjang!!

sub Disentri kolera Intoksifikasi Makanan

Disentri basiler: shigella Bakteri : Toksin driBakteri :

Etiologi Disentri amuba: entamuba V cholerae S.aureus,B.cereus,
hystolica V elthor C.perfingen,C.botulinum

Kram abdomen Mual, muntah diare,

Kram abdomen
Mual muntah hilangnya nafsu makan,
klinis Mual muntah
BAB seprti air cucian beras kram perut hebat,distensi
BAB berdarah
addomen , BAB cair

Mikro:Eritrosit dan leukosit

Sel epitel dan kuman vibrio Kultur feses untuk bakteri
Pemeriksaan tinja Kultur feses (mencari
dalam jumlah besar spesifik
bakteri)
 Diare akut dengan dehidrasi
Anatomi

 USUS HALUS
1. Duodenum,
2. Jejenum
3. Ileum

 Usus Besar
1.sekum,
2 kolon,
3.rektum.
 Diare akut dengan dehidrasi
Etiologi dan Epidemiologi

 Infeksi,mkanan,
malabsorbsi

• Insiden diare di
Indonesia untuk
semua umur tahun
2010: 411 per 1000
penduduk

• Pada Balita di
Indonseia tahun
2010:1310/1000.
Patofisiologi Diare akut dengan dehidrasi
 Diare akut dengan dehidrasi

Menifestasi klinis

 BAB lebih dari 3 kali dalm 24 jam

 BAB < 14 hari
 Nyeri abdomen
 Demam +/-
 BAB berdarah +/-
 Dehidrasi
 Penatalaksanaan Diare akut dengan dehidrasi

1.Rehidrasi menggunakan oralit baru

Jika tdk bias minum oralit beri cairan

intrvena secepatnya.Berikan 70 ml/kg BB
cairan RL atau RA

2. Zinc diberikan selama 10 hari berturut-

turut
3. Pemberian nutrient
4.Antibiotik spesik
komplikasi Diare akut dengan dehidrasi

 Dehidrasi
 gangguan gizi :penurunan berat badan
 gangguan sirkulasi (syok hipovolemik)
 Kematian

Pencegahan
Higiene yang baik dan edukasi dalam mengurangi penularan gastroenteritis
 Persiapan dan penyimpanan makanan bayi/anak secara bersih
(hygiene).
 Kebiasaan mencuci tangan terutama sebelum menyiapkan dan
memberi makan.
 Membuang tinja di jamban.
 Imunisasi.
 Pemberian makanan seimbang untuk menjaga status gizi yang
baik.
prognosis Diare akut dengan dehidrasi

• Dengan penggantian cairan yang adekuat, perawatan yang

mendukung, prognosis diare hasilnya sangat baik dengan
morbiditas dan mortilitas yang minimal
kesimpulan Diare akut dengan dehidrasi

 Hipototesis diterima ,Anak laki- laki tersebut mengalami diare

akut dengan dehidrasi ringan-sedang
 Perlu dilakukan dan pemeriksaan klinis yang lebih untuk
menentukan diagnosis penyebab diare akut