Anda di halaman 1dari 20

KEBIJAKAN PELAKSANAAN

BULAN IMUNISASI ANAK


SEKOLAH DI MASA PANDEMI
CORONA VIRUS DISEASE-
2019 (COVID-19)
SASARAN BIAS
NO JENIS BIAS SASARAN(KELAS PELAKSANAAN
SD/SEDRAJAT)

1 MR 1 OKTOBER-
NOVEMBER
2 DT 1 NOVEMBER

3 Td 2 DAN 5 NOVEMBER
SASARAN BIAS

KELAS LAKI-LAKI PEREMPUAN JUMLAH


I 146 163 309
II 187 161 346
V 210 204 414
TUJUAN BIAS

• Menjamin terjaganya tingkat imunitas anak usia


sekolah agar terhindar dari penyakit campak,
rubella, tetanus dan difteri
• Meningkatkan kekebalan anak usia sekolah
terhadap penyakit campak, rubella, tetanus dan
difteri
• Menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat
penyakit campak, rubella, tetanus dan difteri
KEBIJAKAN BIAS

 Penanggung jawab Kepala Wilayah


Pemerintahan secara berjenjang (Kades,
Camat, Bupati, Gubernur, Mendagri)
 Dilaksanakan secara terpadu melalui koordinasi
lintas program dan lintas sektoral (Diknas,
Kemenag,Pemda, Kesehatan, PKK , dll)
 Dilaksanakan secara Nasional dalam wadah Tim
pembina UKS
 Semua anak usia sekolah SD/MI/SDLB/SLB
baik Negeri/Swasta termasuk Pondok pesantren
 Target cakupan imunisasi Bias > 98%
KEBIJAKAN BIAS DI MASA
PANDEMI COVID-19
Rekomendasi Komite Penasehat Ahli Imunisasi
Nasionam (ITAGI)

imunisasi anak hrs diupayakan sesuai jadwal

penundaan akan memperbesar resiko KLB PD3I


 Pelaksanaan BIAS memperhatikan
situasi epidemiologi Covid-19
• Bagi daerah zona HIJAU : sekolah sudah dapat dibuka, maka
BIAS bisa dilaksanakan di sekolah dengan menerapkan
protokol kesehatan.
• Bagi Zona KUNING, ORANGE, dan MERAH : dimana
sekolah belum dapat dibuka, maka BIAS bisa dilaksanakan
dengan strategi:
1. Alternatif 1: BIAS bisa dilaksankan di Sekolah : Puskesmas
koordinasi dengan masing-masing sekolah utk mentukan
jadwal pelaksanaan masing-masing sekolah, dan tetap
dengan mengedepankan Protokol kesehatan.
• 2. alternatif 2: BIAS dilaksanakan di Puskesmas,
yaitu Puskesmas berkoordinasi dengan sekolah yang
ada di wilayah kerjanya untuk menentukan jadwal
bagi masing-masing siswa. Pihak sekolah membuat
edaran kepada orang tua siswa untuk membwa
anaknnya ke Puskesmas sesuai jadwal yang
disepakati oleh Puskesmas dan Sekolah.
• 3. alternatif 3: BIAS dilaksanakan melalui
Puskesmas Keliling, dilakukan apabila BIAS di
sekolah dan Puskesmas tidak bisa dilaksanakan,
atau sasran berada di wilayah sulit terjangka, maka
bisa dilaksanakan melalui puskesmas keliling.
Teknis Pelayanan Imunisasi Pada Masa
Pandemi COVID-19 dapat diunduh melaluli

• https://bit.ly/MateriJuknisImunisasiPandemi
BIAS dapat ditunda apabila

• Anak sakit : seperti demam, batuk, diare dapat diberikan


kembali apabilansetelah anak dipastikan dalam keadaan
sehat.
• Anak dengan status OTG, ODP, PDP, dan kasus konfirmasi
positif Covid-19, dan dapat diberikan kembali apabila sudah
terbukti Negatif Covid-19
• Anak yang tinggal serumah dengan orang tua/anggota
keluarga dengan status OTG, ODP, dan PDP, imunisasi
ditunda sampai orang tua/anggota keluarga ODP/PDP
tersebut negatif COVID-19.
STRATEGI PELAKSANAAN
 Melakukan pemetaan wilayah
 Meningkatkan kompetensi petugas
 Melakukan pemenuhan logistik imunisasi untuk
BIAS
 Meningkatkan koordinasi dengan linprog dan
linsek dalam percepatan pencapaian target BIAS
 Menguatkan jejaring kerja dan kemitraan antara
pemerintah dan swasta dg melibatkan
masyarakat
 Melakukan monitoring dan evaluasi berkal
STRATEGI PELAKSANAAN
 Memberikan imunisasi DT- Campak Measless
Rubella kelas I
 Memberikan imunisasi Td kelas 2 dan 5
 Mobilisasi sosial masyarakat, memberikan
penjelasan pentingnya BIAS pada anak
sekolah, orang tua murid untuk mendukung
keberhasilan BIAS
 Memberikan pelayanan sesuai standart
kepada sasaran untuk pencegahan KIPI
LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN
PERSIAPAN
 Desiminasi informasi dan koordinasi (LP, LS, murid, orang
tua murid)
 Pendataan sasaran (register tahun sebelumnya, semua
anak usia sekolah SD/MI/SDLB/SLB)
 Penyiapan logistik ( Vaksin, Pelarut, Alat suntik,Safety box,
Vaccine carrier, peralatan anafilaksis, pencatatan
pelaporan, kartu imunisasi anak sekolah dll)
 Jadwal Pelaksanaan BIAS dan petugas pelaksana,
pencatatan dan pelaporan pada hari pelaksanaan
 POSKO BIAS di luar jam kerja (Puskesmas), bila ada
rujukan KIPI
LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN

PELAKSANAAN
 Penyimpanan, distribusi vaksin 2 – 8 0 C
menggunakan vaccine carrier dengan cool pack
 Penyuntikan (ADS sekali pakai, safe injection
tenaga medis, supervisor medis, surat tugas
pelaksana, petugas minimal 2 jam
meninggalkan pelayanan, ramah, terlatih)
 Bantuan Guru (pendataan, pencatatan,
sasaran, tindak lanjut anak yg belum
mendapat imunisasi)
LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN
PELAKSANAAN
 Skrining sasaran (kelayakan imunisasi anak
usia sekolah, tunda pemberian)
 KIPI ditangani sesuai prosedur tetap
penanganan kasus KIPI, rujuk RS
 Tersedia obat-obatan/peralatan minimal
(tensimeter anak, stetoskop,infus set,cairan
infus NaCL 0,9%, deksametahson injeksi,
adrenalin injeksi)
LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN
PELAKSANAAN
 Pencatatan nomor batch vaksin yang dipakai
 Pemberian imunisasi di lengan atas kiri secara
intra muskular (imunisasi DT-Td), subcutan
(imunisasi MR)
 Koordinasi dengan Rumah Sakit Pemerintah,
Pokja KIPI Kab.
 Dianjurkan semua anak yg akan diimunisasi
untuk makan pagi sebelum ke sekolah pada
hari pelaksanaan (sarapan pagi)
LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN

EVALUASI
 Pencatatan dan pelaporan hasil BIAS secara
berjenjang (mulai dari Sekolah,
Kecamatan/Pusk,Kabupaten, Provinsi, Pusat)
 Monitoring dari mulai persiapan dan
pelaksanaan secara berjenjang oleh Tim
Koordinasi BIAS Kecamatan, Kabupaten
 Pemantauan KIPI
TANTANGAN, RUMORS DAN PENOLAKAN IMUNISASI
Rumor ASI,Obat dan
Vaksin herbal
Sekolah
dari menggantikan
agama :
Imunisasi
Barat kontroversi
halal haram
“Kelompo vaksin
k Anti
Sekolah
vaccine ” Swasta :
Menolak
Program
BIAS
Keterbatasan Rumors di
informasi ttg Tantangan
Imunisasi di Media
Masyarakat Rumors Takut
KIPI
Sosial Media tentang
imunisasi
Meningkatkan Komitmen Partisipasi Masyarakat
Kesadaran orang Bersama (kader. PKK), CSO
tua/masyarakat
akan pentingnya MUI
(himbauan dan
imunisasi bagi Pemerintah (KIE, ILM) sosialisasi fatwa
anak imunisasi)

TOGA/TOMA
(himbauan dan edukasi)
SEMOGA BERMANFA’AT
MOHON MA’AF HAL- HAL YANG KURANG BERKENAN

Anda mungkin juga menyukai