01

PRESPEKTIF
GREEN
DESIGN
ECODESIGN INTERIOR

MALL NIPAH
MAKASSAR
Arini A. Justity Sultan
 MALL NIPAH 02

MAKASSAR
JL. Urip Sumoharjo No. 23C Kel. Pnaikang
Kec. Panakkukang
6 A PR IL 2 018

Bangunan konsep green building pertama di

indonesia timur yang bangunannya
merupakan bangunan multifungsi
perbelanjaan, perkantoran serta rekreasi
dengan totaltotal 16 lantai melingkupi mall,
kantor dan basement.

luas bangunan 121.426 m² serta 25.000 m²

berdiri pada lahan seluas 3,5 Ha, terdiri dari
area mall dengan luas 74,352 m2 dan
perkantoran 15.440 m2 serta ruang terbuka
publik dengan luasan 19.700 m2.
 03

MATERIAL
> Konsep bangunan semi outdoor,
memungkinkan terjadinya sirkulasi udara yang
baik didukung dengan tanaman di semua area
publik yang dapat menjadi pelindung dari
panas radiasi matahari dan mengurangi
penggunaan energi pada area tersebut dari
segi pencahayaan maupun air conditioning

> Menggunakan material ekspos sebagai

material utama berupa concerete/beton, kayu,
metal, batu bata dan terracota

> Struktur atapnya tidak ditutupu dan

menggunakan material membran yang
dilengkapi insulasi untuk menghindari efek
matahari
 04

HUMAN Jumlah Penduduk: 1.112.688

Kepadatan Penduduk: 20.000 jiwa/km2

RESORCE (tallo, bontola dan makassar)

Masih banyak pekarangan/ lahan

sawah (Makassar: 42,24%) ruang
terbuka hijau kota makassar 8%
 05

LIFESTYLE Suka membuat halaman luas

dan menanam padi tetapi ruang
terbuka hijau kota makassar
masih terhitung sedikit

Terbiasa menggunakan angkutan

umum

masyarakat modern yang

menggunakan banyak listrik

Masyarakat makassar
berkepribadian kuat, keberanian,
kecerdasan, ketaatan terhadap
ajaran agama, dan kelihaian
berbisnis. tidak senang
direndahkan sehingga mereka
cenderung untuk selalu berupaya
mengembangkan potensi yang
dimilik
 mengkonsepkan banyak ruang 06

USULAN terbuka hijau beriringan dengan

bangunan modern yang

DESAIN kombinasi seimbang material

beton kayu batu bata dll

pembangunan dilakukan di lokasi

yang strategis dan menyediakan
"space" untuk mempermudah
operasi angkutan umum

menggunakan prinsip hemat

energi, penggunaan jendela pasif
tidak dominan kaca tapi berlapis
beton bertulang

orientasi bangunan prespon

iklim, sisinya terpajang pada
fasad menghadap utara dan
selatan, sehingga menggurangi
radiasi matahari
 06

THANK YOU