Anda di halaman 1dari 34

REFARAT

DEPRESI BERAT
DENGAN GEJALA PSIKOTIK

OLEH
Jihan Ariyati A Marhaban
10119200025
Konsulen Pembimbing
Dr. Hilmi Umasangadji,Sp.KJ,M.Kes

DEPARTEMEN ILMU KEDOKTERAN JIWA


FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS KHAIRUN
RSUD DR. CHASAN BOESOIRIE
2021
BAB I
PENDAHULUAN
Biasanya pasien datang dengan gangguan depresi pertama kali
pergi ke dokter umum dengan keluhan somatik, mereka umum
dengan keluhan somatik, mereka mengeluh gangguan gangguan
sistem endokrin. Pada saat setelah pubertas resiko untuk depresi
meningkat 2- 4 kali lipat, dengan 20% insiden pada usia 18 tahun.

Pemilihan obat anti depresan yang tepat sangat diperlukan agar


mendapatkan efek terapi yang optimal dan menghindari efek
samping yang mungkin timbul
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

Gangguan Depresif merupakan suatu masa terganggunya fungsi manusia yang


 berkaitan dengan  berkaitan alam perasaan alam perasaan yang sedih. Gangguan
depresif masuk dalam kategori gangguan mood.

Depresi berat adalah suasana perasaan ekstrem dan berlangsung paling tidak dua
minggu, meliputi gejala-gejala kognitif (seperti perasaan tidak berharga dan tidak pasti) dan
fungsi fisik yang terganggu (seperti perubahan pola tidur, perubahan nafsu makan dan berat
badan yang signifikan, atau kehilangan banyak energi) sampai titik dimana aktivitas atau
gerakan yang paling ringan sekalipun membutuhkan usaha yang luar biasa besar.
EPIDEMIOLOGI Pubertas resiko untuk depresi meningkat 2- 4 kali
lipat, dengan 20% insiden pada usia 18 tahun

LAKI 3% : PEREMPUAN 4-9%


1:2

Resiko
- Seumur Hidup 8-12%
- Pria dan 20-28%
untuk wanita. Sekitar 12-20%

Indonesia diperkirakan 2,5 - 9 juta dari 210 Jt penduduk


Faktor yang
Etiologi
mempengaruhi :
Faktor biologis
1 Neurotransmiter :
serotonin dan
1 Usia rata rata
50% 25-50 tahun
norepinefrin

Faktor psikososial Jenis kelamin


2 Kehidupan yang
stressful
2 Wanita 13 x lebih
besar dari pria.

Faktor genetik Status pernikahan


3 Antar Kembar 70%
ibu ke anak 15% 3 Berpisah atau cerai
beresiko 3x lipat
Kriteria diagnosis
Menurut ICD-10 dan PPDGJ III pada derajat ringan, sedang dan berat

Gejala utama
Gejala penyerta

• Afek depresi • Konsentrasi dan perhatian berkurang


• Harga diri dan kepercayaan diri
• Kehilangan minat dan
berkurang
kegembiraan • Gagasan tentang rasa bersalah dan
tidak berguna
• Berkurangnya energi yang
• Pandangan masa depan yang suram
menuju meningkatnya dan pesimistis
• Gagasan atau perbuatan
keadaan yang mudah lelah
membahayakan diri atau bunuh diri
(rasa lelah yang nyata • Tidur terganggu
• Nafsu makan berkurang
sesudah kerja sedikit saja)
dan menurunnya aktivitas.
Pedoman Diagnostik Episode Depresi Berat
dengan Gejala Psikotik

• Episode depresi berat yang memenuhi kriteria menurut No. 3 di atas (F.32.2) tersebut di atas,
• Disertai waham, halusinasi atau stupor depresi. Waham biasanya melibatkan ide tentang dosa,
kemiskinan atau malapetaka yang mengancam dan pasien merasa bertanggung jawab atas
hal itu. Halusinasi auditorik atau alfatorik biasanya berupa suara yang menghina atau
menuduh, atau bau kotoran. Retardasi psikomotor yang berat dapat menuju pada stupor.
• Jika diperlukan,waham atau halusinasi dapat ditentukan sebagai serasi atau tidak serasi
dengan afek (mood congruent)
PENATALAKSANAAN
Tujuan utama terapi yaitu mengakhiri episode depresi saat ini dan mencegah timbulnya
episode penyakit di masa yang akan datang

Fase akut
• Target pengobatan 1 2 Fase lanjutan
Tujuan pengobatan
tercapainya respon
atau remisi • remisi tercapai
• Cegah rileps
(lebih baik)
• Lama terapi pada bertahan paling sedikit 3 minggu
fase akut 2-6 minggu

3
Fase rumatan
2x episode berat :terapi pemeliharaan jangka panjang.
Antidepresan yang telah berhasil mencapai remisi
dilanjutkan dengan dosis yang sama selama masa pemeliharaan.
Obat Antidepresan

Exposure Therapy
Exposure therapy
gradually exposes an
individual to the feared
situation in a safe,
controlled environment

Group Therapy
Individual's experience
by relating to others,
group therapy may offer
an alternative solution
PSIKOTERAPI

TERAPI
TERAPI TERAPI TERAPI
PSIKOANALITI
KOGNITIF INTERPERSONAL KELUARGA
K
Indikasi yang pasti
perawatan di rumah sakit
• Prosedur diagnostik
• Risiko bunuh diri atau pembunuhan
• Kemunduran yang parah dalam
kemampuan memenuhi kebutuhan makan
dan perlindungan
• Cepatnya perburukan gejala
• Hilangnya sistem dukungan yang biasa
didapatnya Kombinasi terapi psikososial dan
farmakoterapi memberikan hasil yang baik.
Prognosis

Prognosis tiap episode adalah baik, akan tetapi gangguan ini bersifat kronis
sehingga psikiater harus menganjurkan strategi terapi untuk mencegah kekambuhan
di masa yang akan datang
Terima
kasih 1
Daftar pustaka
1. KEMENKES. Pedoman Nasional Pelayanan Kesehatan Kedokteran Jiwa. 2015
2. Departemen Kesehatan. 2009. Tanggulangi Depresi Secara Tepat. Jurnal PDF
http://www.depkes.go.id, download 2011-03-16
3. Maslim R. Diagnosis Gangguan Jiwa Rujukan Dari PPDGJ III dan DSM-V. cetakan 3. tahun
2019
4. Simon GE. Long-term prognosis of depression in primary care. Bulletin of the World Health
Organization 2000; 78 (4):439-45.
5. Saddock BJ and Saddock VA.Kaplan and sadock’s synopsis of psychiatry : behavioral
sciences/clinical psychiatry. Edisi 2. 2010.
6. Kessing LV. Severity of depressive episodes during the course of depressive disorder. BJP
2008
7. Maslim R. Diagnosis gangguan Jiwa: Rujukan Ringkas dari PPDGJIII. Dalam: Maslim R.
Episode Depresif. Jakarta: PT Nuh Jaya, 2003
8. Wijkstra J. Pharmacological treatment for unipolar psychotic depression: Systematic review
and meta-analysis. BJP 2006
Instructions for use
In order to use this template, you must credit Slidesgo by keeping the Thanks slide.

You are allowed to:


- Modify this template.
- Use it for both personal and commercial projects.

You are not allowed to:


- Sublicense, sell or rent any of Slidesgo Content (or a modified version of Slidesgo Content).
- Distribute Slidesgo Content unless it has been expressly authorized by Slidesgo.
- Include Slidesgo Content in an online or offline database or file.
- Offer Slidesgo templates (or modified versions of Slidesgo templates) for download.
- Acquire the copyright of Slidesgo Content.

For more information about editing slides, please read our FAQs or visit Slidesgo School:
https://slidesgo.com/faqs and https://slidesgo.com/slidesgo-school
Fonts & colors used
This presentation has been made using the following fonts:

Krub
(https://fonts.google.com/specimen/Krub)

Harmattan
(https://fonts.google.com/specimen/Harmattan)

#fff2df #ffe5df #ee876d #f2a38f #fcc4b6 #1f345c #6085ca #b6dbf2


Storyset by Freepik
Create your Story with our illustrated concepts. Choose the style you like the most, edit its colors, pick
the background and layers you want to show and bring them to life with the animator panel! It will boost
your presentation. Check out How it Works.

Pana Amico Bro Rafiki Cuate


Use our editable graphic resources...
You can easily resize these resources without losing quality. To change the color, just ungroup the resource
and click on the object you want to change. Then, click on the paint bucket and select the color you want.
Group the resource again when you’re done. You can also look for more infographics on Slidesgo.
JANUARY FEBRUARY MARCH APRIL MAY JUNE

PHASE 1

Task 1

Task 2

PHASE 2

Task 1

Task 2

JANUARY FEBRUARY MARCH APRIL

PHASE
1

Task 1

Task 2
Medical Infographics
...and our sets of editable icons
You can resize these icons without losing quality.
You can change the stroke and fill color; just select the icon and click on the paint bucket/pen.
In Google Slides, you can also use Flaticon’s extension, allowing you to customize and add even more icons.
Educational Icons Medical Icons
Business Icons Teamwork Icons
Help & Support Icons Avatar Icons
Creative Process Icons Performing Arts Icons
Nature Icons
SEO & Marketing Icons

Anda mungkin juga menyukai