Anda di halaman 1dari 50

PERSIAPAN PENGAWASAN PEMILIHAN SERENTAK TAHUN 2020

ABHAN
“Disampaikan Pada Rapat Terbatas Bersama Presiden Republik Indonesia Dalam Rangka Koordinasi KETUA BAWASLU
Kesiapan Penyelenggaraan Pemilihan Tahun 2020”
Jakarta, 05 Agustus 2020

Bersama Rakyat Awasi Pemilu, Bersama Bawaslu Tegakkan Keadilan Pemilu


Outline
OutlineMateri
Materi
01 Pendahuluan

02 Materi Pembahasan
Materi Pembahasan

a Landasan Hukum, Sebaran Daerah Pilkada, Peran dan


Strategi Bawaslu dalam Pengawasan Pemilihan 2020

b Persiapan Teknis Pengawasan


Pengaktifan Kembali Jajaran Pengawas, IKP, Penyesuaian Teknis
Protokol Covid-19, Kesiapan Anggaran, update hasil pengawasan

03 Penutup
Pendahuluan

• Kualitas dan integritas pemilihan di tingkat local/daerah merupakan salah satu indikator
kesuksesan demokrasi. Keduanya merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan.
penyelenggaraan pemilu berintegritas merupakan syarat mutlak terwujudnya Pemilu
berkualitas.
• Kehadiran Bawaslu sejak awal dengan kelengkapan perangkatnya sampai ke tingkat daerah
dibebani harapan agar fungsi pengawasan dapat dilaksanakan dengan penuh integritas dan
kontribusi terhadap pencegahan dan penegakan hukum pemilu menjadi lebih berkualitas,
efektif dan efisien.
• Pelaksanaan Pemilihan serentak 2020 di tengah situasi pandemic Covid-19 menjadi
tantanganan serius bagi bawaslu. kesuksesan pelaksanaan pemilihan akan ditentukan oleh
salah satunya, yaitu factor kesehatan masyarakat. Oleh karena itu, pemberlakuan standar
prosedur kesehatan secara ketat dalam setiap tahapan pemilihan untuk melindungi
penyelenggara, peserta dan masyarakat wajib dipenuhi oleh penyelenggara pemilu.
AMANAT UNDANG-UNDANG DASAR 1945
Pemilihan dilaksanakan secara demokratis berdasarkan asas

Langsung berarti rakyat sebagai pemilih mempunyai hak untuk


ASAS memberikan suaranya secara langsung sesuai kehendak hati nuraninya, tanpa
PELAKSANAAN perantara
PEMILIHAN
Umum semua warga negara yang memenuhi persyaratan berhak
mengikuti pemilu

Bebas setiap warga negara berhak memilih, bebas menentukan


LANGSUNG
pilihannya tanpa tekanan dan paksaan dari siapapun
UMUM BEBAS

Rahasia memberikan suaranya, pemilih dijamin bahwa pilihannya tidak


akan diketahui oleh pihak mana pun dan dengan jalan apa pun
RAHASIA JUJUR ADIL
Jujur setiap penyelenggara, pemilih, peserta, aparat pemerintah, serta
semua pihak yang terkait harus bersikap dan bertindak jujur sesuai dengan
Pasal 22E ayat (1) UUD 1945
peraturan perundang-undangan

Adil setiap pemilih dan peserta mendapat perlakuan yang sama serta
bebas dari kecurangan pihak mana pun
Landasan Pelaksanaan Pengawasan
Pasal 201 A Pasal122 A
Pemungutan suara serentak sebagaimana Pemilihan serentak lanjutan sebagaimana
dimaksud dalam pasal 201 ayat (6) ditunda dimaksud dalam Pasal 120 dilaksanakan
(1) karena terjadi bencana non alam
sebagaimana dimaksud dalam pasal 120 ayat
(1) setelah penetapan penundaan tahapan
pelaksanaan Pemilihan serentak dengan
(1). Keputusan KPU diterbitkan
Pemungutan suara serentak yang ditunda Penetapan penundaan tahapan pelaksanaan
sebagaimana dimaksud pada ayat (l) Pemilihan serentak serta pelaksanaan
(2) dilaksanakan pada bulan Desember 2020. (2) Pemilihan serentak lanjutan sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) dilakukan atas
Dalam hal pemungutan suara serentak persetujuan bersama antara KPU,
sebagaimana dimaksud pada ayat (21) tidak Pemerintah, dan Dewan Perwakilan Rakyat.
dapat dilaksanakan, pemungutan suara serentak
(3) ditunda dan dijadwalkan kembali segera setelah (3)
Ketentuan lebih lanjut mengenai tata cara dan
waktu pelaksanaan Pemilihan serentak
bencana nonalam sebagaimana dimaksud pada
lanjutan diatur dalam Peraturan KPU.
ayat (1) berakhir, melalui mekanisme
sebagaimana dimaksud
dalam pasal 122a.
PEMILIHAN GUBERNUR DAN
WAKIL GUBERNUR
PROVINSI (AMJ: AKHIR MASA JABATAN)

KALIMANTAN
TENGAH KALIMANTAN
KEP. RIAU UTARA SULAWESI
(AMJ: 25-05-2021) UTARA
(AMJ: 12-02-2021) (AMJ: 12-02-2021)
(AMJ: 16-06-2021)

SUMATERA
BARAT
(AMJ: 12-02-2021)

JAMBI
(AMJ: 12-02-2021)

SULAWESI
BENGKULU KALIMANTAN TENGAH
(AMJ: 12-02-2021) SELATAN (AMJ: 16-06-2021)
(AMJ: 12-02-2021)
PEMILIHAN BUPATI DAN
KABUPATEN
WAKIL BUPATI

(AMJ: AKHIR MASA JABATAN)

SUMATERA UTARA BENGKULU D.I. YOGYAKARTA NUSA TENGGARA BARAT KALIMANTAN SELATAN SULAWESI BARAT
KAB. TAPANULI SELATAN (AMJ: 17-02-2021) KAB. KAB. SELUMA (AMJ: 17-02-2021) KAB. SLEMAN (AMJ: 17-02-2021) KAB. BIMA (AMJ: 17-02-2021) KAB. BANJAR (AMJ: 17-02-2021) KAB. MAMUJU (AMJ: 17-02-2021)
SERDANG BEDAGAI (AMJ: 17-02-2021) KAB. TOBA KAB. KAUR (AMJ: 21-05-2021) KAB. GUNUNG KIDUL (AMJ: 17-02-2021) KAB. LOMBOK TENGAH (AMJ: 17-02-2021) KAB. TANAH BUMBU (AMJ: 17-02-2021) KAB. KAB. MAJENE (AMJ: 25-06-2021)
SAMOSIR (AMJ: 17-02-2021) KAB. LABUHAN KAB. REJANG LEBONG (AMJ: 17-02-2021) KAB. BANTUL (AMJ: 17-02-2021) KAB. DOMPU (AMJ: 17-02-2021) KOTABARU (AMJ: 17-02-2021) KAB. KAB. MAMUJU UTARA (AMJ: 17-02-2021)
BATU (AMJ: 17-02-2021) KAB. PAKPAK BHARAT KAB. KEPAHIANG (AMJ: 17-02-2021) KAB. KAB. SUMBAWA BARAT (AMJ: 17-02-2021) BALANGAN (AMJ: 17-02-2021) KAB. MAMUJU TENGAH (AMJ: 17-02-2021)
(AMJ: 17-02-2021) LEBONG (AMJ: 17-02-2021) KAB. SUMBAWA (AMJ: 17-02-2021) KAB. HULU SUNGAI TENGAH (AMJ: 17-02-
KAB. HUMBANG HASUNDUTAN (AMJ: 17-02-2021) KAB. MUKOMUKO (AMJ: 17-02-2021) KAB. LOMBOK UTARA (AMJ: 17-02-2021) 2021)
KAB. ASAHAN (AMJ: 17-02-2021) KAB. BENGKULU SELATAN (AMJ: 17-02-2021)
KAB. MANDAILING NATAL (AMJ: 28-06-2021) KAB. BENGKULU UTARA (AMJ: 17-02-2021)
BANTEN
KAB. SAMOSIR (AMJ: 17-02-2021) KAB. GORONTALO
KARO (AMJ: 22-04-2021) KAB. NIAS KAB. SERANG (AMJ: 17-02-2021)
(AMJ: 10-06-2021)
KAB. PANDEGLANG (AMJ: 23-03-2021) NUSA TENGGARA TIMUR SULAWESI TENGGARA
KAB. BONE BOLANGO (AMJ: 17-02-2021)
KAB. NIAS SELATAN (AMJ: 22-04-2021) KAB. GORONTALO (AMJ: 17-02-2021) KAB.
KAB. SIMALUNGUN (AMJ: 22-04-2021) BANGKA BELITUNG KAB. SUMBA BARAT (AMJ: 17-02-2021) KAB. KAB. KONAWE SELATAN (AMJ: 17-02-2021) POHUWATO (AMJ: 17-02-2021)
KAB. LABUHANBATU SELATAN (AMJ: 17-02-2021) MANGGARAI BARAT (AMJ: 17-02-2021) KAB. KAB. MUNA (AMJ: 02-09-2021)
KAB. LABUHANBATU UTARA (AMJ: 17-02-2021) KAB. SUMBA TIMUR (AMJ: 17-02-2021) KAB. WAKATOBI (AMJ: 28-06-2021) KAB.
NIAS UTARA (AMJ: 22-04-2021) KAB. BANGKA TENGAH (AMJ: 17-02-2021) JAWA BARAT KAB. MANGGARAI (AMJ: 17-02-2021) KAB. BUTON UTARA (AMJ: 17-02-2021) KAB.
KAB. NIAS BARAT (AMJ: 22-04-2021) KAB. BELITUNG TIMUR (AMJ: 17-02-2021) KAB. KONAWE UTARA (AMJ: 21-04-2021) KAB.
BANGKA BARAT (AMJ: 22-03-2021) KAB. KAB. SUKABUMI (AMJ: 17-02-2021) KAB.
NGADA (AMJ: 17-02-2021) KAB. BELU
(AMJ: 17-02-2021) KOLAKA TIMUR (AMJ: 17-02-2021) MALUKU UTARA
BANGKA SELATAN (AMJ: 17-02-2021) BANDUNG (AMJ: 17-02-2021) KAB. KAB. TIMOR TENGAH UTARA (AMJ: 17-02- KAB. KONAWE KEPULAUAN (AMJ: 17-02-
INDRAMAYU (AMJ: 17-02-2021) KAB. KAB. HALMAHERA UTARA (AMJ: 17-02-2021) KAB.
2021) 2021) HALMAHERA SELATAN (AMJ: 20-05-2021) KAB.
CIANJUR (AMJ: 18-05-2021)
SUMATERA BARAT KAB. TASIKMALAYA (AMJ: 23-03-2021) KAB.
KAB. SABU RAIJUA (AMJ: 17-02-2021)
HALMAHERA TIMUR (AMJ: 17-02-2021) KAB.
KEPULAUAN RIAU KARAWANG (AMJ: 17-02-2021) KAB.
KAB. MALAKA (AMJ: 17-02-2021)
HALMAHERA BARAT (AMJ: 17-02-2021) KAB.
KAB. SOLOK (AMJ: 17-02-2021) KAB. PANGANDARAN (AMJ: 17-02-2021) SULAWESI TENGAH KEPULAUAN SULA (AMJ: 03-06-2021) KAB. PULAU
AGAM (AMJ: 17-02-2021) KAB. KAB. LINGGA (AMJ: 17-02-2021) KAB. TALIABU (AMJ: 17-02-2021)
PASAMAN (AMJ: 17-02-2021) BINTAN (AMJ: 17-02-2021) KAB. KALIMANTAN UTARA KAB. POSO (AMJ: 17-02-2021)
KAB. LIMA PULUH KOTA (AMJ: 17-02-2021) KAB. KARIMUN (AMJ: 23-03-2021) KAB. KAB. TOLI-TOLI (AMJ: 17-02-2021)
DHARMASRAYA (AMJ: 17-02-2021) KAB. SOLOK NATUNA (AMJ: 04-05-2021) KAB. TOJO UNA-UNA (AMJ: 17-02-2021)
KAB. BULUNGAN (AMJ: 17-02-2021) KAB.
SELATAN (AMJ: 22-03-2021) KAB. PASAMAN KAB. KEPULAUAN ANAMBAS (AMJ: 17-
JAWA TIMUR NUNUKAN (AMJ: 31-05-2021) KAB. KAB. BANGGAI (AMJ: 08-06-2021) KAB. SIGI MALUKU
BARAT (AMJ: 17-02-2021) KAB. PADANG 02-2021) (AMJ: 17-02-2021)
MALINAU (AMJ: 04-04-2021) KAB. TANA
PARIAMAN (AMJ: 17-02-2021) KAB. SIJUNJUNG KAB. BANGGAI LAUT (AMJ: 17-02-2021)
(AMJ: 17-02-2021) KAB. NGAWI (AMJ: 17-02-2021) KAB. TIDUNG (AMJ: 17-02-2021) KAB. SERAM BAGIAN TIMUR (AMJ: 17-02-2021)
KAB. MOROWALI UTARA (AMJ: 17-02-2021) KAB. KEPULAUAN ARU (AMJ: 17-02-2021)
KAB. TANAHDATAR (AMJ: 17-02-2021)
KAB. PESISIR SELATAN (AMJ: 17-02-2021)
LAMPUNG JEMBER (AMJ: 17-02-2021) KAB.
KAB. MALUKU BARAT DAYA (AMJ: 26-04-2021)
LAMONGAN (AMJ: 17-02-2021) KAB. KAB. BURU SELATAN (AMJ: 22-06-2021)
PONOROGO (AMJ: 17-02-2021) KAB.
KAB. LAMPUNG SELATAN (AMJ: 17-02-2021)
KAB. WAY KANAN (AMJ: 17-02-2021)
BLITAR (AMJ: 17-02-2021) KAB. KALIMANTAN BARAT
SITUBONDO (AMJ: 17-02-2021) KAB. SULAWESI UTARA
RIAU KAB. LAMPUNG TIMUR (AMJ: 17-02-2021) KAB.
KEDIRI (AMJ: 17-02-2021) KAB. KAB. KAPUAS HULU (AMJ: 17-02-2021)
LAMPUNG TENGAH (AMJ: 17-02-2021) KAB.
SUMENEP (AMJ: 17-02-2021) KAB. KAB. KETAPANG (AMJ: 17-02-2021) KAB.
PAPUA
PESAWARAN (AMJ: 17-02-2021) KAB. MINAHASA UTARA (AMJ: 17-02-2021) KAB.
KAB. INDRAGIRI HULU (AMJ: 17-02-2021) GRESIK (AMJ: 17-02-2021) KAB. SEKADAU (AMJ: 17-02-2021) KAB.
KAB. PESISIR BARAT (AMJ: 17-02-2021) MINAHASA SELATAN (AMJ: 17-02-2021) KAB. KAB. BOVEN DIGOEL (AMJ: 12-04-2021)
KAB. BENGKALIS (AMJ: 17-02-2021) MALANG (AMJ: 17-02-2021) BENGKAYANG (AMJ: 17-02-2021) KAB. BOLMONG TIMUR (AMJ: 17-02-2021) KAB. KAB. MERAUKE (AMJ: 17-02-2021)
KAB. KUATAN SINGINGI (AMJ: 01-06-2021) KAB. MOJOKERTO (AMJ: 17-02-2021) MELAWI (AMJ: 17-02-2021) BOLMONG SELATAN (AMJ: 17-02-2021) KAB. PEGUNUNGAN BINTANG (AMJ: 17-02-2021)
KAB. SIAK (AMJ: 20-06-2021) KAB. PACITAN (AMJ: 04-04-2021) KAB. KAB. SINTANG (AMJ: 17-02-2021)
KAB. ROKAN HILIR (AMJ: 07-06-2021) TRENGGALEK (AMJ: 17-02-2021) KAB. KAB. SAMBAS (AMJ: 13-06-2021) KAB. ASMAT (AMJ: 17-02-2021) KAB.
KAB. ROKAN HULU (AMJ: 22-04-2021) JAWA TENGAH SIDOARJO (AMJ: 17-02-2021) KAB. NABIRE (AMJ: 17-02-2021) KAB.
KAB. PELALAWAN (AMJ: 22-04-2021) TUBAN (AMJ: 20-06-2021) WAROFEN (AMJ: 17-02-2021) KAB.
KAB. KEPULAUAN MERANTI (AMJ: 17-02-2021) KAB. PEKALONGAN (AMJ: 27-06-2021) KAB. BANYUWANGI (AMJ: 17-02-2021 SULAWESI SELATAN YAHUKIMO (AMJ: 15-04-2021) KAB.
KEEROM (AMJ: 17-02-2021) KAB. SUPIORI
KAB. SEMARANG (AMJ: 17-02-2021) KAB.
KEBUMEN (AMJ: 17-02-2021) KAB.
KALIMANTAN TIMUR KAB. PANGKAJENE (AMJ: 17-02-2021) (AMJ: 24-05-2021)
KAB. MEMBRAMO RAYA (AMJ: 10-09-
REMBANG (AMJ: 17-02-2021) KAB. KEPULAUAN (AMJ: 17-02-2021) KAB.
2021)
JAMBI PURBALINGGA (AMJ: 17-02-2021) KAB. KAB. KUTAI KARTANEGARA (AMJ: 17-02-2021) BARRU (AMJ: 17-02-2021) KAB. GOWA KAB. YALIMO (AMJ: 15-07-2021)
BOYOLALI (AMJ: 17-02-2021) KAB. BLORA KAB. PASER (AMJ: 17-02-2021) (AMJ: 17-02-2021) KAB. MAROS (AMJ:
KAB. TANJUNG JABUNG BARAT (AMJ: 17-02-2021) (AMJ: 17-02-2021) BALI KAB. BERAU (AMJ: 17-02-2021) 17-02-2021) KAB. SOPPENG (AMJ: 17-02-
KAB. KENDAL (AMJ: 17-02-2021) KAB. KAB. KUTAI TIMUR (AMJ: 17-02-2021) KAB. 2021)
KAB. BATANGHARI (AMJ: 17-02-2021) KUTAI BARAT (AMJ: 19-04-2021) KAB.
KAB. BUNGO (AMJ: 14-06-2021) SUKOHARJO (AMJ: 17-02-2021) KAB. KAB. KARANG ASEM (AMJ: 17-02- MAHAKAM ULU (AMJ: 17-02-2021)
KAB. LUWU TIMUR (AMJ: 17-02-2021) KAB. PAPUA BARAT
KAB. TANJUNG JABUNG TIMUR (AMJ: 12-04-2021) WONOSOBO (AMJ: 17-02-2021) KAB. LUWU UTARA (AMJ: 17-02-2021) KAB.
WONOGIRI (AMJ: 17-02-2021) KAB. 2021) BULUKUMBA (AMJ: 17-02-2021) KAB. TANA
PURWOREJO (AMJ: 17-02-2021) KAB. KAB. BADUNG (AMJ: 17-02- TORAJA (AMJ: 17-02-2021) KAB. MANOKWARI (AMJ: 17-02-2021)
SRAGEN (AMJ: 04-05-2021) KAB. KLATEN 2021) KAB. TABANAN (AMJ: KAB. KEPULAUAN SELAYAR (AMJ: 17-02- KAB. FAKFAK (AMJ: 24-03-2021)
SUMATERA SELATAN (AMJ: 17-02-2021) KAB. PEMALANG
17-02-2021) KAB. BANGLI KALIMANTAN TENGAH 2021) KAB. SORONG SELATAN (AMJ: 24-03-
(AMJ: 17-02-2021) KAB. GROBOGAN KAB. TORAJA UTARA (AMJ: 31-03-2021)
(AMJ: 17-02-2021) KAB. 2021)
KAB. OGAN KOMERING HULU (AMJ: 17-02-2021) (AMJ: 21-03-2021) KAB. DEMAK (AMJ:
KAB. OKU SELATAN (AMJ: 17-02-2021) KAB. JEMBRANA (AMJ: 17-02-2021) KAB. KOTAWARINGIN TIMUR (AMJ: 17- KAB. RAJA AMPAT (AMJ: 17-02-
04-05-2021)
OGAN ILIR (AMJ: 17-02-2021) KAB. OKU 02-2021) 2021) KAB. KAIMANA (AMJ: 24-03-
TIMUR (AMJ: 17-02-2021) KAB. MUSI RAWAS 2021) KAB. TELUK BINTUNI (AMJ:
(AMJ: 17-02-2021) 17-06-2021)
KAB. PENUKAL ABAB LEMATANG ILIR (AMJ:
17-02-2021)
KAB. TELUK WONDAMA (AMJ: 17-02-
KAB. MUSIRAWAS UTARA (AMJ: 17-02-2021) 2021) KAB. PEGUNUNGAN ARFAK (AMJ:
17-02-2021) KAB. MANOKWARI
SELATAN (AMJ: 17-02-2021)
PEMILIHAN WALIKOTA DAN
WAKIL WALIKOTA

KOTA
(AMJ: AKHIR MASA
JABATAN)

SUMATERA UTARA KEPULAUAN RIAU KALIMANTAN SELATAN KALIMANTAN TIMUR SULAWESI UTARA
KOTA MEDAN (AMJ: 17-02-2021) KOTA BATAM (AMJ: 14-03-2021) KOTA BANJARBARU (AMJ: 17-02-2021) KOTA SAMARINDA (AMJ: 17-02-2021) KOTA TOMOHON (AMJ: 17-02-2021)
KOTA BINJAI (AMJ: 17-02-2021) KOTA BANJARMASIN (AMJ: 17-02-2021) KOTA BALIKPAPAN (AMJ: 30-05-2021) KOTA MANADO (AMJ: 09-05-2021)
KOTA SIBOLGA (AMJ: 17-02-2021) KOTA KOTA BONTANG (AMJ: 23-03-2021) KOTA BITUNG (AMJ: 30-03-2021)
TANJUNG BALAI (AMJ: 17-02-2021) KOTA GUNUNG
SITOLI (AMJ: 22-04-2021)
KOTA PEMATANGSIANTAR (AMJ: 22-02-2022)

SULAWESI TENGAH
KOTA PALU (AMJ: 17-02-2021)

SUMATERA BARAT
KOTA SOLOK (AMJ: 17-02-2021)
KOTA BUKITTINGGI (AMJ: 17-02-2021)

MALUKU UTARA
KOTA TERNATE (AMJ: 17-02-2021)
KOTA TIDORE KEPULAUAN (AMJ: 17-02-2021)

RIAU
KOTA DUMAI (AMJ: 17-02-2021)

SULAWESI SELATAN
KOTA MAKASSAR (AMJ: 08-05-2019)
JAMBI
KOTA SUNGAI PENUH (AMJ: 27-06-2021)

NTB
KOTA MATARAM (AMJ: 17-02-2021)

LAMPUNG
KOTA METRO (AMJ: 17-02-2021
KOTA BANDAR LAMPUNG (AMJ: 17-02-2021)

BANTEN JAWA BARAT JAWA TENGAH JAWA TIMUR BALI


KOTA CILEGON (AMJ: 17-02-2021) KOTA DEPOK (AMJ: 17-02-2021) KOTA PEKALONGAN (AMJ: 17-02-2021) KOTA BLITAR (AMJ: 17-02-2021) KOTA DENPASAR (AMJ: 17-02-2021)
KOTA TANGERANG SELATAN (AMJ: 20-04-2021) KOTA SEMARANG (AMJ: 17-02-2021) KOTA KOTA SURABAYA (AMJ: 17-02-2021)
MAGELANG (AMJ: 17-02-2021 KOTA KOTA PASURUAN (AMJ: 17-02-2021)
SURAKARTA (AMJ: 17-02-2021)
Element Kunci Suksesnya
Penyelenggaraan Pemilihan

• Fungsi Anggaran
• Keamanan
• Dukungan Lainya (ex. Data Masyarakat
Kependudukan) Penyelenggara
• Taat Pada mekanisme
• Mengembangkan kehidupan dan prosedur • Mendukung
demokrasi di daerah, • Fungsi & pelaksanaan Pelaksanaan
meuningkatkan partisipasi Kewenangan • Tidak melanggar Pemilihan
masyarkat dalam Sesuai dengan larangan sebagaimana • Mendorong
menggunakan hak pilih Amanat UU diatur dalam UU terwujudnya suasana
Pemerintah/Pemerintah kondusif, aman,
Daerah Peserta
damai, tertip dan
lancar

Luber & Jurdil


Standart Pemilu Demokratis
ELEMEN KUNCI PENGAWASAN PEMILIHAN
Diletakan berdasarkan potensi
kerawanan yang paling berdampak
pada terganggunya
penyelenggaraan pemilu.
Difokuskan pada ketaatan
penyelenggara pemilu, peserta
1. Formulir Pengawasan Model A
pemilu, tim kampanye,
pemerintah, masyarakat, pemilih 2. Laporan Periodik
dan semua pihak terhadap 3. Pelaporan Berakhirnya Tahapan
FOKUS 4. Laporan Akhir Hasil Pengawasan
ketentuan peraturan perundang- PELAPORAN &
undangan PENGAWAS ANALISIS HASIL
AN PENGAWASAN
PARADIG METODE PARTISIPA
MA SI
PENGAWAS
PENGAWA AN MASYARA
SAN KAT

Cara berpikir yang utuh, Cara Bawaslu dan 1. Terbukanya ruang bagi
tidak parsial, memandang jajarannya Mengawasi partisipasi masyarakat
untaian proses sebagai Pemilu. Penentuan metode 2. Masyarakat secara sadar dan
sebuah kesatuan. pengawasan ini tentunya
aktif terlibat untuk mengawal
Pemahaman atas proses dari mempertimbangkan aspek
kelembagaan, Aspek dan mengawasi jalannya
penyelenggaraan pemilihan
lokalitas wilayah proses pemilu
secara utuh, menjadi
prasyarat keberhasilan fungsi pengawasn, serta berbagai
pengawasan potensi
kerawanan/pelanggaran
Optimalisasi Fungsi Pengawasan, Penindakan dan
Penyelesaian Sengketa Pemilihan
• Katalisator konflik
kekerasan (from election to
violance) BAWASLU • Mengawal terciptanya
• Mencegah pudarnya
proses transisi
kepercayaan rakyat
kekuasaan secara fair,
• Mencegah terjadi arus
balik : dari demokrasi
demokratis dan
menuju tirani baru legitimate
• Mencegah apatisme
terhadap demokrasi (ada • Mendorong tumbuh
THE dan menguatnya
kecenderungan melihat
masa lalu, meskipun GUARDIAN kepercayaan rakyat
otoritaian, lebih baik) OF ELECTION terhadap prosedur
• Legitimasi politiknya AND demokrasi dalam
dipertanyakan
DEMOCRACY menjembatani proses
• Melemahnya orientasi
pemimpin pada
transisi kekuasaan
pembangunan negara hukum
yg demokratis

1 3
2 Mendorong 4 5
Menegak
Menjaga Komitmen Sinergita Mendorong
n Peserta
Integritas s dengan Partisipasi
Sistem Pemilu
Masyarakat
Penyeleng Terhadap Lembaga
Keadilan
ara Hukum terkait
Pemilu Pemilu
1 Menegakan keadilan Pemilu/Pemilihan merupakan komitmen Bawaslu
Menegakan untuk melindungi para penyelenggara, kandidat, pemilih, pemantau,
dan warga negara pada umumnya dari ketakutan, intimidasi, kekerasan,
Sistem Keadilan penyuapan, penipuan, dan berbagai praktik curang lainnya yang akan
Pemilu mempengaruhi hasil pemilu/Pemilihan

Sistem keadilan
pemilu merupakan
instrumen penting
untuk menegakkan • Menjamin bahwa setiap tindakan, prosedur, dan keputusan terkait
hukum dan menjamin dengan proses pemilihan 2020 sesuai dengan kerangka hukum;
sepenuhnya
penerapan prinsip • Melindungi atau memulihkan hak pilih warga negara
demokrasi melalui
pelaksanaan pemilu • Memungkinkan warga yang meyakini bahwa hak pilih mereka telah
yang bebas, adil, dan dilanggar untuk mengajukan pengaduan, mengikuti persidangan,
jujur. dan mendapatkan putusan.

• Menjamin adanya mekanisme penyelesaian sengketa proses pemilu


sistem keadilan yang kredibel bagi peserta
pemilu merupakan
manifestasi jiwa
2
Menjaga a. Penyelenggara pemilu didasari niat untuk semata-mata
terselenggaara pemilu sesuai dengan ketentuan yang berlaku
Integritas tanpa adanya kepentingan pribadi, kelompok atau golongan
Penyelenggara
b. Penyelenggara pemilu bebas atau menolak campur tangan dan
pengaruh siapapun yang mempunyai kepentingan atas
perbuatan, tindakan, keputusan dan/atau putusan yang diambil
a.
Jujur c. Penyelenggara pemilu menempatkan segala sesuatu sesuai hak
b. dan kewajibannya
Mandiri
c. Adil
d. Penyelenggara pemilu melaksanakan tugas, wewenang dan
d. kewajiban dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab dan
Akuntabel hasilnya dapat dipertanggungjawabkan sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan.
3
Bawaslu Turut
Mendorong
Komitmen Peserta
Pemilu Terhadap
• Sikap, mental dan perilaku kontestasi peserta pemilu
Hukum Pemilu
merupakan cerminan bagi rakyat. Karena itu peserta pemilu
Komitmen Peserta
sejatinya merupakan contoh dan teladan dalam menuntun
pemilu dapat dilihat rakyat menuju demokrasi yang bermartabat.
pada sikap mental dan
perilaku kontestasi yang
menjunjung tinggi serta • Partisipasi peserta pemilu dilaksanakan sesuai dengan aturan
mewujudnyatakan hak main pemilu/peraturan perundang-undangan, nilai moral dan
dan kewajibannya
secara proporsional etika.
pada setiap tahapan
pemilu
5
MENJALIN
KERJASAMA KEMENDAGRI, KEMENPAN RB,
DENGAN LEMBAGA KASN, BKN
TERKAIT • Pengawasan Netralitas ASN

Sinergitas Bawaslu
dengan lembaga- Polri & Kejaksaan
lembaga strategis
yang terkait • Pembentukan Gakumdu
dengan
penyelenggaraaan
pemilu/pemilihan PPATK
merupakan salah
satu factor kunci • Pengawasan Dana Kampanye
keberhasilan
pengawasan
pemilu/pemilihan
6 Pemilu/Pemilihan berkualitas dan bermartabat, membutuhkan keterlibatan
rakyat sebagai salah salah satu pemain utama.
BAWASLU
MENDORONG • Rakyat menyalurkan suaranya secara baik dan cerdas. Ia dituntun oleh
keyakinannya yang timbul karena adanya suatu proses yang baik dalam
PARTISIPASI mengenal dan memahami calon yang akan dipilihnya
MASYARAKAT • Rakyat yang memilih dituntun oleh nilai-nilai moral yang baik
• terlibat secara sadar dalam setiap upaya-upaya mengawal dan mengawasi
jalannya setiap tahapan pemilu,
• turut memainkan fungsi kritik terhadap penyelenggara pemilu
Pemilu/Pemilihan
merupakan sarana
pelaksanaan kedaulatan
rakyat. Gagasan
utamanya adalah 1 2 3 4
menempatkan rakyat
pada centrum
pengambilan keputusan
bagi keberlangsungan Sebagai elemen taktis Lawan eksploitasi Mencegah/Tidak Terlibat dalam
negara dengan jalan dalam fungsi kritik Identitas (Politisasi SARA); melakukan praktik pengawasan
memilih pemimpin terhadap politik uang partisipatif
penyelenggara pemilu
negara/Daerah. (KPU, BAWASLU, (SEKOLAH KADER
DKPP) PENGAWASAN
PARTISIPATIF)
Persiapan Teknis Pengawasan Pemilihan 2020
1 Pengaktifan Kembali Jajaran Pengawas

Perempuan,
2068,
Penonaktifan [PERCENTAGE]
sementara • Pengaktifan
Kembali
• Telah Terpenuhi • Pelaksanaan Tugas
• 6 November 2019 Sesuai Kebutuhan
• 18 Desember 2019 Sesuai Standar
• 12.726 Orang Protokil Kesehatan

Pelaksanaan
Panwascam
Tugas
Laki-Laki, 10655,
[PERCENTAGE]

Laki-Laki Perempuan
Panwaslu Kelurahan

April, 14370,
[PERCENTAGE]

Kebutuhan

• Pengaktifan Kembali
• 10 Februari • Pelaksanaan Tugas
• 46.747
2020 Sesuai Standar Protokil
• 12 Maret 2020 Orang Kesehatan Maret, 31982,
Telah [PERCENTAGE]
terpenuhi Pelaksanaan
sesuai Tugas
kebutuhan
Seleksi

Maret April
PTPS

kan
t u PS
n T
be as
em aw
Pembentukan dan P ng
pelantikan Pengawas TPS Pe Jumlah Pengawas TPS
akan dilakukan di Bulan mengikuti jumlah TPS
November mengikuti jadwal yang ditetapkan oleh KPU
tahapan, penyelenggaraan was
pemungutan, penghitungan, n ga
Pe
dan rekapitulasi suara ah TPS
m l
Pilkada Serentak 2020
Ju
2
UPDATE PEMETAAN KERAWANAN PILKADA
SERENTAK 2020

Perempuan,
2068,
Penonaktifan [PERCENTAGE]
sementara • Pengaktifan
Kembali
• Telah Terpenuhi • Pelaksanaan Tugas
• 6 November 2019 Sesuai Kebutuhan
• 18 Desember 2019 Sesuai Standar
• 12.723 Orang Protokil Kesehatan

Pelaksanaan
Panwascam
Tugas
Laki-Laki, 10655,
[PERCENTAGE]

Laki-Laki Perempuan
PROVINSI DENGAN KERAWANAN
TINGGI
Aspek
• Gangguan Keamanan Sumatera Barat
(Bencana Alam Dan Jambi
Bencana Sosial)
• Kekerasan Atau Intimidasi Kalimantan Selatan
Pada Penyelenggara Sulawesi Utara
KONTEKS Sulawesi Tengah

SOSIAL Kepulauan Riau


Bengkulu
Kalimantan Utara
Kalimantan Tengah

RENDAH 0
SEDANG 2
TINGGI 7
PROVINSI DENGAN
Aspek KERAWANAN TINGGI
• Keberpihakan
Penyelenggara Pemilu Sumatera Barat
• Rekruitmen Penyelenggara Jambi
Pemilu Yang Bermasalah
• Ketidaknetralan ASN Sulawesi Utara
• Penyalahgunaan Anggaran
KONTEKS
Kalimantan Selatan

Kalimantan Utara

POLITIK Bengkulu

Sulawesi Tengah

Kepulauan Riau

Kalimantan Tengah

RENDAH 0
SEDANG 2
TINGGI 7
PROVINSI DENGAN
KERAWANAN TINGGI
Aspek
• Dukungan Teknologi Sumatera Barat
Informasi Kepulauan Riau
• Sistem Informasi
Penyelenggara Pemilu Bengkulu

Kalimantan Utara

Kalimantan Selatan
KONTEKS Sulawesi Utara

INFRASTRUKTU Sulawesi Tengah

R DAERAH Jambi

Kalimantan Tengah

RENDAH 0
SEDANG 0
TINGGI 9
PROVINSI DENGAN KERAWANAN
Aspek TINGGI
• Anggaran Pilkada terkait Kalimantan Selatan
covid-19
Kalimantan Tengah
• Data terkait covid-19
• Dukungan pemerintah Sulawesi Utara
daerah
• Resistensi Masyarakat Sumatera Barat
• Hambatan Pengawasan Kepulauan Riau
Pemilu
Sulawesi Tengah

Kalimantan Utara

KONTEKS Bengkulu
Jambi
PANDEMI
RENDAH 4
SEDANG 2
TINGGI 3
3 JARINGAN INTERNET DI DAERAH PEMILIHAN
JARINGAN INTERNET DI DAERAH PEMILIHAN

Jumlah Kab/Kota Jumlah Kecamatan Jumlah Kecamatan Persentase


Yang Memiliki
kendala Jaringan
250 3.670 1 338 36 Persen

Akses jaringan Internet di seluruh daerah yang menyelenggarakan Pemilihan 2020 sangat
Akses jaringanbawaslu
dibutuhkan Internetdalam
di seluruh daerahteknologi
penerapan yang menyelenggarakan Pemilihan
informasi pengawasan 2020 sangat
pemilihan
dibutuhkan bawaslu dalam penerapan teknologi informasi pengawasan pemilihan
ADAPTASI
ADAPTASIFUNGSI
FUNGSIPENGAWASAN,
PENGAWASAN,PENINDAKAN
PENINDAKANDANDAN
4 PENYELESAIAN
PENYELESAIANSENGKATA
SENGKATAPEMILIHAN
PEMILIHANDIDIMASA
MASA
PANDEMI
PANDEMICOVID-19
COVID-19
“Perbawaslu Nomor 4 Tahun 2020 Tentang Pengawasan Penindakan dan Penyelesaian Sengkata
Pemilihan Gubernur, Bupati Dan Walikota Serentak Lanjutan Dalam Kondisi Bencana Non Alam Covid-
19”
Aspek kesehatan dan keselamatan paling
sedikit meliputi
Aspek Protokol
a. penerapan prinsip keselamatan dan
kesehatan kerja;
b. pelaksanaan rapid test
Pengawasan, penanganan pelanggaran, dan c. pemakaian alat pelindung diri
penyelesaian sengketa Pemilihan Serentak d. penyediaan sarana sanitasi yang memadai
Lanjutan memperhatikan aspek kesehatan Pengawas e. Pengecekan Kondisi Suhu Tubuh
dan keselamatan Pengawas Pemilihan dan Pemilu f. Pengaturan Jaga Jarak
pihak lain g. Pembatasan Jumlah Peserta/Personil yang
mengharuskan adanya kehadiran fisik
h. Menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat
Kegiatan Pengawasan Yang Wajib memenuhi standar Protokol Kesehatan

Tatap muka secara Tatap muka secara


langsung di dalam langsung di luar ruangan
ruangan

Dalam
Ruangan Diluar
Ruangan
Pengumpulan
Orang
Penyimpanan
Berkas

Pengumpulan orang Penyampaian dan


dalam jumlah tertentu; penyimpanan berkas
dan/atau
PENERAPAN PROTOKOL KESEHATAN COVID-19 DALAM PENGAWASAN TAHAPAN PEMILIHAN
YANG MENGHADIRKAN MASSA DALAM JUMLAH BANYAK

4. Rekap DPS 10.Rekap


8.Logistik penghitungan
2. Pembentukan PPDP dan DPT 6. Kampanye
suara di
semua
tingkatan

3. Pemutakhiran 5. Pencalonan 7.Pembentukan


1. Pelantikan Panwascam 9.Pemungutan 11.Sengketa
Data Pemilih PTPS
2. Pelantikan Panwas Des/Kel
dan Pemilihan
Penghitungan
Pengawasan Masa Pandemic

Protokol Covid-19 Sistem Informasi Penyelesaian


Adanya Objek Pengawasan baru Sengketa
1. Pemanfaatan Sistem (SIPS) dapat memungkinkan
yaitu mengawasi Penerapan Protocol para pihak untuk dapat melakukan permohonan
Kesehatan dalam Setiap Pelaksaan Tahapan sengketa secara online
2. Dimungkinkan untuk dilaksanakan dengan metode
daring, dengan mempertimbangkan kondisi
penyebaran covid dimasing-masing daerah

Pemanfaatan Teknologi Klarifikasi Online


Informasi
Memaksimalkan Penggunaan Sistem Aplikasi (Pendindakan)
Dimungkinkan untuk dilaksanakan dengan
dalam Proses Penanganan Pelanggaran dan metode daring, dengan mempertimbangkan
Sengketa kondisi penyebaran covid dimasing-masing
daerah

Penerapan Standar Penandatanganan Berita Acara dan


Protokol Kesahatan Hasil Musyawarah
Dalam Setiap Aktifitas Pengawasan dilakukan Dalam pelaksanaan penindakan dan sengketa yang
dengan memenuhi standar protocol kesehatan dilakukan secara daring dapat disampaikan pasca
musyawarah & klarifikasi dengan dikirimkan langsung
kepada para pihak
Memastikan Seluruh Jajaran Pengawas Sehat dan Aman

RAPID Pemeriksaan Rapid Test kepada seluruh jajaran


TEST 01 pengawasan sesuai dengan tahapan pemilihan

Pengecekan Suhu tubuh Pengawas sebelum dan sesudah CEK SUHU


melaksanakan pengawasan tahapan 02 TUBUH

Seluruh jajaran pengawasan selama pengawasan


VITAMIN 03 tahapan
diberi vitamin daya tahan tubuh selama masa kerja
Jajaran Pengawas dilengkapi dengan alat Pelindung Diri ALAT
sesuai protocol Covid-19 (Masker, Sarung Tangan, 04 PELINDUNG
DIRI
Pelindung Wajah, Hand sanitiser
5 Kesiapan Anggaran Pengawasan
PERBANDINGAN NILAI NPHD, ANGGARAN YANG
DITRANSFER, DAN YANG BELUM DITRANSFER

NILAI NPHD TRANSFER DARI PEMDA YANG BELUM DITRANSFER


NILAI NPHD TRANSFER DARI PEMDA YANG BELUM DITRANSFER
Rp.3.456.679.358.606 Rp.3.204.695.400.006,- Rp.251.983.958.600
(92,71%) (7,29%)
(Data Per 4 Agustus 2020 ; pukul 20.00 WIB)
RINCIAN PERBANDINGAN NILAI NPHD, ANGGARAN YANG
DITRANSFER, DAN YANG BELUM DITRANSFER
DAERAH BERDASARKAN TRANSFER
KE BAWASLU PROVINSI DAN KABUPATEN/KOTA 100%
Lanjutan
Lanjutan
DAERAH BERDASARKAN TRANSFER
KE BAWASLU PROVINSI DAN KABUPATEN/KOTA
KURANG 100%
PENGAJUAN USULAN TAMBAHAN
ANGGARAN TAHAP I
USULAN ANGGARAN DISETUJUI
NO KEBUTUHAN ANGGARAN
(Rp) (Rp)
1 2 3 4
Dukungan kegiatan Pengawasan Tahapan Pilkada Serentak Tahun
1.   Rp.155.150.759.000,- Rp.105.355.183.000,-
2020
1.   Kebutuhan APD    

  a. Tahapan Verifikasi Faktual Rp.27.363.400.000,-*) Rp.27.363.400.000,-*)

  a. Tahapan Pencocokan dan Penelitian Data Pemilih Rp.24.667.185.000,- Rp.24.667.185.000,-

  a. Tahapan Pengawasan Logistik dan Kampanye Rp.75.094.500.000,-*) -

  a. Tahapan Pendaftaran dan Penetapan Paslon Rp.1.506.600.000,- -

  a. Tahapan Pungut Hitung dan Rekap Suara Rp.191.146.670.000,-*) -

TOTAL Rp.474.929.114.000,- Rp.157.385.768.000,-


Catatan:
Dengan asumsi biaya pemeriksaan Rapid Test sebesar Rp.350.000,-
PENGAJUAN USULAN TAMBAHAN
ANGGARAN TAHAP II
USULAN ANGGARAN
NO KEBUTUHAN ANGGARAN
(Rp)
1 2 3

Dukungan kegiatan Pengawasan Tahapan Pilkada Serentak


1.   Rp.29.967.143.000,-
Tahun 2020
1.   Kebutuhan APD  

  a. Tahapan Pengawasan Logistik dan Kampanye Rp.85.292.580.000,-*)

  a. Tahapan Pendaftaran dan Penetapan Paslon Rp.1.807.920.000,-

  a. Tahapan Pungut Hitung dan Rekap Suara Rp.137.147.025.000-*)

TOTAL Rp.254.214.668.000,-
Catatan:
Dengan asumsi biaya pemeriksaan Rapid Test sebesar Rp.150.000,-
POTENSI POLITIK UANG/KECURANGAN
DALAM TAHAPAN PEMILIHAN 2020 &
PRAKTIK DI LAPANGAN
Biaya Politik Pemutakhira Penanganan
Pemungutan, pelanggaran,
Sebelum n Data Kampan
Pencalonan dan
Penghitungan, Sengketa, dan
Penetapan
Calon Penyusunan ye dan Rekapitulasi Perselisihan
Hasil
Daftar
Pemilih
1 2 3 4 5 6
Paslon MAHAR POLITIK Transksi antara REKAYASA SUMBER DAN JUAL BELI SUARA
Transaksi antara paslon
SUAP PARA PENEGAK
BESARAN SUMBANGAN HUKUM/BELANJA KASUS
menggelontorkan Sejumlah uang yang Paslon dengan DANA KAMPANYE
dengan penyelenggara,
 Transaksi antara paslon
 membeli surat suara yang
anggaran dalam dikeluarkan paslon oknum Transaksi antara para tidak terdistribusikan, dengan oknum
jumlah besar ke partai politik untuk penyelenggara cukong politik dengan  Menyuap oknum Penyelenggara
Penyelenggara/trik kalah di Pengawasan untuk
untuk membiayai belanja untuk paslon untuk membiayai pemungutan – menang di memenangkan proses, baik
ongkos konsultasi kampanye; penghitungan,
rekomendasi. merekayasa  merekayasa proses
itu kasus pelanggaran
dan merekayasa daftar pemilih. Rekapitulasi berjenjang
administrasi maupun
PELIBATAN UANG/NON sengketa.
hasil survey COST POLITIC DALAM  Transaksi antara Paslon
Transaksi Paslon dengan
kepada Lembaga KAMPANYE masyarakat pemilih dengan Oknum tertentu di
konsultan dan Paslon/Tim Kampanye  paslon/tim/simpatisan Lembaga penegakkan
membagi-bagikan uang saat melakukan kampanye dan hukum (hakim konstitusi,
Lembaga survey kampanye memberikan uang kepada hakim makamah agung,
pemilih agar memilih calon Hakim PTUN, Polisi jaksa.
salah satu pasangan calon
POLITISASI BANTUAN SOSIAL COVID-19
DI MASA PEMILIHAN

1 3 Pemberian Bansos yang berasal dari


Bansos diberi label/foto anggaran Negara, diberikan atas nama
Kepala Daerah kepala daerah atau partai politik
tertentu

2 Bansos diberi label 4


symbol-symbol partai Penyalahgunaan/Korupsi Anggaran
politik tertentu Penanganan Covid-19

Pasal 71 Ayat 1 UU No 10 Pasal 71 Ayat 3 UU No 10 Pasal 73 Ayat 1 UU No 10 Pasal 73 Ayat 1 UU No 10


2016 2016 2016 2016
Pejabat negara, pejabat Gubernur atau wakil gubernur, Setiap pejabat negara, pajabat
daerah, pejabat aparatur Bupati atau wakil bupati, dan Calon dan/atau tim aparatur sipil negara, dan kepala
sipil negara, anggota walikota atau wakil walikota kampanye dilarang desa atau sebutan lain/Lurah yang
dilarang menggunakan kewenangan, dengan sengaja melanggara
TNI/POLRI, dan Kepala program, dan kegiatan yang menjanjikan dan/atau ketentuan sebagaimana dimaksud
Desa atau sebutan menguntungkan atau merugikan memberikan uang atau dalam pasal 71, dipidana dengan
lain/Lurah dilarang salah satu pasangan calon baik di materi lainnya untuk pidana penjara paling singkat 1
daerah sendiri maupun di daerah lain (satu) bulan atau paling lama 6
membuat keputusan dalam waktu 6 (enam) bulan mempengaruhi (enam) bulan dan/atau denda paling
dan/atau tindakan yang sebelum tanggal penetapan sampai penyelenggara pemilihan sedikit Rp. 600.000,00 (enam ratus
menguntungkan salah satu dengan penetapan pasangan calon dan/atau pemilih ribu rupiah) atau paling banyak
terpilih Rp.6.000.000,00 (enam juta rupiah)
pasangan calon
HASIL (SEMENTARA)
PENGAWASAN COKLIT

• 764.587 Pemilih yang TMS di Pemlu 2019


tetapi ditemukan di A.KWK.

• 764.587 Pemilih yang TMS di Pemlu 2019


tetapi ditemukan di A.KWK.

• 3.143 pemilih yang belum 17 tahun sudah


menikah tidak terdapat di A.KWK. (data daerah
belum terupdate dengan baik)

• 63.675 Pemilih DPK tidak tercantum di


AKWK, ini jelas menunjukkan pendataan
pemilih berkelanjutan tidak jalan atau
dimasukkan dalam proses sinkronisasi

• 179 Kabupaten/Kota terdapat TPS dimana


pemilih dalam satu keluarga terpisah TPS.
Data Update tanggal 3 Agustus 2020
Dugaan Pelanggaran Pemilihan 2020
Update 18 Juli 2020
Dugaan Pelanggaran Pemilihan 2020

TEMUAN LAPORAN
• 694 • 156

BUKAN
PELANG G A RA N
• 191
659 Jenis Pelanggaran

173 35 12 439
ADMINISTRASI KODE ETIK PIDA NA HUKUM LAIN
Kendala & Hambatan
Berdasarkan hasil laporan jajaran pengawas

01 02 03 04 05
Teknis Transfer Jaringan Form
Anggaran
Pelaksanaan Knowledge Internet A.KWK
Tahapan

Pelaksanan Pemenuhan Protokol Bimtek Tidak Tekhnologi Informasi Jajaran Pengawas Tidak
dimasa Kesehatan Maksimal Diberikan Salinan
Formulir A. KWK
pandemic Pendekatan
Dalam Melaksanakan Tugas Masih terdapat Kegiatan bimbingan pengawasan dengan Pendekatan
terutama pelaksanaan tahapan beberapa teknis untuk memanfaatkan pengawasan dengan
yang memerlukan kegiatan kabupaten/kota yang jajaran adhoc Tekhonlogi Informasi
tatap muka terkendala apabila belum melaksanakan memanfaatkan
masih belum dapat terkendala jaringan Tekhonlogi Informasi
terdapat petugas yang protocol kesehatan
terpapar covid-19 sehingga terutama pemenuhan
dilaksanakan secara internet di beberapa terkendala jaringan
menghambat pelaksanaan Rapid dan Vitamin maksimal akibat daerah internet di beberapa
tahapan karena terkendala terkendala covid-19 daerah
Ex. Coklit adanya petugas anggaran
PPDP yang positif covid di
Kab.Bandung Barat.
REKOMENDASI

1. Memastikan penyelenggara, peserta, pendukung, dan pemilih


menerapkan protokol Kesehatan dalam pelaksanaan seluruh tahapan
pemilihan
2. Koordinasi para pihak dalam keterbukaan informasi terkait
penyelenggaraan pemilihan dan perkembangan kondisi pandemic covid-19
di masing-masing daerah.
3. Memastikan dukungan anggaran penyediaan Alat Pelindung Diri (APD)
dalam pelaksanaan tahapan Pemilihan Kepala Daerah 2020.
4. Menjaga kemandirian aparatur pemerintah dari penyalahgunaan
kewenangan dan anggaran penanggulangan covid-19
5. Menerapkan penggunaan teknologi informasi yang sesuai dengan kondisi
geografis dan kendala yang dialami oleh penyelenggara pemilu.
Insert Image
Sekian & Terima
Kasih
“Bersama Rakyat Awasi Pemilu, Bersama Bawaslu Tegakkan
Keadilan Pemilu”

Anda mungkin juga menyukai