Yoseph Beramang Kumanireng/023180004 Profil Bangunan
Nama Bangunan : Vancouver
Convention Center Luas bangunan : 1.200.000 m2 Lokasi : Vancouver, Kanada Tahun pembangunan : 2009 Arsitek : Arsitek LMN, DA Arsitek, Musson Cattell Mackey Konsep Bangunan
Konsep atap bangunan
Vancouver Convention Center menerapkan Green Architecture. Konsep yang meminimalkan pengaruh buruk terhadap lingkungan alam maupun manusia dan menghasilkan tempat hidup yang lebih baik dan lebih sehat, dengan cara memanfaatkan sumber energi dan sumber daya alam secara efisien dan optimal. Tujuan Penggunaan Green Architecture
• Efisien menggunakan energi, air, dan sumber daya
lainnya. Dirancang dengan biaya lebih sedikit untuk mengoperasikan dan memiliki kinerja energi yang sangat baik. • Melindungi kesehatan penghuni dan meningkatkan produktivitas karyawan. • Mengurangi sampah, polusi dan degradasi lingkungan • Bangunan alami, fokus pada penggunaan bahan-bahan alami yang tersedia secara lokal. • Green building bertujuan untuk mengurangi dampak lingkungan dari bangunan . Bentuk Atap
Bentuk atap bangunan
tidak memiliki titik pusat sehingga bisa dikatakan tidak beraturan. Untuk pola atap bangunan menggunakan sistem trap yang berfungsi mengatur drainase alami. Fungsi Atap
Penggunaan Green Roof
sendiri selain untuk keindahan dan agar terlihat menyatu dengan alam, juga dapat digunakan sebagai proses pendingin ruangan secara alami karena sinar matahari tidak diserap beton secara langsung. Struktur Atap
Struktur atap yang
ditopang kolom kolom beton menggunakan material beton dan menggunakan kayu Brich yang terdapat pada langit – langit. Jenis Tanaman
Pemilihan jenis tanaman
pada Green Roof ini sangat berpengaruh pada struktur bangunan, agar tidak membebankan struktur bangunan, pemilihan tumbuhan menggunakan tumbuhan akar serabut, yaitu rumput Zoysia Matrella dan Ophiopogon. Terdapat 400.000 tanaman dan rerumputan asli, atap hijau bertindak sebagai isolator untuk memediasi suhu udara luar. Kesimpulan
Dengan penerapan Green Roof, selain meningkatkan
kenyamanan dalam bangunan, juga menampikan kesan estetika pada bangunan sehingga bangunan mendapkan kesan yang menyatu dengan alam. Penerapan ini juga menampilkan bangunan ramah lingkungan, memberikan dampak positif terhadap lingkungan sekitar juga dengan biaya yang murah tapi tidak meninggalkan sisi estetika atau keindahan dari bangunan tersebut.