(Speed-agility-Quickness)
ASRUL
1931041014
Pengertian Kecepatan
1. Menurut Robinson (1976), kecepatan bergerak adalah kualitas yang memungkinkan orang
bergerak, melaksanakan gerakan-gerakan yang sama atau tidak sama secepat mungkin.
2. Menurut Mathews (1979), kecepatan sebagai suatu kemampuan bersyarat untuk menghasilkan
gerakan tubuh dalam waktu yang sesingkat mungkin.
3. Menurut Verducci (1980), kecepatan sebagai velositas tubuh, anggota tubuh atau objek yang
merupakan kecepatan gerak.
4. Menurut Kirkendall (1980), kecepatan diartikan jarak persatuan waktu, yaitu kecepatan di ukur
dengan satuan jarak dibagi dengan satuan waktu.
5. Menurut Corbin (1980), kecepatan adalah kemampuan untuk melangkah dari suatu tempat ke
tempat lainnya dalam waktu sesingkat mungkin.
6. Menurut Jonath (1987), secara psikologis keceparan dapat diartikan sebagai kemampuan,
berdasarkan kemudahan bergerak, proses sistem syaraf dan perangkat otot untuk melakukan
gerak persatuan waktu tertentu.
7. Menurut Jarver (1989), kecepatan adalah kemampuan untuk bergerak dengan sangat baik,
tepat dan cepat.
Jenis kecepatan
Berkenaan dengan latihan kecepatan harus dilakukan dengan karakteristik
sebagai berikut:
1. Latihan Kecepatan Gerak harus dilakukan dengan usaha maksimal
(Intensitas Maksimal/100&/maximum effort).
2. Latihan Kecepatan Gerak berlangsung dalam tempo yang singkat.
3. Jarak tempuh « dari 50 m (60m), Waktu tempuh « dari 6" (8”) prinsip
penggunaan energi.
4. Dapat dilakukan dalam jumlah pengulangan yang banyak.
5. Latihan kecepatan gerak membutuhkan istirahat yang relatif lama dan
bervariasi durasinya sehingga ketika melakukan gerakan selalu diawali dalam
kondisi bugar (fresh).
Menurut Ozolin dalam Bompa (1990), kecepatan terdiri dua
macam, yakni:
2. Durasi rangsangan
3. Volume rangsangan
5. Interval istirahat
6. Ulangan
7. Sistem energi
Metode latihan kecepatan gerak