Oleh:
UTAMI SRI HASTUTI
TAHAP 1: TANYA JAWAB TEORI DASAR
1. Apakah alasan masyarakat membuat makanan kaleng?
2. Mengapa mikroorganisme kontaminan dapat tumbuh
dan berkembang biak di dalam makanan kaleng?
3. Apakah tujuan dilakukan uji kualitas mikrobiologi
makanan dalam kaleng?
TAHAP 2: TUJUAN PRAKTIKUM
Membandingkan kualitas mikrobiologi makanan dalam
kaleng yang masih layak dikonsumsi dan yang sudah
kadaluarsa berdasarkan Angka Lempeng Total Koloni
Bakteri.
TAHAP 3: BAHAN DAN PROSEDUR
KERJA
Bahan: medium lempeng PCA, makanan dalam kaleng
yang belum melampaui batas kadaluarsa dan makanan
dalam kaleng yang sudah melampaui batas kadaluarsa
LANGKAH KERJA
ALT = 1x x 10
= 1x cfu/gram sampel
TAHAP 4: CONTOH HASIL PRAKTIKUM
Tabel 2: Hasil Penghitungan Angka Lempeng Total Koloni Bakteri dari
Makanan dalam Kaleng yang Telah Melampaui Batas
Kadaluarsa
Tingkat Pengenceran ∑Koloni bakteri Keterangan
>300 TBUD
>300 TBUD
>300 TBUD
>300 TBUD
115
28 TSUD
ALT = 115x x 10
= 1,15x cfu/gram sampel
Ketentuan batas cemaran maksimal bakteri kontaminan untuk makanan kaleng seperti
sosis/corned dalam kaleng berdasarkan BPOM ialah: cfu/gram sampel
TAHAP 5: BAHAN DISKUSI