PMK-231/PMK.03/2019
Tata Cara Pendaftaran & Penghapusan NPWP, Pengukuhan &
Pencabutan Pengukuhan PKP, serta Pemotongan &/
Penyet oran, Pelaporan Pajak Bagi lnstansi Pemungut an,
& Pemerint ah
A 1 l l f
udjp
- DASAR HUKUM
...
- UU KUP a
UUPPh
• Pasal 21 ayat (8): Pemotongan PPh sehubungan pekerjaan,
jasa, ata u kegiata n
• Pasal 22 ayat (2): pemungutan PPh sehubungan pembayaran
atas penyerahan barang
UU PPN
• Pasal 16A ayat (2): Tata cara pemungutan, penyetoran, &
pelaporan PPN oleh pemungut PPN
udjp
- LATAR BELAKANG
udjp
- POKOK PENGATURAN
reqelling
UU KUP, UU PPh, UU PPN
• "Tata cara pendaftaran NPWP &
pengukuhan PKP
• "Tata cara PMK"
diatur dengan pemungutan, penyetoran, dan
pelaporan pajak oleh pemotong/pemungut diatur
engan PMK"
~e
Formal NPWP & PKP Kewajiban Potput PPh atas Belanja
Pemerintah
Tata Cara &
o
Syart Waktu Penyetoran
Jangka Kewajiban Pemungutan PPN atas
Belanja Pemerintah
Tata Cara &
Kewajiban Pemungutan PPN atas
\ Jangka Waktu Pelapora n
Pendapatan Pemerintah
'-------------
udjp
- DEFINISI
INSTANSI PEMERINTAH
p I
I
INSTANSI
.
--------------
I
y
INSTANSI
W
m
------------
S
T
m
m a
.A
N
■m■
SI
■
P
E
yang wajib menyelenggarakan akuntansi dan menyusun
M
laporan keuangan sesuai standar akuntansi pemerintahan
E
R
udjp I
NPWP
dilakukan oleh:
~
t $
N
udjp
P K P
PKP
udjp
P ERMOHONAN LAIN &
- PENGHAPUSAN NPWP
0
e
Pemeri
ntah Tidak lagi beroperasi
e
Perubahan data
o Sebab lain
r - - - - - -----r
I I
I I
I lnstansi I
@ Pemeri @
ntah
Wajib memotong/memungut atas setiap Harus membuat bukti
pembayaran yang merupakan objek potput pemotongan/pemung
I utan PPh
I
I
I dapat berupa:
. l . i s
asal 4(2,
l
-r i i
Pasal 22
I • BPN
I • Bukti pemotongan atau
L l
l sesua
Pasal 1 5 · - - - } ; - - - » Pasal 23 pemungutan
I ketentuan perpajakan; i
• Dokumen tertentu atau
udjp
K EWAJ IBA N PPh
PPh Pasal 4(2) Pemotongan atas penghasilan yang dibayarkan kepada pihak lain atas:
Pemotongan kepada WP
PPh Pasal 1 tertentu atas imbalan:
5
PPh Pasal 21
1. asa pelayaran dalam negeri Pemotongan atas penghasilan
2. Jasa penerbangan dalam negeri sehubungan dg pekerjaan,
kegiatan kepada jasa,
WP OP dalam negeri:
3. asa pelayaran dan/atau
penerbangan luar negeri
PP23/2018
PPh Pasal 22
•
Pemungutan sehubungan dengan pembayaran
atas pembelian barang
udjp
K EWAJ IBA N PPh
PPh Pasal 23
royalti
3. terutang kepada badan usaha atas jasa keuangan
yang berfungsi sebagai penyalur pinjaman
Hadiah, penghargaan, bonus, dan
dan/atau pembiayaan
sej enisnya selain yang telah
dipot ong 21
PPh Pasal
" Ll,jasa yang telah dikenai PPh yang bersifat final
4. sewa dan penghasilan lain sehubungan
dengan penggunaan harta, kecuali 5. Jasa pengangkut an/ ekspedisi yang dikenai
yang telah dikenai PPh Pasal 4 ayat (2) PPh
Pasal 15
5. lmbalan sehubungan dg jasa
pembayarannya dibebankan
yang
pada
6 .[ Jasa yang telah dipotong PPh Pasal 21 l
APBN,APBD at au APBDes jasa 7. pembelian jasa dari WP dengan SKB Potput
selain
yang telah dipotong PPh Pasal 21
GJ
K E W A J I B A N PPh
PPh Pasal 26
Dapat berupa:
BUKTI PENERIMAAN NEGA RA
BANK Kementenian
BTPN Penenmaan Keuangan
Pajak
udjp
. Faktur
FP dibuat pada saat menyampaikan
- KEWAJIBAN PPN
A
Tagihan p a:jaal
tagihan berdasarkan dokumen
- atas BELANJA . I
. I I I I I II
penagihan
PKP
=I {$}
I
44444444
,: ; I l~I
lnstansi
Pemeri
ntah
Rek
ana
n
I Pembayaran
----
-
Tidak Dilakukan P
e
m
jumlahnya paling banyak Rp2.000.000,00 Penyerahan jasa telekomunikasi
'e, termasuk PPN u
dan bukan oleh perusahaan telekomunikasi
merupakan pembayaran yangndipecah
'tidak
g Atas jasa angkut an udara ¢ a /
77f
penerbangan
ta
cs peagaaao tar» n
]
Mendapat fasilit as PPN tidak
at
penyerahan BBM & bahan bakar dipungut/dibebaskan
minyak oleh Pertamina a
s
:
udjp
KERANGKA
- KEWAJIBAN PPN PIKIRAN
- a t a s PENDAPATAN
Pemerintah adalah unit tertentu dari badan pemerintah
yang memenuhi kriteria sebagai bukan SPDN UU PPh
Termasuk BLU & BLUD
I
1 Atas penyerahan jasa yang disediakan oleh
1 - - - @ Pemerintah
dalam rangka menjalankan pemerintahan secara
umum tidak dikenai PPN. @
Syarat:
1- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - _I
I A. jasa sehubungan dengan kegiatan pelayanan yang hanya dapat :
I dilakukan oleh Pemerintah sesuai kewenangannya berdasarkan 1
I peraturan perundang-undangan 1
: B. jasa tersebut tidak dapat disediakan oleh bentuk usaha lain I
u _ £I _ - - - - - _ 8 / 0 3 - - - - - - - - - - '
Dalam hal Pemerint ah melakukan penyerahan jasa
I selain
I
. jasa sebagaimana dimaksud, at as penyerahan jasa
-
tersebut dikenai PPN.
udjp -
-
. Faktur
- KEWAJIBAN PPN
A
Tagihan pa j al
: a
- atas PENDAPATAN •
1
I
111111 11 11 11 11 1
PKP lnstansi
=I {$} $
Pembeli/
·i ··
. :-:"' Pengguna Jasa
6 ,
44444444
m
mm
·······~
e I·
i
]
an
udjp
- PENYETORAN
- &
PELAPORAN
Kode
•
Billing II II II
II • II
du a
Kas Negara
(o] lnstansi [z±±• KPP Pratama
Pemeri j'ass.. e
Setor ll=SPT Masa
ntah PPN 1111
d
Penyetoran I I 1111111111 P
« I a nI I R e
. A i l &
Jangka waktu penyetoran PPh, PPN, & PPnBM: 'jenis SPT: l
" a 21/26
1. SPT Masa PPh Pasal
1. lnstansi Pemerintah Pusat & Daerah: p bagi lnstansi Pemerintah
2. SPT Masa unifikasi
a. Max 7 hari setelah tanggal pembayaran o
3. SPT Masa PPN bagi PKP lnstansi Pemerintah
dg mekanisme Uang Persediaan. r
a
Jangka waktu pelaporan:
b. Pada hari sama tanggal
1. SPT Masa PPh n 21/ 26 dan SPT
yang dg mekanisme
pembayaran dg Langsung Pasallama tanggal 20
unifikasi paling
2. lnstansi Pemerintah Desa bulan
Max tanggal 10 berikut nya berikutnya
bulan
tanggal pembayaran
set elah Lu
J
t 2. SPT Masa PPN paling lama akhir
berikutnya setelah Masa Pajak berakhir
bulan
udjp
I KETENTUAN
- PERALIHAN & PENUTUP
4
'a a m)>
u
ENDAMAR
A
EMERINTA
H
NPWP lnstansi
NPWP Bendahara Pemerintah
Pemerintah