VAKSINASI COVID-19
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat
Direktorat Kesehatan Lingkungan
Pengelolaan Limbah Medis
Normal Normal baru
Pandemi Covid-19
Pemerintah Pemerintah
Fasyankes Swasta
Pusat Daerah
7000
6,667.66 6,560.91
6,067.40
6000
5,588.11
4,938.54
5000
4,172.38
4,013.76
4000
3,034.41 2,969.68
3000
2,067.84 2,125.14
2000
1,576.41 1,491.14 1,506.45
1,440.84 1,334.70
1,281.44 1,207.89 1,194.65 1,176.55 1,247.70
1,120.71 1,064.93 1,160.26 1,170.17
1000
0
11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35
Referensi:
Data pasien Covid-19 dalam perawatan/isolasi mandiri: Rata-rata 2,803.24
www.covid19.go.id/peta-sebaran-covid19
Data (konstanta) timbulan dan pengolahan limbah Covid-19: Total 61,671.26
link.kemkes.go.id/formulirlimbahcovid (1,7 kg/pasien/hari; 16% diolah mandiri & 84% diolah perusahaan)
Rumus perhitungan timbulan limbah Covid-19: Diolah mandiri 9,867.40
www.adb.org/sites/default/files/publication/578771/managing-medical-waste-covid19.pdf
Diolah perusahaan 51,803.86
Identifikasi Kebutuhan untuk Pengelolaan Limbah Medis Vaksinasi Covid-19
160,000 Safety box (5 L)
Kantong kuning (30
143,756 L)
140,000
120,000
100,000 98,099
90,914
80,000
60,000
Jenis Limbah
Spuit dan jarum, sisa vaksin, botol vaksin/
ampul/vial, swab alkohol, masker, sarung
tangan, dan Alat Pelindung Diri (APD)
lainnya
Mencegah penularan penyakit dan/atau
kecelakaan/ cidera
Undang-Undang No. 32 tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
Peraturan Pemerintah No. 22 tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan
Lingkungan Hidup
Peraturan Presiden Republik Indonesia nomor 99 tahun 2020 tentang Pengadaan Vaksin dan Pelaksanaan
Vaksinasi Dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19)
Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan No. P.56/MenLHK-Sekjen/2015 tentang Tata Cara
dan Persyaratan Teknis Pengelolaan Limbah B3 dari Fasyanke
KMK Nomor 4638 tahun 2021 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Vaksinasi dalam Rangka
Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19)
LANGKAH-LANGKAH (1)
•Melapisi tempat sampah dengan plastik kuning atau plastik lain dengan label/ logo
2 limbah medis/infeksius
•Masukkan spuit dan jarum ke dalam safety box, maks ¾ penuh sdh diganti
3
•Masukkan limbah botol vaksin/vial, alkohol swab, masker, sarung tangan, APD
lainnya ke dalam plastik kuning atau plastik lain dengan label/logo limbah
4 medis/infeksius, maks ¾ penuh, diikat ganti yg baru
LANGKAH-LANGKAH (2)
•Cairan sisa vaksin yang masih berada didalam botol vaksin/ ampul/ vial menjadi
kategori limbah dan dimasukkan dalam plastik kuning atau plastik lain dengan
5 label/logo limbah medis/ infeksius
Jika memungkinkan,
Bekerja sama dengan
Jika memungkinkan, menyiapkan sarana non
perusahaan pengangkut dan
menyiapkan/mengadakan insinerasi seperti
pengolah limbah atau dengan
freezer/cold storage untuk autoclave/microwave dan
RS yang memiliki insinerator
penyimpanan limbah sesuai disinfeksi untuk pengolahan
yang dapat diakomodasi oleh
dengan peraturan yang limbah infeksius seperti
Dinkes untuk Puskesmas di
berlaku. sarung tangan bekas dan APD
daerahnya.
lainnya oleh Puskesmas.
Pelaporan Pengelolaan Limbah Vaksinasi COVID-19
https://link.kemkes.go.id/formulirlimbahvaksinasi