Anda di halaman 1dari 10

SISTEM PENCERNAAN

kelompok 18.

Di susun oleh ;

• Debora Pigome
• Marlince adii
SISTEM PENECERNAAN (digestive system)
adalah sistem organ dalam manusia yang berfungsi untuk
menerima makanan, mencernanya menjadi zat-zat gizi dan energi
menyerap zat-zat gisi kedalam aliran darah serta membuang
bagian makanan yang tidak dapat dicerna atau merupakan sisa
proses tersebut dari tubuh.
Saluaran pencernaan makanan pada manusia terdiri dari
beberapa organ yang terletak berurutan. Diawali dari mulut
(cavum- oris), kerongkogan (esofagus), lambung (ventrikulus).
Usus halus (intestinum), usus besar (colon) dan anus.
1. Mulut (cavum oris)
mulut merupakan suatu rongga terbuka tempat masuknya
makanan dan air. Mulut merupakan jalan masuk untuk
sistem pencernaan. Bagian dalam dari mulut dilapisi oleh
selput lendir. Pengecap dirasakan oleh organ perasa yang
terdapat dipermukaan lidah.
Adapun bagian-bagian dalam mulut terdiri dari ;
(Bibir, rongga mulut, gigi, lidah, kelnjar ludah)
2. Tengorokan ( faring )
merupakan penghubung
antara rongga mulut dan
kerongkogan. Didalam faring
terdapat tonsil (amandel)
yaitu kelenjar limfe yang
banyak mengandung kelenjar
limfosit dan merupakan
pertahanan terterhadap
infeks,
Adapun faring terdiri atas:
a) Nasofaring
b) Orofaring
c) Tonsil .
3. Kerongkongan(Esofagus)

kerongkongan merupakan
saluran penghubung antara
rongga mulut dengan lambung.
Kerongkogan berfungsi sebagai
jalan bagi makanan yang telah
dikunyah dari mulut menujuh
lambung.
otot kerongkogan dapat
berkontraksi secara
bergelombang, sehingga
mendorong makanan masuk
kedalam lambung. Gerakan
kerongkogan ini disebut gerakan
peristalsis. Gerakan ini terjadi
karna otot yang memanjang dan
melingkari diding kerongkogan
mengerut secara bergantian.
4. Lambung
lambung merupakan organ otot berongga yang besar dan berbentuk seperti kajang keledai. Lambung terdiri dari tiga bagian, yaitu:

a. bagian atas (kardiak), yaitu bagian lambung yang paling pertama untuk tempat masuknya makanan dari kerongkogan ‘esofagus’

b. bagian tengah (fundus), yang bagian lambung tegah yang berfungsi sebagai penampung makanan serta proses pencernaan secara kimiawi dengan bantuan enzim.

c. Bagian bawah (Pilorus), yaitu bagian lambung terakhir yang berfungsi sebagai jalan keluar makanan
5. Usus halus (usus kecil)
usus halus terdiri dari tiga bagian yaitu usus dua belas
jari, usus kosong, usus penyerpan.
A. usus dua belas jari (duodenum)
usus dua belas jari adalah bagian dari usus halus
yang terletak setelah lambung dan menghubungkannya
ke usus kosong.pada usus dua belas jari terdapat dua
muarah saluran yaitu dari pangkreas dan kantung
empeduh.
B. usus kosong (jejunum).
Usus kosong adalah bagian kedua dari usus halus,
pada orang dewasa, panjang seluruh usus halus antara
2-8 meter, dimana 1-2 meter adalah bagian usus
kosong.
C. usus penyerapan (illeum)
usus penyerapan adalah bagian terakhir dari usus
halus. Ileum memiliki panjang sekitar 2-4 meter dan
terletak setelah duodenum dan jejunum, dan dilajutkan
oleh usus buntu.
6. Usus besar (colon)
usus besar merupakan
kelanjutan dari usus halus yang
memuliki tambahan usus
yangberupa umbai cacing
(appedix). Usus besar rerdiri dari
tiga bagian yaitu bagian naik
(ascending). Mendatar
(tranverse), dan
menurun(descending). Pada usus
besar tidak terjadi pencernaa.
Semua sisa makanan akan
dibungkus dengan bantuan E.coli
dan diperoleh vitamin k.dibagian
akhir usus besar terdapat rektum
yang bermuara ke anus untuk
membunag sisa makanan. Fungsi
utama organ ini adalah menyerap
air dan feses.
7. Anus
merupakan lupang tempat pembuagan
feses dari tubuh. Sebelum dibuang lewat
anus,feses ditampun terlebih dahulu pada
bagian rektum. Apabila feses sudah siap
dibuang, maka otot spinkter rektum
mengatur pembukaan dan penutupan anus.
Ada dua jenis otot spinkter yang
menyusun rektum, yaitu otot polos dan otot
lurik.

Anda mungkin juga menyukai