Anda di halaman 1dari 11

Kepemimpinan dan

Pengambilan Keputusan
Disusun oleh Kelompok 3:

Raisa Maisura ( 180102168 )


Dinda Ayu lestari ( 180102056 )
Safira Putri Riskhi ( 180102128 )
Mandar Mahendra ( 180102104)
Pentingnya kepemimpinan

Dalam berwirausaha dibutuhkan sosok yang dapat memimpin dan bertanggung jawab
dalam mengurus dan mengelola suatu usaha. Pemimpin merupakan jabatan tertinggi yang
memiliki tugas-tugas yang sangat penting dan vital dalam kewirausahaan seperti pengambil
keputusan, penanggung jawab tindakan yang dilakukan oleh setiap bawahannya, memberikan
wewenang, dan lain-lain. Sehingga pemimpin menentukan tumbuh dan berkembangnya sebuah
organisasi, ke arah mana jalannya sebuah organisasi tersebut. Bila dalam mengelola suatu
usaha tidak ada pemimpin, maka akan terjadi kekacauan dan kerancuan dalam pembagian
tugas-tugas yang mengakibatkan kebangkrutan. Sehingga pemimpin merupakan salah satu
syarat utama dalam berwirausaha.
Sifat Kepemimpinan

01 02 03 04
Memiliki Stabilitas Kemahiran
Energi Motivasi pribadi
Emosi Mengadakan
Komunikasi

05 06 07
Kecakapan Mengajar Kecakapan Kemampuan
Social Teknis
Tipe Kepemimpinan

• Otoriter (Dominator)
• Persuatif (Crowd Crouser)
• Demokratis (Group Developer)
• Intelektual (Eminent Man)
• Eksekutif (Administrator)
• Representatif (Spokesman)
Keterampilan Kepemimpinan

Kepemimpinan ada beberapa tipe antara lain;


otoriter, persuatif, demokratis, intelektual,
eksekutif dan representative. Yukl menyatakan
bahwa keterampilan (skill) menunjuk kepada
kemampuan dari seseorang untuk melakukan
berbagai jenis kegiatan kognitif atau keperilakuan
(behavioral) dengan suatu cara yang efektif dan
ditentukan bersama oleh learning dan keturunan
Strategi Pengambilan
Keputusan I
Tipe-tipe pengambilan keputusan Menurut Dinklage ada 8
tipe strategi pengambilan keputusan. Empat strategi
merupakan cara yang tidak menghasilkan suatu
keputusan keputusan, yakni tipe delaying, fatalistic,
compliant, dan tipe paralytic. Empat tipe lainnya dipandang
sebagai cara yang efektif dalam mengambil keputusan,
yakni tipe intuitive, impulsive, agonizing, dan tipe planful.
Strategi Pengambilan
Keputusan II
Mengantisipasi sebuah pilihan merupakan proses
mengarahkan individu pada suatu pilihan yang tepat.
Tiedeman dan O’Hara membagi antisipasi dalam
membuat keputusan menjadi empat proses, yakni:
• Eksplorasi
• Kristalisasi
• Pemilihan
• Klarifikasi
Strategi Pengambilan
Keputusan III
Berdasarkan pandangan Asosiasi Psikologi Amerika, Sharf
(1992 : 315) menjelaskan sekuensi pengambilan keputusan,
yang lebih dikenal dengan tahapan pengambilan keputusan
karier yaitu:
• Mendefinisikan dan menstrukturkan keputusan
• Identifikasi aspek-aspek yang relevan
• Memeningkatkan aspek-aspek penting
• Identifikasi aspek paling penting yang dapat diterima
.
Strategi Pengambilan
Keputusan IV
• Membuang pekerjaan yang karakteristiknya tidak
sesuai dengan aspek-aspek yang diterima Setelah
teridentifikasi aspek-aspek yang dapat diterima,
yang tidak diterima dibuang dan yang sesuai

. dengan karakteristik yang diharapkan diambil


sebagai alternatif yang akan diputuskan
• Alternatif untuk dieksplorasi lebih jauh Ditentukan
alternatif yang diambil sebagai hasil keputusan
yang akan dieksplorasi lebih jauh.
Sikap Kepemimpinan Wirausaha

Berkomitmen Kreatif dan Mandiri Realistis


Disiplin Sifat Jujur Inovatif Percaya Diri
Tinggi

Berorientasi Pengambilan Kepemimpinan Berorientasi


Keorisinilan Kreativitas
pada Tugas Resiko ke Masa
dan Hasil Depan
Paradigma Kepemimpinan

Ada beberapa teri paradigma kepemimoinan antara lain yaitu;


• Paradigm kepimimpinan dengan teori administration
• Paradigm kepemimpinan dengan teori leadership
• Paradigma kepemimpinan dengan teori problem solving
• Paradigma kepemimpinan dengan teori human relations
• Seorang pemimpin dengan trait theory
• Teori kontingensi dalam mengatasi kesenjangan
• Kemampuan IQ,EQ dan SQ seorang pemimpin

Anda mungkin juga menyukai