Differential Diagnosis Untuk Nyeri Menetap Yang Mengikuti Perawatan
Differential Diagnosis Untuk Nyeri Menetap Yang Mengikuti Perawatan
Tujuan
Untuk mempertahankan gigi non-vital dalam lengkung gigi agar dapat bertahan selama
mungkin dalam rongga mulut
Tahap PSA:
• Preparasi biomekanis saluran akar/pembersihan dan pembentukan (cleaning and shaping)
• Sterilisasi saluran akar
• Obturasi saluran akar.
Kriteria Keberhasilan
• Gejala awal pasien berkurang atau hilang
• Radiolusensi periapikal mengalami penurunan ukuran dan/atau tidak terdapat gambaran
radiolusensi baru
Nyeri Persisten
Penyebab Nyeri Persisten
Odontogenik Gigi yang di-PSA • Kegagalan mengeluarkan jaringan
nekrotik pulpa
• Underfill/overfill
• Canal accessory tidak dibersihkan
dan diisi
Gigi tetangga • Infeksi
• Impaksi
Non odontogenik Temporomandibular • Kemungkinan: pasien membuka
disorder mulut terlalu lama saat perawatan
Persistent • Kemungkinan: disfungsi sistem
Dentoalveolar Pain somatosensory
Disorder
Temporomandibular Disorder (TMD)
• Nyeri sendi rahang, wajah, bunyi saat membuka mulut, terbatasnya
gerak rahang
• Penyebab: stres, gangguan emosional, kerusakan struktural, trauma,
ketidakharmonisan oklusal, kebiasaan buruk jangka panjang
(grinding/clenching)
Gejala
• Nyeri pada rahang
• Nyeri pada salah satu atau kedua sendi temporomandibular
• Nyeri berdenyut pada atau di sekitar telinga
• Kesulitan mengunyah atau nyeri saat mengunyah
• Nyeri berdenyut wajah
• Locking pada sendi, menyebabkan sulitnya membuka atau menutup
mulut
Persistent Dentoalveolar Pain
Disorder (PDAP)
• Nyeri persisten terlokalisir di regio dentoalveolar.
• Kurang bukti klinis, radiografi, dan patologi jaringan keras serta lunak
• Etiologi dan mekanisme belum jelas. Nyeri tidak berasal dari penyakit lain
• Epidemologi: 2.1% pasien dengan nyeri orofasial didiagnosa dengan PDAP
Gejala:
• Nyeri tidak kunjung hilang setelah perawatan saluran akar selesai. Hasil evaluasi
tidak menunjukkan penyebab nyeri yang berhubungan dengan hasil perawatan
• Rasa tidak nyaman hadir minimal 8 jam per hari, minimal 15 hari per bulan
(kriteria yang umum digunakan adalah 6 bulan)
• Pasien dapat mengidentifikasi lokasi nyeri
• Pada beberapa kasus, pasien mendeskripsikan nyeri yang dialami serupa dengan
nyeri gigi pada umumnya
• Pasien biasanya mendeskripsikan nyeri yang mereka rasakan sebagai tumpul,
berkelanjutan, dan/atau menekan. Pada beberapa kasus, istilah geli, nyeri, dan
menusuk juga dapat digunakan.
Tujuan dan Manfaat
Manfaat Mengetahui Diagnosa:
• Memberikan informasi
• Sebagai pertimbangan keputusan klinis
Tujuan Penelitian:
• Memberikan diagnosa spesifik untuk pasien yang
melaporkan nyeri 6 bulan setelah menerima perawatan
PSA
• Melaporkan karakteristik pasien, gejala klinis, gejala, dan
gambaran temuan dari pasien
Metode
Pasien nyeri
Pendaftaran dan Analisis
Pengukuran menetap
pengumpulan data: statistik
- Pengisian kuesioner nyeri dievaluasi dan
didiagnosa
Inklusi: Pertanyaan:
- Usia 19-70
1. Berapa lama nyeri gigi
- Gigi permanen memerlukan
berlangsung?
PSA 2. Seberapa hebat nyeri gigi yang
anda rasakan dari skala 0-10?
Ekslusi:
- Eksposur pulpa iatrogenik
- Telah dirawat endodontik
sebelumnya
- Penurunan nilai kognitif yang
jelas
Pembahasan
• Tiga pasien melaporkan nyeri 6 bulan setelah terapi PSA memiliki diagnosa
odontogenik
• Hampir separuh memiliki diagnosa nonodontogenik.
• Sisanya memiliki diagnosa odontogenik dan nonodontogenik
• Diagnosa odontogenik etiologi berhubungan dengan gigi yang di-PSA,
mungkin berhubungan dengan kegagalan menghilangkan seluruh jaringan
pulpa nekrotik pada salah satu saluran yang hilang; atau nyeri
berhubungan dengan gigi tetangga.
• Diagnosa nonodontogenik TMD diagnosa paling sering
• Pasien yang tidak melaporkan nyeri keterlambatan penyembuhan.
• Scan CBCT menampilkan lebih banyak temuan yang signifikan untuk
menentukan diagnosis dibandingkan dengan film periapikal
Kesimpulan
• Mayoritas pasien melaporkan nyeri ‘gigi’ 6 bulan
pasca PSA memiliki diagnosa nyeri nonodontogenik
• Nyeri TMD diagnosa nonodontogenik paling
sering
• Pasien nyeri pasca PSA harus dievaluasi untuk TMD
• Disarankan penelitian lebih lanjut untuk
menyelidiki hubungan antara nyeri odontogenik
dan nyeri nonodontogenik
TERIMA KASIH