Anda di halaman 1dari 15

Hakekat bangsa dan

negara
Nama:NADYA SYAH PUTRI
Kelas:X MM C
No:26
1. Manusia adalah mahluk individual dan mahluk sosial.
Karena itu manusia menjalin relasi dan berinteraksi dengan
manusia lain dalam masyarakatnya. Manusia adalah
mahluk politik (zoon politicon) yang tidak bisa hidup
sendiri.

2. Bangsa adalah sekelompok manusia yang memiliki


kehendak untuk bersatu yang terjadi karena adanya
persatuan nasib dan tinggal di wilayah tertentu sebagai
satu kesatuan.
3. Indonesia menyatakan diri sebagai bangsa pada
momen Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928 sementara
itu Indonesia menyatakan diri sebagai sebuah negara
pada Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945.

4. Unsur terbentuknya negara mencakup unsur


konstitutif dan unsur deklaratif. Unsur konstitutif adalah
a) penduduk yang menetap, b) wilayah tertentu dan c)
pemerintahan yang berdaulat. Unsur deklaratif negara
kemampuan berelasi dengan negara lainnya. Hal ini
dimungkinkan bila negara telah mendapatkan
pengakuan dari negara lain.
5. Batas maritim NKRI teridri dari
Laut Teritorial, Landas Kontinen dan
Zona Ekonomi Ekslusif.

6. Pentingnya pengakuan suatu negara dari negra lain


adalah untuk menjamin suatu negara baru dapat
menduduki tempat yang sejajar sebagai suatu
organisasi politik yang merdeka dan berdaulat di
tengah keluarga bangsa-bangsa.

Ini juga untuk memelihara hubungan baik dengan


negara baru dalam waktu yang lama dan permanen.
7. Pengakuan de facto adalah pengakuan atas fakta
adanya negara. Pengakuan de jure adalah pengakuan
bahwa keberadaan negara itu sah menurut hukum
internasional.

8. Alasan negara mengakui negara lain adalah: a)


kebutuhan melindungi kepentingan negara sendiri, b)
pemeliharaan hubungan baik, c) kecenderungan yang
tidak terelakkan dalam hubungan internasional dan d)
ingin memberikan status yang baik dalam hukum
internasional dan hukum nasional pada negara lain.
9. Ada banyak teori terbentuknya sebuah negara antara
lain a) teori perjanjian masyarakat, b) teori ketuhanan,
c) teori kekuatan, d) teori organis dan e) teori historis.

10. Tujuan didirikannya neagra adalah sama yaitu


mengusahakan kesejahteraan umum. Ada banyak teori
bagaimana tujuan itu dicapai antara lain anarkisme,
individualisme, sosialisme dan komunisme.
11. Nasionalisme adalah sikap mental dan tingkah
laku individu atau masyarakat yang menunjukkan
adanya loyalitas atau pengabdian yang tinggi bagi
bangsa dan negaranya. Sementara patriotisme adalah
paham tentang semangat cinta pada tanah air.

Pengertian manusia : manusia berasal dari “manu”


(dari bahasa Sansekerta), “sens” (dari bahasa latin).
Manusia sebagai makhluk individu artinya manusia
merupakan ciptaan Tuhan. Manusia sebagai makhluk
sosial artinya manusia memerlukan orang lain untuk
bertahan hidup.
B. Pengertian dan Unsur-Unsur Terbentuknya Bangsa

Bangsa adalah sekelompok orang yang memiliki


kehendak untuk bersatu yang memiliki persatuan
senasib dan tinggal di wilayah tertentu, beberapa
budaya yang sama, mitos leluhur bersama. Pengertian
bangsa menurut para ahli :

1. Ernest Renant, bangsa adalah suatu nyawa, suatu akal


yang terjadi dari dua hal yaitu rakyat yang harus
menjalankan satu riwayat, dan rakyat yang kemudian
harus memilikim kemauan, keingina
2. Otto Bauer, bangsa adalah kelompok manusia yang
memiliki kesamaan karakter yang tumbuh karena
kesamaan nasib.

3. F. Ratzel (Jerman), menyatakan bahwa bangsa


terbentuk karena adanya hasrat bersatu.
4. Hans Kohn (Jerman), menyatakan bahwa bangsa adalah
buah hasil tenaga hidup manusia dalam sejarah
Unsur-unsur Terbentuknya Bangsa

Menurut Hans Kohn, kebanyakan bangsa


terbentuk karena unsur atau faktor objektif tertentu
yang membedakannya dengan bangsa lain, seperti:

1. Unsur nasionalisme yaitu kesamaan keturunan.

2. Wilayah.

3. Bahasa.

4. Adat-istiadat

5. Kesamaan politik.
6. Perasaan.

7. Agama.

Menurut Joseph Stalin, unsur terbentuknya bangsa


adalah adanya:

1. Persamaan sejarah.

2. Persamaan cita-cita.

3. Kondisi objektif seperti bahasa, ras, agama, dan


adat-istiadat.
Pengertian Negara

1. Secara etimologi kata Negara berasal dari kata


state (Inggris), Staat (Belanda, Jerman), E`tat (Prancis),
Status, Statum (Latin) yang berarti meletakkan dalam
keadaan berdiri, menempatkan, atau membuat berdiri.

2. Kata Negara yang dipakai di Indonesia berasal dari


bahasa Sansekerta yanitu Negara atau nagari yang
artinya wilayah, kota, atau penguasa.
3. Menurut George Jellinek, Negara adalah
organisasi kekuasaan dari sekelompok manusia yang
mendiami wilayah tertentu.

4. Menurut R. Djokosoentono, Negara adalah


organisasi manusia atau kumpulan manusia yang
berada di bawah suatu pemerintahan yang sama.
Pengertian-pengertian kata negara berdasarkan para
ahli :

A. George Jellinek menyatakan negara sebagai


organisasi kekuasaan dan sekelompok manusia yang
mendiami wilayah tertentu

B. Mr. J.H.A Logeman menyatakan negara sebagai


organisasi kemsyarakatan yang dengan kekuasaanya
bertujuan mengatur dan mengurus masyarakat
terten
C. G.W.F Hegel menyatakan negara sebagai
organisasi kesusilaan yang muncul sebagai sintesis
dari kemerdekaan individual dan kemrdekaan
universal.

D. Mac Iver menytakan negara sebagai organisasi


politik.

Anda mungkin juga menyukai