Anda di halaman 1dari 16

AUDIT PERBANKAN

- PELAKSANAAN PENUGASAN AUDIT


INTERNAL BANK -

Kelompok 2 :
1. Eka Putri Maharani ( 161600042 )
2. Yuni Aprilyani ( 161600106 )
3. Novelita Try Lesmawardani ( 161600125 )
4. Moses Albertho Girendra ( 161600220 )
Akuntansi D 2016
Aktivitas pengumpulan dan
evaluasi bukti-bukti yang
mendukung informasi/laporan
yang disajikan auditi, untuk
meningkatkan keyakinan
(assurance) bagi pemakainya,
Proses Audit bahwa laporan tersebut dapat
dipakai sebagai dasar untuk
pengambilan keputusan.
Your Logo or Name Here 1
Secara umum proses audit internal dapat dikelompokkan dalam:

1 2 3 4 5
Persiapan Audit Pelaksanaan Penyelesaian Pelaporan
penugasan pendahuluan pengujian penugasan dan Tindak
Lanjut

Your Logo or Name Here 2


Tujuan Penugasan

Auditor Internal harus melakukan penilaian


pendahuluan terhadap risiko yang relevan atas
kegiatan yang dikaji. Tujuan penugasan harus
mencerminkan hasil penilaian tersebut. Auditor
Internal harus mempertimbangkan kemungkinan
timbulnya kesalahan yang signifikan, kecurangan,
ketidaktaatan, dan eksposur lain pada saat
menyusun tujuan penugasan. Auditor Internal
harus memastikan seberapa jauh manajemen
dan/atau Dewan telah menetapkan kriteria
memadai untuk menilai apakah tujuan dan
sasaran telah tercapai.

Your Logo or Name Here 3


Ruang lingkup penugasan harus
mempertimbangkan sistem, catatan,
personel dan properti fisik yang
relevan, termasuk yang berada
dibawah pengelolaan pihak ketiga.
Auditor Internal harus menentukan
sumber daya yang sesuai dan
memadai untuk mencapai tujuan
penugasan, berdasarkan evaluasi atas
Ruang Lingkup sifat dan tingkat kompleksitas setiap
Penugasan penugasan, keterbatasan waktu, dan
sumber daya yang dapat digunakan.
Your Logo or Name Here 4
Program Kerja Penugasan

Program kerja harus mencakup


prosedur untuk mengidentifikasi,
menganalisis, mengevaluasi, dan
mendokumentasikan informasi
selama penugasan. Program kerja ini
harus memperoleh persetujuan
sebelum dilaksanakan dan apabila
terjadi perubahan harus segera
dimintakan persetujuan.

Your Logo or Name Here 5


Pelaksanaan Penugasan dan
Identifikasi Informasi

Auditor Internal harus


mengidentifikasi, menganalisis,
mengevaluasi, dan
mendokumentasikan informasi yang
memadai untuk mencapai tujuan
penugasan. Auditor Internal harus
mengidentifikasi informasi yang
memadai, handal, relevan, dan
berguna untuk mencapai tujuan
penugasan.
Your Logo or Name Here 6
Analisa dan Pendokumentasian Informasi

Auditor Internal harus mendasarkan kesimpulan dan


hasil penugasannya pada analisis dan evaluasi yang
sesuai. Auditor Internal harus mendokumentasikan
informasi yang relevan untuk Kepala Audit Internal
harus mengontrol akses atas dokumentasi penugasan.
Contoh Kasus

Bank BRI Unit Tapung Raya

Perencanaan Penugasan Auditor Internal harus menyusun dan mendokumentasikan


rencana untuk setiap penugasan yang mencakup tujuan penugasan, ruang lingkup,
waktu, dan alokasi sumber daya. Dalam merencanakan penugasan, auditor internal
harus mempertimbangkan: Sasaran dari kegiatan yang sedang diperiksa dan
mekanisme yang digunakan dalam mengendalikan kinerjanya, Risiko signifikan atas
kegiatan, sasaran, sumber daya, dan operasiyang diperiksa, dan bagaimana
menurunkan dampak risiko tersebut sampai pada tingkat yang dapat diterima,
Kecukupan dan efektivitas tata kelola, manajemen risiko dan proses pengendalian
dibandingkan dengan kerangka atau model yang relevan, dan Peluang untuk
meningkatkan secara signifikan tata kelola, manajemen risiko, dan proses
pengendalian. Sewaktu menyusun rencana penugasan yang akan diberikan kepada
Your Logo or Name Here 8
Contoh Kasus

Bank BRI Unit Tapung Raya

pihak di luar organisasi, auditor internal harus membuat kesepahaman dengan mereka tentang tujuan,
ruang lingkup, tanggung jawab masingmasing pihak, dan harapan lainnya, termasuk pembatasan
distribusi hasil penugasan dan akses terhadap catatan penugasan. Auditor Internal harus membuat nota
kesepahaman dengan klien penugasan konsultansi yang memuat tujuan, ruang lingkup, tanggung jawab
masing-masing pihak, dan harapan lain klien.Untuk penugasan yang signifikan, nota kesepahaman ini
harus didokumentasikan.
Kepala Bank Rakyat Indonesia (BRI) Unit Tapung Raya, Masril (40) ditahan polisi. Ia terbukti
melakukan transfer uang Rp1,6 miliar dan merekayasa dokumen laporan keuangan. Perbuatan tersangka
diketahui oleh tim penilik/pemeriksa dan pengawas dari BRI Cabang Bangkinang pada hari Rabu 23
Februari 2011 Tommy saat melakukan pemeriksaan di BRI Unit Tapung. Tim ini menemukan
kejanggalan dari hasil pemeriksaan antara jumlah saldo neraca dengan kas tidak seimbang.
Your Logo or Name Here 9
Contoh Kasus
Bank BRI Unit Tapung Raya

Setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut dan cermat, diketahu iadanya transaksi gantung yaitu adanya
pembukuan setoran kas Rp 1,6 miliar yang berasal BRIUnit Pasir Pengaraian II ke BRI Unit Tapung pada tanggal
14 Februari 2011 yang dilakukanMasril, namun tidak disertai dengan pengiriman fisik uangnya.Kapolres Kampar
AKBP MZ Muttaqien yang dikonfirmasi mengatakan, Kepala BRI Tapung Raya ditetapkan sebagai tersangka dan
ditahan di sel Mapolres Kampar karenamentransfer uang Rp1,6 miliar dan merekayasa laporan pembukuan.Kasus
ini dilaporkan oleh Sudarman (Kepala BRI Cabang Bangkinang dan Rustian.
Martha pegawai BRI Cabang Bangkinang. “Masril telah melakukan tindak pidana membuat atau menyebabkan
adanya pencatatan palsu dalam pembukuan atau laporan maupun dalam dokumen laporan kegiatan usaha, laporan
transaksi atau rekening Bank (TP Perbankan). Tersangka dijerat pasal yang disangkakan yakni pasal 49 ayat (1)
UU No. 10 tahun 1998 tentang perubahan atasUU No. 7 tahun 1992 tentang Perbankan dangan ancaman
hukuman 10 tahun,” kata Kapolres.
Polres Kampar telah melakukan penyitaan sejumlah barang bukti dokumen BRI serta melakukan koordinasi
dengan instansi terkait, memeriksa dan menahan tersangka dan 6 orang saksi telah diperiksa dan meminta
keterangan ahli.

Your Logo or Name Here 10


Penyelesaian Masalah

1. Skill
Skills Kemampuan yang diberikan harus sesuai dengan bidang kerja yang ia
lakukan.Kemudian kemampuan tersebut dikembangkan lebih lanjut untuk
meningkatkankontribusi karyawan pada perusahaan. Perusahaan melakukan pelatihan
pendidikan secara periodik kepada karyawan sesuaidengan perkembangan teknologi yang
berkembang.
Pembinaan ini sangatlah penting karena setiap karyawan memiliki kepribadian yangberbeda
jadi attitude ini harus ditekankan kepada karyawan. Dalam hal ini karyawandiharapkan dapat
memiliki kepribadian yang baik sehingga dapat memperkecil resikoterjadinya penyimpangan
dari karyawan itu sendiri.
Your Logo or Name Here 11
Penyelesaian Masalah
2. Prosedur Otoritas Yang Wajar
a. Harus ada batas transaksi untuk masing-masing teller dan head teller.
b. Penyimpanan uang dalam khasanah harus menggunakan pengawasan ganda.
c. Teller secara pribadi tidak diperkenankan menerima kuasa dalam bentuk apapundari nasabah
untuk melaksanakan transaksi atas nasabah tersebut.
d. Teller secara pribadi dilarang menerima titipan barang atau dokumen pentingmilik nasabah.
3. Dokumen dan catatan yang cukup
a. Setiap setoran/penarikan tunai harus dihitung dan dicocokan dengan buktisetoran/ penarikan.
b. Setiap bukti setoran/ penarikan harus diberi cap identifikasiteller yang memproses.
c. Setiap transaksi harus dibukukan secara baik dan dilengkapi dengan buktipendukung seperti
Daftar Mutasi Kas,
d. Cash Register (daftar persediaan uangtunai berdasarkan kopurs/masing-masing pecahan)
Your Logo or Name Here 12
Penyelesaian Masalah

4. Kontrol fisik atas uang tunai dan catatan


a. Head teller harus memeriksa saldo kas, apakah sesuai dengan yang dilaporkanoleh teller.
b. Head teller harus menghitung saldo uang tunai pada box teller sebelum teller yang
bersangkutan cuti atau seteleh teller tersebut absen tanpa pemberitahuan.
c. Setiap selisih harus diindentifikasi, dilaporkan kepada head teller dan pemimpincabang,
diinvestigasi dan dikoreksi.
d. Selisih uang tunai yang ada pada teller ataupun dalam khasanah harus dibuatkanberita acara
selisih kas.
e. Area teller/ counter/khasanah adalah area terbatas dalam arti selain petugas ataupejabat yang
berwenang, tidak diperbolehkan masuk.
f. Teller dilarang membawa tas, makanan, ataupun perlengkapan pribadi ke counterarea.
Your Logo or Name Here 13
Penyelesaian Masalah

5. Pemeriksaan yang dilakukan oleh unit yang independen


a. Setiap hari Unit Kontrol Intern harus memeriksa transaksi-transaksi yang
berasaldari unit kas.
b. Secara periodik saldo fisik harus diperiksa oleh SKAI.
c. Pemimpin Cabang melakukan pemeriksaan kas dadakan.

Your Logo or Name Here 14


Thank You
+1 23 987 6554
kalle@email.com

Anda mungkin juga menyukai