, Ns
18 september 2019
Pokok bahasan
• Pokok bahasan 1 : konseling dan tes HIV atas inisiasi petugas (KTIP)
• Pokok bahasan 2: manfaat dan risiko tes HIV
• Pokok bahasan 3 : inisiasi Tes HIV
• Pokok bahasan 4 : prosedur tes cepat HIV
• Pokok bahasan 5 : Penyampaian hasil test dan rujukan ke layanan PDP
• Pokok bahasan 6 : pencatatan dan pelaporan
Pokok bahasan 1
KTS TIPK
•Klien – Konselor •Pasien – Petugas Kesehatan
•Inisiatif: Klien •Inisiatif: Petugas Kesehatan
•Perilaku berisiko •Tanda/gejala klinis
•Masyarakat •Fas Kes
•Konseling pra-tes … •Informasi pra-tes …
•“option-in” •“option-out”
•Persetujuan tertulis •Penolakan tertulis
(Persetujuan lisan)
2020
MENORMALISASI TES HIV
Permenkes74 /2014
• pedoman untuk konseling dan test hiv
• Merekomendasikan test HIV sbb:
1. Ditawarkan kepada pasien yang menunjukan tanda dan gejalan yang terkait HIV atau
AIDS tanpa memandang tingkat epidemi
2. Ditawarkan secara rutin
* daerah tingkat epidemi HIV meluas :
-semua pasien usia dewasa (sexually active)
- semua psien anka yang kurang gizi yang tidak responsif dengan terapi
gizi yang memadai
* Daerah tingkat epidemi HIV terkonsentrasi atau rendah
- semua pasien TB termasuk TB MDR,Pasien IMS dan pasien hepatitis
B/C
- pasangan discordan dan ibu hamil
-semua orang yang datang dilayanan KB dan sirkumsisi orang dewasa
- semua orang yang datang di layanan PTRM( metadon)
KTIP bagian dari paket PDP dantidak terpisah dari layanan pencegahan
Kebijakan tes HIV dan KTIP dan KTS
asas 5C
1. Consent
2. Confidentiality
3. Counselling
4. Correct test results
5. Connect/linkage to prevention, care
and treatment services
Pokok bahasan 2
• Rawat jalan
– Klinik IMS/Reproduksi
– Klinik PTRM
– Klinik KIA/KB
– Klinik DOTS
– Klinik Umum Dewasa/Anak
– Klinik Spesialistik
• Rawat inap
Informasi minimal
• Alasan petugas menawarkan tes
• Manfaat aspek klinis dan aspek pencegahan
• Layanan yang tersedia bagi pasien yang hasil negatif maupun positif
termasuk ARV
• Inform consen ( anak <18th wali atau orang tua)
• Pasien berhak menolak
• Hasil konfidensial
• Hasil positif dianjurkan membuka status pada orang lain
• Kesempatan bertanya
• Untuk ibu hamil atau kemungkinan hamil:
risiko penularan HIV kepada bayi
cara mengurangi risiko :ARV, cara persalinan dan koseling makanan
bayi
Contoh test diagnostik
• Pada pemeriksaan daya mendapatkan bahwa kelenjar
getah bening dileher anda membesar disamping
keluhan demam dan berat bada nanda menurun, saya
ingin mencari sebab penyakit anda ,untuk itu saya
meminta pemeriksaan dahak untuk mencari kuman
tuberculosis dan pemeriksaan darah untuk mengetahui
ada infeksi HIV.kami akan segera melakukannya kalau
anda tidak berkeberatan
• Untuk memcari penyebab dari keluhan anda saya perlu
melakukan beberapa pemeriksaan antara lain foto
dada ,pemeriksaan dahak dan salah satu test yang saya
perlukan adalah tes HIV .saya perlu mengetahui apaka
h keluhan anda terkait HIV
Contoh penawaran rutin
• Salah satu kebijakan dari rumah sakit/ puskesmas kami adalah
memberikan kesempatan kepada semua pasien untuk tes HIV karena
infeksi HIV banyak ditemukan didaerah ini. Jika anda tidak keberatan
maka kami akan melakukan tes tersebut dan menyampaikan pada
anda hasilnya hari ini juga.
-Surveilens (strategi 2)
- Masa
jendela
-
Negatif semu
-
Positif semu
HASIL “INDETERMINATE”
Nonreaktif Reaktif
Nonreaktif Reaktif
Keduanya
Hasil Reaktif
Tes antibodi HIV
pengulangan
Keduanya Salah satu A3
Nonreaktif Reaktif
Nonreaktif Reaktif
Hasil
A1 Pengulangan A1 (R) A1 (NR) A1 (R) A1 (NR) A1 (R) A1 (R)
non A1 (NR) A2 (NR) A2 (R) A2 (R) A2 (R) A2 (NR) A2 (R)
reaktif A2 (NR) A3 (NR) A3 (NR) A3 (NR) A3 (R) A3 (R) A3 (R)
Laporan laboratorium
Berisiko
HIV Negatif Indeterminate HIV Positif
Tidak Ya
Keputusan klinis
Persiapan tes
Ruang kerja pasien petugas sampel
Ruang bersih dan Informasi dan Petugas terlatih dan Sampel dara hvena
teratur konseling 5C oleh petugas
pengambil
darah/tenaga
berkompetensi
Peralatan Inform consen Pengolaha nsampel
terpelihara dan darah sesuai
terkalibrasi dengan inofrmasi
prosuk
Kewaspadaan Pasien memolak Pengambilan darah
standar dan tanda tangan dan pengolahan
keselamatan kerja penolakan sampel darah
sesuai SPO
SPO untuk pajanan
Cara tes HIV
• Sesuai SPO (permenkes 15 th 2015)
• Perhatikan kadaluarsa dan suhu penyimpanan
Pokok bahasan 5
Form KTHIV
Catatan :
Pencatatan TB01 di bagian Informasi Layanan dan
Konseling HIV selama Pengobatan TB
PENCATATAN
Inform Consent
diberikan jika
pasien menolak
FORMULIR RUJUKAN
FORMULIR RUJUKAN PASIEN KE KLINIK DOTS ATAU KLINIK HIV
No. Register TB atau HIV :________________________
Tanggal rujukan :___/___/____ % FORMULIR JAWABAN RUJUKAN DARI KLINIK DOTS ATAU KLINIK HIV
Institusi pengirim :________________________ Institusi yang dituju :________________________ (Untuk diisi dan dikembalikan ke Unit Pengirim)
Alamat :________________________ Alamat :________________________
No. Telp. :________________________ No. Telp. :________________________ Kepada Sejaw at yang terhormat,
Kami sampaikan bahw a, klien/pasien:
Kepada Sejawat yang terhormat,
Bersama ini kami sampaikan pasien/klien tersebut dibawah ini: Nama :___________________________
Usia : ____thn Jenis kelamin: L P
Mohon umpan balik Saudara dengan menggunakan formulir di bawah. _____________, tgl __________________
Bila memerlukan penjelasan lebih lanjut silahkan hubungi kami pada alamat di atas.
Terimakasih atas kerjasama yang diberikan Hormat kami
Total HIV +
Perluasan akses
TIPK & KTS
Perluasan
akses PDP
TERIMA KASIH