Anda di halaman 1dari 14

REFERAT

KATARAK
Asrianti, S.Ked

Pembimbing

dr. Yusuf Bachmid, Sp.M


Pendahuluan

Katarak berasal dari bahasa Yunani katarrhakies, Inggris cataract


dan Latin cataracta yang berarti air terjun. Dalam bahasa Indonesia
disebut bular dimana penglihatan seperti tertutup air terjun akibat
lensa yang keruh.
Definisi
Katarak adalah kelainan lensa mata yang
keruh di dalam bola mata

Epidemilogi
Katarak merupakan penyebab utama (51%) kebutaan
di dunia. Hampir 20 juta jiwa mengalami kebutaan
karena katarak, dan jumlah ini diproyeksikan akan
menjadi 40 juta jiwa pada tahun 2020
Anatomi dan Fisiologi
Secara fisiologik, lensa memiliki sifat tertentu:
1.Kenyal atau lentur karena memegang peranan
penting dalam akomodasi untuk menjadi
cembung
2.Jernih atau transparan karena diperlukan
sebagai media penglihatan
3.Terletak di tempatnya
Etiologi

Penyebab paling banyak adalah akibat proses lanjut


usia/ degenerasi, yang mengakibatkan lensa mata
menjadi keras dan keruh. Etiopatogenesis dari
katarak saat ini masih belum dapat dijelaskan
Klasifikasi
Katarak di kalsifikasikan menurut beberapa aspek :

A. Menurut Usia

1. Katarak Kongenital
2. Katarak Juvenil
3. Katarak Senile
B. Menurut Lokasi Kekeruhan Lensa
C. Menurut Derajat Kekeruhan Lensa
1. Insipen
Pada stadium ini mulai timbul kekeruhan akibat proses
degenerasi lensa. Kekeruhan lensa berupa bercak-bercak tak teratur
seperti baji dengan dasar di perifer dan daerah jernih diantaranya.
2. Imatur
Kekeruhan belum mengenai seluruh lapisan lensa sehingga masih
ditemukan bagian-bagian yang jernih.
3. Matur
Pada katarak matur kekeruhan telah mengenai seluruh masa
lensa.
4. Hipermatur
Katarak yang mengalami proses degenerasi lebih lanjut, dapat
menjadi keras atau lembek dan mencair
D. Menurut
1. Katarak primer Etiologi
•Katarak primer merupakan katarak yang terjadi karena proses
penuaan atau degenerasi, bukan karena penyebab yang lain, seperti
penyakit sistemik atau metabolik, traumatik, toksik, radiasi dan kelainan
kongenital.

2. Katarak sekunder
a) Katarak Metabolik
b) Katarak Traumatik
c) Katarak Toksik
d) Katarak Komplikata
e) Katarak ikutan
Gambaran Klinis
• Silau
• Uniocular Poliopia
• Penglihatan Kabur
• Pemeriksaan visus. Bergantung pada lokasi dan maturasi dari
katarak. Ketajaman penglihatan berkisar 6/9 sampai persepsi
cahaya.
• Pemeriksaan iluminasi oblik. Ini menampakan warna dari lensa
dalam area pupil yang bervariasi dalam tipe katarak yang berbeda
• Pemeriksaan oftalmoskopi direk. Cahaya fundus yang kuning
kemerahan diobservasi dalam tidak adanya kekeruhan dalam media
• Slit lamp. Pemeriksaan ini harus dilakukan pada pupil yang
berdilatasi sempurna.Pemeriksaan menunjukkan morfologi lengkap
dari kekeruhan (tempat, ukuran, bentuk, warna, dan kekerasan
nukleus).
Penatalaksanaan
Pengobatan katarak pada dasarnya adalah Operasi,
pengobatan Medikamentosa tidak Terlalu membantu dalam
penyakit katarak
Prognosis

Prognosis penglihatan untuk pasien anak-anak yang


memerlukan pembedahan tidak sebaik prognosis untuk
pasien katarak dewasa.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai