Anda di halaman 1dari 5

LEADERSHIP

M O H A M M A D Z A K A R I A A K B A R FA L A H

2 111 0 7 4 0
Leadership(kepemimpinan)
Kepemimpinan (leadership) berasal dari kata dasar pemimpin, mendapat awalan ke- dan akhiran -an,
sehingga menjadi kepemimpinan. Menurut kamus bahasa Indonesia kata pemimpin mengandung
beberapa arti yaitu:
Menuntun (dalam arti mengantar, menunjukkan jalan) atau membimbing

Membawa ke jalan atau ke tujuan tertentu, mengetahui, mengepalai.

Melatih (mendidik dan mengajar) supaya dapat mengerjakan sendiri.

Kepemimpinan bukan hanya sikap memimpin orang lain tetapi juga harus bisa memimpin diri sendiri
Berikut merupakan beberapa definisi atau pengertian populer mengenai konsep
kepemimpinan:

• Merupakan sebuah proses di mana individu bisa mempengaruhi sekelompok individu untuk meraih tujuan
bersama (Northouse, 2007, p3).
• Kepemimpinan merupakan proses untuk menginspirasi orang lain untuk meraih visi suatu individu yang
telah direncanakan. Sehingga menjadi usaha bersama, tujuan bersama dan kesuksesan bersama. (Zeitchik,
2012).
Kepemimpinan adalah proses pengaruh sosial, yang mengoptimalkan usaha orang lain untuk meraih
pencapain (Kruse, 2013).
Berdasarkan teori dari M. Josephson, konsep tentang kepemimpinan itu sendiri adalah:

 Kepemimpinan adalah buah dari hubungan tiap individu dalam organisasi atau golongan. Kepemimpinan
lahir bukan karena adanya status atau derajat seseorang. Karena status bisa saja menghancurkan
kepemimpinan itu sendiri ataupun sebaliknya.
 Setiap individu dalam suatu golongan atau organisasi memiliki potensi dan kapasitas untuk memimpin
dan bisa menunjukan perilaku kepemimpinan.
 Jika individu menjadi pemimpin dalam suatu waktu bukan berarti pada waktu yang akan datang juga
akan menjadi pemimpin. Itu juga berlaku dengan jenis kepemimpinan lain yang memiliki waktu temporal
(sementara) berganti seiring waktu.
 Kepemimpinan bisa dinilai dari seberapa kualitas pemimpin bisa  merencanakan dan meraih tujuan
tertentu, serta bisa dinilai dari kekompakan pada suatu golongan atau organisasi yang dipimpin.
3 Jenis Pendekatan Leadership 

• Sifat
Pendekatan karakter atau sifat berguna untuk memandang kepemimpinan sebagai suatu kombinasi dari sifat-sifat yang tampak dari
seorang pemimpin. Ada sejumlah sifat/ karakteristik tertentu yang berkaitan dengan keberhasilan dan kegagalan dari pemimpin.
• Perilaku
Pendekatan perilaku memiliki fokus  kepada perilaku calon pemimpin tentang apa yang diperbuat dan bagaimana melakukannya.
Pendekatan ini bermaksud mengidentifikasikan perilaku-perilaku yang berhubungan ataupun menghasilkan kepemimpinan yang
lebih efektif. Melalui pendekatan ini, keberhasilan dari seorang pemimpin dikatakan bergantung pada perilaku-perilaku yang
diterapkannya.
• Situasional
Sedangkan pendekatan situasional diambil dari beberapa anggapan bahwa efektivitas dari pemimpin tidak hanya ditentukan oleh
gaya pimpinan secara individu, tetapi juga ditentukan oleh situasi yang ada dari kepemimpinan tersebut. Contohnya bisa dari tugas-
tugas yang dilakukan setiap harinya, keterampilan, harapan atau ekspektasi dari para bawahan, lingkungan kerja dan sebagainya.
•  

Anda mungkin juga menyukai