Anda di halaman 1dari 10

Judul ANALISA KINERJA COOLING TOWER INDUCED DRAFT TIPE LBC W-300 TERHADAP

PENGARUH TEMPERATUR LINGKUNGAN


Jurnal JURNAL TEKNIK POMITS

Volume dan Halaman Vol. 7, No. 7, (2014) 1-6

Tahun 2014

Penulis Nimas Puspito Pratiwi, , Gunawan Nugroho, , Nur Laila Hamidah

Reviewer Afif Rahmatullah, Fachry Ramadhan, Ihsanuddin, Helmi Ardiawan, Sukarno Hadi S

Tanggal 3 September 2021


Tujuan Penelitian
menganalisa kinerja cooling tower yang menggunakan metode keseimbangan kalor dan
massa sehingga dapat diketahui pengaruh temperatur ambient pada proses pendinginan
yang terjadi

Metode Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada cooling tower induced draft counter flow LBC W-300 yang
terdapat pada PT. Toyota Motor Manufacturing Indonesia-Sunter 1. Penelitian dilakukan
dengan beberapa tahap, dimulai dengan study literatur, pembuatan process flow diagram,
pembuatan model matematis, dan simulasi dari model matematis yang telah dibuat
dengan menggunakan software komputasi
Hasil dan Pembahasan
• Didapatkan beberapa data sebagai berikut kinerja cooling tower yang dipengaruhi oleh
temperature air masukkan dan temperature udara dry bulb
• Didapatkan data hasil simulasi
• Didapatkan data analisa laju panas di cooling tower
• Hasil perhitungan efisiensi cooling tower
Kesimpulan
• Telah diturunkan model matematis dari kinerja cooling tower induced draft LBC W-300
terhadap pengaruh temperatur lingkungan
• Telah dinalisa kinerja dari cooling tower induced draft LBC W-300 dengan
menggunakan metode kesetimbangan kalor dan massa. Kinerja cooling tower
dipengaruhi oleh temperatur dry bulb dan wet bulb yang selalu berubahubah. Kinerja
cooling tower yang optimal pada bulan September 2013 pukul 07.00 sebesar 27.91°C,
saat temperatur dry bulb 26.6°C. Pada musim hujan di bulan Februari 2013 temperatur
air keluaran pukul 07.00 adalah 25.87°C, saat dry bulb 25.5°C. Pada musim hujan
kinerja cooling tower lebih optimal dibandingkan musim kemarau, sehingga saat
temperatur dry bulb rendah kinerja cooling tower akan lebih optimal.
• Kinerja cooling tower induced draft LBC W-300 dipengaruhi oleh beberapa hal yaitu :
temperatur dry bulb, temperatur wet bulb, temperatur air masukkan/inlet, laju aliran
air yang masuk dan kinerja fan
• Efisiensi cooling tower pada musim kemarau sebesar 41% sampai 72%, sedangkan pada
musim hujan efisiensinya antara 60% sampai 80%.
• Kinerja cooling tower dapat ditingkatkan dengan cara meningkatkan kecepatan putaran
fan sebesar 1550 rpm dan menurunkan laju aliran massa air menjadi 18.12 kg/s,
sehingga daya fan dapat ditingkatkan sebesar 7.96 kW serta efisiensi cooling tower
akan naik menjadi 81.63%
Kelebihan
• Jurnal dilengkapi dengan grafik sehingga pembaca bisa leih memahami isi jurnal
• Jurnal dilengkapi dengan diagram alir

Kekurangan
• Terdapat grafik yang kurang jelas
• Background yang digunakan cukup mengganggu pembacaan grafik

Anda mungkin juga menyukai