PENINGKATAN KUALITAS PT/PS

& KEBIJAKAN AKREDITASI

Chan Basaruddin
31 Maret 2021
 OUTLINE

• Potret mutu PT dan PS saat ini

• Mutu dalam perspective akreditasi
• Kelemahan yang umum dijumpai di PTS
• Kebijakan terkait Pemantauan & ISK
• Perlunya penguatan SPMI
• Transisi ke LAM
 TANTANGAN PENDIDIKAN TINGGI
KITA
• Disrupsi revolusi industri 4.0
• Perubahan mendasar di pasar kerja
• Kebutuhan skills dan pengetahuan baru
• Disrupsi COVID-19
• Perubahan pola hidup
• Digitalisasi proses tri-dharma
• Kebijakan MB-KM
• Perubahan paradigma pengelolaan Pendidikan Tinggi
POTRET MUTU PT DI INDONESIA

Status: 15 April 2021

MUTU PROGRAM STUDI

Status: 15 April 2021

 MUTU DALAM PERSPECTIVE
AKREDITASI
• Mutu harus dilihat secara sistemik, dari input, proses, output,
dan dampak.
• Perlu penilaian dari pengguna
• Survei, tracer study
• Perlunya membangun budaya mutu
• Peningkatan mutu berkelanjutan
• Basis penilaian adalah Evaluasi Diri
• Pemahaman pengelola PT ttg mutu & standard PT
 KELEMAHAN YANG UMUM
DIJUMPAI DI PTS
• Dosen: kuantitas dan kinerja
• Pengelolaan proses tri-darma
• Dari system informasi, PBM, hingga PkM
• Kurang menyadari bhw mutu adalah kunci untuk berkembang
• Mutu rendah  sustainability rendah
• Kapasitas melakukan Evaluasi Diri
• Kaitan dengan standard
 KEBIJAKAN TENTANG
PEMANTAUAN
• DE memantau pemenuhan syarat peringkat akreditasi minimal satu kali sebelum
Keputusan Akreditasi berakhir
• Pada saat Keputusan Akreditasi berakhir, DE memperpanjang Keputusan untuk
periode 5 tahun berikutnya jika
• Status di PDDikti AKTIF, dan
• Hasil pemantauan menunjukkan bahwa semua syarat peringkat terpenuhi.
• Dalam hal status di PDDikti tidak AKTIF, maka DE tidak memperpanjang
keputusan, sehingga PT/PS tersebut masuk kategori TMSP
 MEKANISME PEMANTAUAN
• Pemantauan dilakukan secara bertahap dalam 3 tahap
• Tahap pertama didasari hanya data PDDikti
• Tahap kedua didasari data kinerja dan laporan kinerja yang disampaikan PT
(Instrumen IPEPA). Dilakukan oleh panel asesor
• Tahap ketiga didasari penilaian data/kondisi objective di lapangan. Dilakukan
oleh panel asesor yg sama dengan yang melakukan asesmen tahap kedua.
• Jika pada saat Keputusan Akreditasi berakhir DE belum melakukan pemantauan
maka SK diperpanjang dengan catatan: status di PDDikti Aktif.
 PENTINGNYA FUNGSI SPMI
• SPMI yang berfungsi baik menyebabkan pihak PT lebih siap untuk
menjamin bahwa syarat perlu peringkat masih terpenuhi.
• SPMI dapat menggunakan IPEPA dalam proses pemantauan internal
• Sekaligus sebagai dasar untuk mengajukan usulan akreditasi ulang untuk
kenaikan peringkat
 KONVERSI PERINGKAT
• Jika belum pernah mendapat perpanjangan tanpa pengajuan, ISK
opsional; tapi jika sudah mendapat perpanjangan, maka ISK wajib
sebelum Keputusan berakhir.
• Proses penilaian ISK hanya didasari berkas (tanpa asesmen lapangan)
• Dianjurkan agar dapat segera diajukan, agar peringkat baru dapat segera
digunakan
 AKREDITASI UNTUK PRODI BARU
• PS yang dibuka setelah dikeluarkan Permendikbud No 7/2020
dan diproses sesuai PerBAN No 6-8/2020 akan diberi
Keputusan Akreditasi dengan Peringkat Baik
• Keputusan akan dikeluarkan setelah PS tercatat di PDDikti
• Pengajuan Keputusan Akreditasi oleh PT melalui SAPTO
 TRANSISI LAM
• Akan segera beroperasi beberapa LAM: LAM-EMBA, LAM-
SAMA, LAM-InfoKom, LAM-Dik, LAM-Teknik.
• Masing-masing LAM akan mengumumkan tanggal efektif
pengalihan APS dari BAN-PT ke LAM.
• BAN-PT tetap akan memperpanjang SK dan memproses usulan
yang masuk sampai dengan tanggal dimulainya proses
akreditasi oleh LAM.
 PENUTUP
• Tahun 2021 proses AL dan semua bentuk asesmen di lapangan
akan dilakukan secara daring
• DE melayani permintaan audiensi secara daring
• Diajukan melalui SAPTA
• Fitur baru di sapto
• Pengajuan banding, SK prodi baru, Pemantauan, ISK