Anda di halaman 1dari 20

PENGANTAR EKONOMI INTERNASIONAL

Oleh: Vanesha Rahmania,.S.E.,MS.i


Teori Perdagangan Internasional Klasik

Perdagangan Internasional adalah perdagangan yang


dilakukan penduduk/ pemerintah antar negara yang diwujudkan
adanya proses pertukaran barang atau jasa yang saling
menguntungkan.
Perdagangan Internasional Memiliki Tujuan dan
mengahasilkan Manfaat loh..
Lanjutan Manfaat Perdagangan Internasional
Faktor pendorong dan penghambat Perdagangan
Internasional
TEORI PERDAGANGAN INTERNASIONAL KLASIK

Teori perdagangan internasional melakukan analisa tentang dasar–dasar


perdagangan internasional dan perhitungan dalam ukuran benefit yang
didapatkan serta pengaruh dalam pembatasan perdagangan guna melakukan
perlindungan ekonomi negara (proteksionisme).

Teori klasik ini terbagi menjadi dua :

• Teori Keunggulan Mutlak (Absolut Advantage) dan,

• Teori Keunggulan Komparatif (Comparative Advantage).


• Teori perdagangan internasional
dari kaum klasik dipelopori dan
dikembangkan oleh Adam Smith,
seorang profesor dari Skotlandia.
Pandangan Adam Smith ini
dituangkan dalam bukunya yang
berjudul “The Wealth of Nations”,
diterbitkan tahun 1776.
Banyak lagi ekonom yang ikut memberikan sumbangan penting
perkembangan teori klasik, antara lain: David Ricardo, Robert Torrens,
dan John Stuart Mill. Ternyata sumbangan David Ricardo pada teori
perdagangan internasional menjadi sangat penting bagi
perkembangan teori perdagangan internasional sehingga teori klasik
tentang perdagangan internasional ini kadang langsung merujuk pada
teori Ricardian.
Teori Keunggulan Mutlak

Adam Smith berpendapat bahwa pembagian tenaga kerja yang tepat


akan mendorong negara-negara tersebut melakukan spesialisasi
dalam memproduksi barang di mana negara tersebut memiliki
keunggulan absolut.
Lanjutan
• Menurut Salvatore dan Krugman (1992), kelebihan dari
teori absolute advantage yaitu terjadinya perdagangan
bebas antara dua negara yang saling memiliki
keunggulan absolut masing-masing, di mana terjadi
interaksi ekspor dan impor untuk meningkatkan
kemakmuran negara. Kelemahannya yaitu apabila hanya
satu negara yang memiliki keunggulan absolut maka
perdagangan internasional tidak akan terjadi karena tidak
ada keuntungan.
Teori keunggulan komparatif didasarkan pada nilai
tenaga kerja (theory of labor value) yang diperkenalkan
oleh David Ricardo, yang menyatakan bahwa nilai atau
harga suatu produk ditentukan oleh jumlah waktu atau
jam kerja yang diperlukan untuk memproduksinya.
• Maka dari penjelasan-penjelasan di atas dapat
disimpulkan bahwa suatu negara akan melakukan
spesialisasi dalam produksi barang-barang dan
mengekspornya apabila negara tersebut mempunyai
keuntungan dan akan mengimpor barang-barang yang
dibutuhkan jika mempunyai kerugian dalam
memproduksi.
• TUGAS
1. Jelaskan perbedaan keunggulan mutlak dan keunggulan
komparatif?
2. Berikan dan Jelaskan Contoh negara yang memiliki
keunggulan komparatif.
(Tulis di Folio ya Kumpul Minggu depan)

Anda mungkin juga menyukai