(PERTEMUAN KE 1)
Quality
DEFINISI KUALITAS
Identifikasi keinginan
konsumen
U.S. factory
C (Conformance
oriented)
B A B
X
LSL Target USL
Contoh : Suatu studi mendapatkan bahwa konsumen U.S. lebih
menyukai TV Sony buatan Jepang dari pada TV Sony buatan
Amerika. Kedua pabrik menggunakan fasilitas, disain dan
spesifikasi yang sama. Perbedaan dalam tujuan kualitas yang
dibuat, berbeda dalam preferensi konsumen. Amerika
mengggunakan spesifikasi untuk melakukan screening semua
produk. Dengan demikian semua TV Sony buatan Amerika yang
dikirim kepada konsumen dijamin memenuhi spesifikasi yang
diinginkan.Jepang merekayasa proses untuk memfokuskan hasil
produksi yang memenuhi target.
• Daerah A menunjukkan proporsi yang pada umumnya terjadi
pada TV buatan Amerika dan Jepang
• Daerah B menunjukkan TV yang dibuat di Amerika mempunyai
kinerja yang lebih jelek dibanding TV yang dibuat di Jepang
• Daerah C menunjukkan TV yang dibuat di Jepang mempunyai
kinerja yang lebih baik dibanding TV yang dibuat di Amerika
UNSUR-UNSUR KUALITAS
Keuntungan Penjualan
•Perbaikan respon
•Harga yang lebih tinggi
•Perbaikan reputasi
Peningkatan Peningkatan
Kualitas Keuntungan
Penurunan Biaya
Peningkatan produktivitas
Pengurangan biaya rework
dan limbah
Pengurangan biaya garansi
PENGENDALIAN KUALITAS
Pengendalian kualitas : proses pengukuran yang dilakukan selama
perancangan produk atau proses. Aktivitas pengendalian kualitas
mencakup dalam setiap fase dari penelitian dan pengembangan produk,
perancangan proses produksi, dan kepuasan konsumen.
Pengendalian kualitas dibedakan menjadi dua bagian :
1. Pengendalian kualitas off line : berhubungan dengan aktifitas
selama pengembangan produk dan disain proses. Aktifitas yang
dilakukan:
• Identifikasi keinginan konsumen dan yang diharapkan konsumen
• Mendisain produk yang sesuai dengan harapan konsumen
• Mendisain produk secara konsisten dan secara ekonomi
menguntungkan
• Mengembangkan secara jelas dan cukup spesifik standar,
prosedur, dan peralatan produksi
Taguchi memperkenalkan pendekatan dengan disain eksperimen
yang berguna untuk
1. Meminimumkan variasi disetiap nilai target
2. Mendesain produk dan proses, sehingga kualitasnya robust
terhadap kondisi lingkungan
3. Mengembangkan produk atau proses sehingga kualitas robust
terhadap variasi komponen
Robust berarti produk atau proses yang secara konsisten berada pada
target dan relatif tidak sensitif terhadap faktor yang sulit
dikontrol
2. Pengendalian kualitas on line : berhubungan dengan proses
selama produksi yaitu memelihara kekonsistenan produk dan proses
sehingga meminimumkan variasi antar unit