REAKSI REDOKS
DAN
ELEKTROKIMIA
KOMPETENSI DASAR
1. Menyetarakan persamaan reaksi redoks
2. Menganalisis proses yang terjadi dalam sel Volta dan
menjelaskan kegunaannya
3. Menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya
korosi dan cara mengatasinya
4. Menerapkan stoikiometri reaksi redoks dan hukum Faraday
untuk menghitung besaran-besaran yang terkait sel elektrolisis
PENYETARAAN REAKSI REDOKS METODE
BILANGAN OKSIDASI (BILOKS)
1.Samakan dulu jumlah atom yang 1.Samakan dulu jumlah atom yang
bilangan oksidasinya berubah dengan bilangan oksidasinya berubah dengan
menambahkan koefisien. menambahkan koefisien.
2.Tentukan bilangan oksidasi (biloks). 2.Tentukan bilangan oksidasi (biloks).
3.Tentukan naik turun biloks dan 3.Tentukan naik turun biloks dan
samakan. samakan.
4.Samakan jumlah muatan dengan 4.Samakan jumlah muatan dengan
menambahkan H+ (+1). menambahkan OH (-1).
5.Terakhir samakan jumlah H dengan 5.Terakhir samakan jumlah H dengan
menambahkan H2O secukupnya. menambahkan H2O secukupnya.
Nah perbedaannya sedikit banget bukan.
Perbedaan hanya pada menyamakan muatan
dengan menambahkan H+ (jika suasana
asam) atau OH– (jika suasana basa).
Suasana Asam
Pada suasana asam ini harap perlu diingat,
untuk menyamakan muatan
dengan menambahkan H+.
CONTOH 1
H2O bisa dianggap tidak ada, karena nantinya kita akan mencari
H2O.
KOH juga dianggap saja tidak ada karena nantinya akan dicari
juga dengan cara menyamakan jumlah koefisien K di ruas kiri dan
ruas kanan.
• Kutub Sel VoltA – KAPAN, Katode Positif
dan Anode Negatif
• Kutub Sel Elektrolisis – KENAPa, Katode Negatif
dan Anode Positif
Jika terdapat dua jenis logam yang akan dijadikan
elektrode (pada sel Volta) maka yang berperan
sebagai:
Baterai Litium
Cara Kerja dan Reaksi dalam Elektrolisis
Sel elektrolisis merupakan rangkaian dua elektrode yaitu anode dan katode
yang dicelupkan ke dalam larutan elektrolit dan dilengkapi sumber arus listrik.
Sumber arus listrik memompa elektron ke katode dan ditangkap oleh kation
(ion positif) sehingga pada permukaan katode terjadi reduksi pada kation. Pada
saat yang sama, anion (ion negatif) melepaskan elektron. Elektron ini
dikembalikan ke sumber arus listrik melalui anode. Akibatnya, pada permukaan
anode terjadi oksidasi terhadap anion.
Katode merupakan kutub negatif dan anode merupakan kutub positif. Di
katode terjadi reaksi reduksi, sedangkan di anode terjadi reaksi oksidasi.
Spesi yang mengalami reduksi di katode berupa spesi yang mempunyai
potensial elektrode lebih positif.
Spesi yang mengalami oksidasi di anode berupa spesi yang mempunyai
potensial elektrode lebih negatif.
Reaksi
elektrolisis pada
katode dan
anode dalam
elektrolisis
LIHAT LINK YOUTUBE
HUKUM FARADAY 2
https://www.youtube.com/watch?
v=hbNenULVO2s&list=PLuxYF1vhKtoHnZfe3VvWgb
8mpV9pcpacD&index=10
HUKUM FARADAY 1
https://www.youtube.com/watch?
HUKUM v=uylv1K4GpMs&list=PLuxYF1vhKtoHnZfe3VvWgb
8mpV9pcpacD&index=11
FARADAY REAKSI SEL ELEKTROLISIS
https://www.youtube.com/watch?v=w-E4dy0oI5Q