Anda di halaman 1dari 34

PROGRAM STUDI

SISTEM INFORMASI MATA KULIAH


IMPLEMENTASI
ARSITEKTUR ENTERPRISE

Zachman Framework (ZF)


Minggu #7
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI ARSITEKTUR
ENTERPRISE

Capaian pembelajaran #7
Mahasiswa mampu menjelaskan dasar, prinsip, struktur
dan poin kunci framework Zachman Framework sebagai
pendekatan arsitektur enterprise
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI ARSITEKTUR
ENTERPRISE

Arsitektur Enterprise (AE)


Suatu teknik untuk menggambarkan model operasional bisnis, otomasi,
termasuk mencakup infrastruktur teknologi informasi pendukung
enterprise.

4 komponen utama AE
◦ Arsitektur bisnis
◦ Arsitektur informasi
◦ Arsitektur teknologi
◦ Arsitektur aplikasi
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI ARSITEKTUR
ENTERPRISE

Tujuan Pengembangan EA
Mewujudkan keselarasan (alignment) antara:

Arsitektur enterprise dengan rencana strategis organisasi dan fungsi bisnis

Alokasi sumber daya organisasi

Pemilihan teknologi informasi dnegan kebutuhan bisnis organisasi.


PROGRAM STUDI MATA KULIAH
SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI ARSITEKTUR
ENTERPRISE

Pendahuluan
ZF pada tahun 1987 dirintis oleh John Zachman.

Framework untuk membuat struktur, klasifikasi, dan dokumentasi


berbagai artifak (model, diagram, dokumen) yang berkaitan
dengan manajemen dan pembangunan sistem enterprise.

Alat bantu untuk memahami arsitektur enterprise.


PROGRAM STUDI MATA KULIAH
SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI ARSITEKTUR
ENTERPRISE

Pengertian ZF
ZF bukan metodologi untuk mengembangkan suatu
arsitektur enterprise
◦ Bersifat kategorisasi artifak EA
◦ Tidak ada cara yang standar untuk mengimplementasikan
framework

ZF hanya berupa thingking tool


◦ Membantu arsitek dan manajer mengisolasikan masalah dan
mengatur apa saja yang perlu diurus
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI ARSITEKTUR
ENTERPRISE

Beberapa Framework lain selain


ZF
Federal Enterprise Architecture Framework (FEAF)

DoD Architecture Framework (DoDAF)

Treasury Enterprise Architecture Framework (TEAF)

The Open Group Architectural Framework (TOGAF)


PROGRAM STUDI MATA KULIAH
SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI ARSITEKTUR
ENTERPRISE

Sumbu Zachman Framework


Vertikal
menyediakan berbagai cara pandang/perspektif dari keseluruhan arsitektur.
» » planner, owner, designer, builder, subcontractor, user

Horisontal
abstraksi klasifikasi berbagai artifak dari arsitektur.
» » data, function, network, people, time, motivation
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI ARSITEKTUR
ENTERPRISE

Perspektif
Perspektif merupakan sesuatu yang berurutan, di mana secara kronologis harus jelas
dari mulai planner hingga ke user.

Setiap perspektif memberikan syarat dan batasan pada arsitektur IS.

Setiap perspektif merupakan representasi lengkap IS dari sudut pandang tertentu

Seluruh perspektif secara bersama memberikan deskripsi lengkap dari EA.


PROGRAM STUDI MATA KULIAH
SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI ARSITEKTUR
ENTERPRISE

Hasil Perpektif ZF
Perspektif Tujuan Hasil Batasan

Planner Mendefinisikan Definisi lingkup Keuangan &


lingkup/scope pengaturannya

Owner Mendeskripsikan bentuk Model bisnis Kebijakan &


dari produk penggunaannya

Designer Mendeskripsikan bentuk Model sistem Lingkungan &


logika/abstrak dari produk teknologi yang akan
digunakan

Builder Mendeskripsikan Model teknologi Mengembangkan &


pengembangan produk menyiapkan
dan penerapannya kebutuhan teknologi

subcontractor Mendeskripsikan Out-of-context models Penerapan & integrasi


komponen
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI ARSITEKTUR
ENTERPRISE

Kaidah ZF
Dimension Importance
◦ Walaupun setiap kolom tidak memiliki prioritas, tetapi secara konvensi untuk memudahkan
dibaca dan dijadikan acuan, kolom biasanya dari kiri ke kanan

Dimension Simplicity
◦ Setiap kolom bersifat sederhana, model dasar untuk menggambarkan bagian dari enterprise
dan arsitektur IS.

Dimension Uniqueness
◦ Model dari setiap kolom harus bersifat unik.

Perspective Uniqueness
◦ Setiap baris menampilkan sebuah perspektif yang bersifat unik dan berbeda
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI ARSITEKTUR
ENTERPRISE

Kaidah ZF
Cell Uniqueness
◦ Setiap sel ZF juga bersifat unik, artinya setiap isi suatu sel tidak terdapat pada sel
yang lain
Dimension Necessity
◦ Keenam dimensi berfungsi untuk merepresentasikan secara lengkap setiap perspektif

Logic Recursiveness
◦ Setiap sel ZF bisa dibuat menjadi lebih detail dalam berbagai level
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI ARSITEKTUR
ENTERPRISE

Deskripsi Detail ZF
Setiap kolom ZF menunjukkan fokus komponen sistem informasi yang berbeda.

“Produk yang sama dapat diuraikan, untuk tujuan yang berbeda, dengan cara yang
berbeda, maka akan menghasilkan jenis uraian yang berbeda” (Zachman).
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI ARSITEKTUR
ENTERPRISE
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI ARSITEKTUR
ENTERPRISE

Deskripsi Detail ZF
Data Function Network People Time Motivtion
(what) (how) (where) (who) (when) (why)
Planner Daftar hal2 Daftar proses Daftar lokasi Daftar unit Daftar Daftar
penting bagi operasional org waktu/siklus tujuan/strate
enterprise bisnis gi bisnis

Owner Entity Model proses Jaringan Struktur org, Jadwal bisnis Aturan bisnis
Relationship bisnis (DFD) logistik (node dengan induk
Diagram (ERD) & link) peranan;
kumpulan
keahlian; isu
keamanan

Designer Model data, Diagram Arsitektur Arsitektur Diagram Model


entitas valid, aliran daa sistem yang antarmuka kebergantugan, aturan bisnis
normalisasi spesifik; didistribusika manusia sejarah hidup
sepenuhnya arsitektur n (peranan, entits (struktur
aplikasi data, akses) proses)
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI ARSITEKTUR
ENTERPRISE

Deskripsi Detail ZF
Data Function Network People Time Mtivation
Builder Arsitektur data Rancangan Arsitektur Antarmuka Diagram aliran Rancangan
(tabel dan sistem; sistem(hardwa user (bgmn kendali aturan bisnis
kolom); peta sturcture re, tipe perilaku (sturktur
data baru chart, software) sistem); kendali)
terhadap data pseudocode rancangan
lama keamanan
Sub Rancangan data Rancangan Arsitektur Layar, Definisi waktu Spesifikasi
Contractor (denormalisasi), program detail jaringan arsitektur aturan dalam
rancangan keamanan program logis
penyimpan fisik (siapa dapat
melihat apa)
User Data yang Program yang Fasilitas Orang yang Kejadian bisnis Aturan yang
dikonversi dapat komunikasi sudah dilatih memaksa
dieksekusi
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI ARSITEKTUR
ENTERPRISE

Relasi Framework dan Metodologi


Suatu framework dapat dimanfaatkan untuk
menentukan apakah suatu metodologi EA meliputi
semua aspek EA.

atau

Aspek-aspek apa saja yang bisa dipenuhi oleh suatu


metodologi EA.
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI ARSITEKTUR
ENTERPRISE

Metodologi pengembangan EA
Arsitektur Bisnis
◦ Menentukan proses bisnis yang menjadi motivator untuk komponen lain

Arsitektur Informasi
◦ Arsitektur data berupa sekumpulan entitas yang mendukung proses bisnis

Arsitektur Aplikasi
◦ Menentukan jenis aplikasi utama dan aplikasi pendukung dalam melakukan bisnis

Arsitektur Teknologi
◦ Platform teknologi untuk penyediaan lingkungan aplikasi sistem
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI ARSITEKTUR
ENTERPRISE

Beberapa Metodologi EA
Enterprise Architecture Planning (EAP)

TOGAF Architecture Development Method (TOGAF ADM)

Enterprise Architecture Strategy (EAS)

Basic Enterprise Architecture Methodology (BEAM)


PROGRAM STUDI MATA KULIAH
SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI ARSITEKTUR
ENTERPRISE

Enterprise Architecture Planning


(EAP)
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI ARSITEKTUR
ENTERPRISE

Enterprise Architecuture Planning (EAP)


Proses mendefinisikan arsitektur-arsitektur yang diperlukan dalam suatu
enterprise dengan menggunakan data/informasi yang mendukung
proses bisnis, dan juga mencakup rencana implementasinya
Spewak (1992)

Pendekatan EAP:
◦ Menyediakan arah, tahap, langkah, tugas, dan artifak arsitektur yang dihasilkan
◦ Memilih metodologi penunjangnya yang efektif sesuai dengan kondisi dan
kebutuhan enterprise tersebut
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI ARSITEKTUR
ENTERPRISE

Hubungan EAP dengan ZF


Data Function Network
(what) (how) (where)

Planner Daftar hal-hal penting Daftar fungsi bisnis Daftar lokasi


(entitas) bagi enterprise operasional

Owner Hubungan entitas bisnis Dekomposisi fungsi Jaringan logistik (node


dengan menggunakan dan proses & link)
Entity Relationship menggunakan model
Diagram (ERD) proses bisnis (DFD) Komunikasi antar lokasi
bisnis
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI ARSITEKTUR
ENTERPRISE

Tahapan Pengembangan
EAP
Inisiasi
Perencanaan Tahap I

Pemodelan Sistem & Teknologi


Bisnis Saat ini Tahap II

Arsitektur Arsitektur Arsitektur


Tahap III
Data Aplikasi Teknologi

Rencana Implementasi / Migrasi Tahap IV


PROGRAM STUDI MATA KULIAH
SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI ARSITEKTUR
ENTERPRISE

Tahapan Pengembangan EAP


Tahap 1
◦ Penentuan metodologi yang digunakan, siapa yang terlibat, dan tools apa yang digunakan

Tahap 2
◦ Membangun suatu basis pengetahuan tentang bisnis dan informasi yang digunakan saat ini
dan teknologi pendukungnya

Tahap 3
◦ Mendefinisikan secara berurut arsitektur data, aplikasi dan teknologi di masa depan

Tahap 4
◦ Mendefinisikan urutan prioritas tentang implementasi aplikasi, jadwalnya, rencana biaya,
rencana migrasinya
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI ARSITEKTUR
ENTERPRISE

Inisiasi Perencanaan
Tahapan
◦ Menentukan cakupan dan tujuan EAP
◦ Menyusun visi
◦ Menentukan tahapan-tahapan
◦ Mengatur alokasi sumber daya komputer & manusia
◦ Menentukan tools apa yang diperlukan
◦ Mempersiapkan rencana kerja EAP
◦ Mendapatkan komitmen dan pembiayaan

Hasilnya:
◦ Rencana kerja yang detail pengembangan EA
◦ Dukungan dan komitmen dari pihak eksekutif dan manajemen enterprise
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI ARSITEKTUR
ENTERPRISE

Pemodelan Bisnis
Tahapan
◦ Mendokumentasikan struktur organisasi
◦ Mengidentifikasi dan mendefinisikan fungsi-fungsi bisnis dalam
enterprise secara lengkap
◦ Verifikasi & validasi model bisnis awal yang diperoleh dari pihak
eksekutif dan manajemen

Hasilnya
◦ Model bisnis awal enterprise
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI ARSITEKTUR
ENTERPRISE

Survei Enterprise
Melengkapi model bisnis awal dengan fungsi bisnis yang lebih
detail
Tahapan
◦ Menyusun jadwal interview
◦ Melakukan interview
◦ Memasukkan data pada toolset
◦ Mendistribusikan model bisnis

Hasilnya:
◦ Model bisnis yang detail sebagai sebagai pelengkap model bisnis awal
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI ARSITEKTUR
ENTERPRISE

Sistem & Arsitektur Teknologi Sekarang


Tahapan
◦ Menentukan cakupan, tujuan, dan rencana kerja IRC (Information Resource
Catalog)
◦ Penilaian dokumen sistem aplikasi dan teknologi yang ada
◦ Melakukan validasi dan review draft IRC dengan stakeholder yang relevan
◦ Mendistribusikan & merawat IRC

Hasilnya
◦ IRC yang konsisten, komprehensi dan lengkap tentang sistem & teknologi saat
ini
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI ARSITEKTUR
ENTERPRISE

Arsitektur Data
Tahapan
◦ Identifikasi dan mendefinisikan entitas data utama, atribut, dan relasi
◦ Mengaitkan entitas terhadap fungsi bisnis yang telah didefinisikan pada model
bisnis
◦ Review arsitektur data yang dihasilkan dengan stakeholder yang relevan
◦ Mendistribusikan arsitektur data

Hasilnya
◦ Model data konseptual yang menguraikan detail data
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI ARSITEKTUR
ENTERPRISE

Arsitektur Aplikasi
Tahapan
◦ Identifikasi dan mendefinisikan aplikasi-aplikasi utama
◦ Mengkaitkan aplikasi terhadap fungsi bisnis enterprise yang ada pada model
bisnis
◦ Analisis dampak arsitektur aplikasi terhadap sistem yang ada saat ini
◦ Review arsitektur aplikasi yang dihasilkan dengan stakeholder yang relevan
◦ Mendistribusikan arsitektur aplikasi

Hasilnya
◦ Model aplikasi konseptual yang mengacu pada model data konseptual sehingga
konsisten, komprehensif, dan lengkap
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI ARSITEKTUR
ENTERPRISE

Arsitektur Teknologi
Tahapan
◦ Mengidentifikasi dan mendefinisikan platform teknologi utama yang
mendukung data dan aplikasi utama
◦ Mengaitkan platform teknologi terhadap fungsi bisnis
◦ Review arsitektur teknologi yang dihasilkan dengan stakeholder yang relevan
◦ Mendistibusikan arsitektur teknologi

Hasilnya
◦ Model koseptual yang mendefinisikan platform teknologi yang kosisten
dengan arsitektur aplikasi, data dan model bisnis
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI ARSITEKTUR
ENTERPRISE

Rencana Implementasi
Tahapan
◦ Menyusun urutan prioritas pengembangan aplikasi yang ada di arsitektur
aplikasi menggunakan rantai nilai (value-chain) dari Porter (1985)
◦ Melakukan estimasi usaha, sumber daya, biaya, dan manfaat.
◦ Menghasilkan sebuah jadwal
◦ Menentukan faktor-faktor sukses dan membuat rekomendasi

Hasilnya:
◦ Strategi migrasi yang menekankan perubahan strategis dari posisi bisnis ini
hingga posisi tujuan di masa depan
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI ARSITEKTUR
ENTERPRISE

Kesimpulan Perencanaan
Tahapan
◦ Menyiapkan laporan akhir
◦ Melakukan kegiatan sosialisasi kepada manajemen dan eksekutif tentang
hasil EAP

Hasilnya
◦ Laporan akhir EAP
◦ Materi presentasi hasil EAP
PROGRAM STUDI MATA KULIAH
SISTEM INFORMASI IMPLEMENTASI ARSITEKTUR
ENTERPRISE

Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai