Anda di halaman 1dari 17

PALIATIF SEBAGAI

PENINGKATAN KUALITAS
HIDUP
Leya Indah P, M.Kep., Ners
Perawatan Paliatif
O Suatu pendekatan perawatan khusus yang diberikan
kepada pasien dengan penyakit serius atau life
threatening ilness untuk optimalisasi kualitas hidup
pasien serta keluarga
O Merupakan tujuan akhir dari perawatan paliatif yaitu
mencegah dan mengurangi penderitaan serta
memberikan bantuan untuk memperoleh kualitas
kehidupan terbaik bagi pasien dan keluarga meskipun
mereka tanpa memperhatikan stadium penyakit atau
kebutuhan terapi lainnya (the national consensus
project for quality palliative care, 2013)
Tujuan Perawatan Paliatif
1. Meningkatkan kualitas hidup pasien yang mengalami
penyakiy berbahaya dan progresif (ganas)
2. Memberikan berbagai bimbingan dan dukungan serta
asuhan kepada pasien
3. Menimbulkan percaya diri pasien untuk dapat
beraktifitas seoptimal mungkin
4. Mempertahankan komunikasi yang baik antara pasien
dan keluarga
5. Mendukung pemenuhan aspek psikososial , spiritual
dan keluarga
TARGET ASUHAN PALIATIF
UNTUK PASIEN
O Membantu pasien memulihkan kekuatan dan
keikhlasan untuk melanjutkan kegiatan
hariannya
O Mendukung kemampuan mentoleransi
pengobatan dan intervensi medis
O Membantu pasien memahami lebih baik
pilihan asuhan yang diinginkannya
TARGET ASUHAN PALIATIF
UNTUK KELUARGA
O membantu keluarga memahami pilihan asuhan
yang tersedia
O Meningkatkan kehidupan harian pasien,
menurunkan kecemasan terhadap kondisi
anggota keluarga yang disayangi
O Memungkinkan untuk terwujudnya sistem
dukungan yang sangat berharga
KATEGORI FOKUS DUKUNGAN
ASUHAN PERAWATAN PALIATIF
1. MANAJEMEN NYERI hal penting u/ kenyamanan
dan menurunkan stress pasien. Tim paliatif dan keluarga
berkolaborasi untuk mengidentifikasi sumber nyeri dan
menghilangkan/mengurangi dengan obat dan non obat
2. MANAJEMEN GEJALA/SYMPTOM  mengobati
gejala diluar nyeri seperti nausea, lemas, masalah
eliminasi, kebingungan mental, kelelahan dan kesulitan
bernafas
3. DUKUNGAN EMOSIONAL DAN
SPIRITUALpenting untuk pasien dan keluarga dalam
mengatasi emosi saat kondisi kritis
Tim Perawatan Paliatif
O Dokter
O Perawat
O Psikolog
O Ahli gizi
O Apoteker
O Pekerja sosial (Pembantu Org Sakit yang terlatih)
O Pemberi pelayanan spiritual
O Anggota keluarga
Asuhan Perawatan Paliatif
O Menyediakan sistem dukungan
O Memulihkan rasa nyeri dan gejala lain yang
untuk menghadapi penyakit pasien
dapat menimbulkan stress
dan situasi berduka
O Menetapkan kehidupan dan menganggap
O Menggunakan pendekatan tim untuk
kematian sebagai proses normal
kebutuhan pasien dan keluarga
O Bertujuan bukan untuk menghambat atau
menunda kematian termasuk berduka jika diperlukan
O Meningkatkan kualitas hidup secara
O Mengintegrasikan aspek psikologis dan
spiritual kedalam asuhan pasien positif dapat mempengaruhi kondisi
O Memberikan sistem pendukung untuk penyakitnya
membantu pasien dapat hidup aktif O Dapat diterapkan pada awal kondisi
seoptimal mungkin sampai menjelang penyakit jika dikaitkan dengan terapi
kematian lain memperpanjang kehidupan
O Menyediakan sistem dukungan untuk seperti kemoterapi atau radiasi
membantu keluarga menghadapi penyakit termasuk beberapa penelitian yang
pasien dan situasi berduka diperlukan untuk memahami dan
mengelola komplikasi klinik yang
menimbulkan stress
Dimensi Kualitas Hidup ( clinch, dudgeeon dan schipper, 1999)

1. Gejala fisik
2. Kemampuan fungsional (aktivitas)
3. Kesejahteraan keluarga
4. Spiritual
5. Fungsi sosial
6. Kepuasaan dalam pengobatan(termasuk masalah keuangan)
7. Orientasi masa depan
8. Kehidupan seksual
9. Gambaran terhadap diri sendiri
10. Fungsi bekerja
McCaffrey, et al terdapat 8 aspek kualitas hidup
dari perspektif pasien paliatif :
1. Aspek Kognitif  pasien memiliki kesadaran secara mental
2. Aspek Emosional  emosi pasien menghadapi kematian
3. Aspek Perawatan Kesehatan  kepuasaan terhadap
perawatan
4. Aspek Otonomi  kemampuan menentukan pilihan
5. Aspek Fungsi Fisik  manajemen gejala dan nyeri
6. Aspek Sosial  hubungan/dukungan dari keluarga relasi dll
7. Aspek Spiritual  kepercayaan/agama yg dianut
8. Persiapan Menghadapi Kematian  perpisahan dgn
keluarga, penyelesaian mslh pribadi, penunjuk ahli dan
wakil waris
Manfaat Perencanaan End Of
Life
1. Mengurangi rasa takut yang dihadapi
pasien
2. Meringankan nyeri dan penderitaan pasien
3. Meringankan beban keluarga
4. Tercapainya kematian yang baik
PERSIAPAN KEMATIAN YANG
BAIK MELALUI PERAWATAN
PALIATIF
1. Manajemen nyeri dan gejala
2. Pertimbangan tindakan yang sia-sia (futile
care)  intubasi, resusitasi jantung
3. Pertimbangan keinginan pasien
4. Biaya
5. Hubungan perawat-pasien dan pasien-
perawat
Tujuan End-Of-Life
Harapan untuk dapat memaksimalkan waktu
bersama keluaga dan kerabat, beraktivitas
maksimal, menghindari nyeri dan menghindari
perawatan di RS dan prosedur medis yang tidak
diperlukan
Fokus Asuhan Paliatif
O Pasien dapat hidup senyaman mungkin sesuai
keinginan
O Membantu pasien dan keluarga terkait
perawatan
O Memfasilitasi komunikasi terbuka mengenai
keprihatinan emosional
Beberapa Penelitian Terkait
Kualitas Hidup Pasien Paliatif
 Penelitian yang dilakukan oleh Nur Amalia
tahun 2020 dengan Sistematic Review .
Dimana kesimpulan dari review yang
dilakukan menunjukan bahwa perawatan
paliatif berpengaruh terhadap kualitas
hidup pasien kanker dan dengan
tercapainya kualitas hidup yang maksimal
pada pasien kanker akan mempermudah
persiapan kematian yang bermartabat
O Penelitian yang dilakukan oleh Muyassaroh
tahun 2019 di RSUP Dr. Kariadi Semarang.
Didapatkan hasil bahwa terjadi peningkatan
kualitas hidup pada pasien karsinoma
nasofaring ( KNF) stadium lanjut setelah
pemberian perawatan paliatif. Terdapat
perbedaan yang bermakna pada kualitas
hidup pasien antara sebelum dan sesudah
dilakukan perawatan paliatif
TUGAS
O Carilah kuesioner mengenai kualitas hidup
pada pasien paliatif.
O Analisis kuesioner tersebut masuk ke dimensi
yang mana dan dari teori siapa.

Anda mungkin juga menyukai