Anda di halaman 1dari 29

PLENO KELOMPOK

DK 2
 Arman Ismail : 1911201007

 Athirah Putri Hanani : 1911201008

 Cucu Mutia : 1911201015

 Dewi Indayani : 1911201016

 Frengki Molek Wirajaya : 1911201022

 S.M Alfikri : 1911201046

 Sukmawati : 1911201050
Skenario 1 : Nyeri Ulu Hati
Wanita 45 th datang ke dokter dengan keluhan nyeri ulu hati pasien mengeluhkan nyeri
seperti tertusuk dan terbakar di daerah ulu hati. Nyeri muncul ketika perut kosong dan jika
diisi makanan nyeri tidak berkurang. Terbangun malam karena nyeri karena disangka.
Keluahan lain yaitu mual dan muntah (+), muntah darah (-), BAB hitam (-) dan BAK dalam
keadaan batas normal. Dokter menanyakan tentang riwayat minum obat pegel linu.
Kondisis seperti ini sudah sering berulang terutama 2 tahun terakhir. Dari anamnesis dokter
juga mengetahui bahwa pasien memiliki masalah dengan perkawinannya dalam 2 tahun
terakhir. Untuk mengurangi keluhan pasien minum obat magh dari warung, tetapi keluhan
tetap kambuh. Pemeriksaan fisik ditemukan nyeri tekan epigastrium, pemeriksaan fisik lain
dalam batas normal. Dokter memberikan beberapa obat untuk mengurangi sekresi asam
lambung dan obat anti muntah. Dokter menganjurkan untuk melakukan pemeriksaan ureum
breath test.
02
KEYWORD
03
Problem Definition Brainstorming

01
04
Clarifying Analyzing The
Unfamiliar Terms Problem
07
05
Reporting
06
Learning Objective
Self Study
Step 1 : Clarifying
01 Unfamiliar Terms

• Magh : defek lokal/ektrafaksi permukaan suatu organ atau jaringan akibat dari pengelupasan jaringan
radang dan nekrotik
• Ureum breath test : pemeriksaan yg digunakan untuk mendeteksi infeksi bakteri helicobacteripylori
• Sekresi asam lambung : pengeluaran asam lambung berupa asam klorida yg disekresikan oleh mukosa
lambung dan dipakai untuk membantu proses pencernaan makanan
• Muntah darah : muntah yg disertai dengan darah akibat lukanya saluran pencernaan
• Nyer tekan epigastrium : perasaan sakit jika diberi tekanan pada daerah perut bagian tengah dan atas yg
terletak diantara angulus sterni
• Nyeri ulu hati : [perasaan tidak nyaman yg terokalisasi dibagian pusat atas karena keasaman abdomen
yg meningkat
• BAB hitam : pertanda adanya penyakit serius seperti pendarahan disaluran cerna bagian atas,
pendarahan mungkin terjadi pada kerongkongan/lambung
Keyword
 Nyeri tekan epigastrium
 Gaster
 Mual dan muntah
 Ureum breath test
 Riwayat minum obat pegal linu
 Masalah perkawinan 2 tahun terakhi
 Keluhan berulang terutama 2 tahun terakhir
 Nyeri ulu hati
 Nyeri tertusuk dan terbakar
 Perut dalam keadaan kosong
 Obat sekresi asam lambung dan anti muntah
Step 2 : Problem
02 Definition

1. Apakah hubungan stres dengan keluhan yang dialami pasien?


2. Apa hubungan obat pegal linu dengan nyeri ulu hati?
3. Mengapa nyeri tetap dirasakan setelah di isi makanan?
4. Anatomi gaster
5. Mengapa nyeri ulu hati pada pasien seperti tertusuk dan terbakar?
6. Mengapa pasien megalami mual dan muntah?
7. Fisiologi sekresi lambung
8. Histologi gaster
9. Bagaimana cara pemeriksaan ureum breath test?
10. Mengapa dokter memberikan obat sekresi asam lambung dan obat anti muntah?
11. Mengapa dokter menganjurkan untuk pemeriksaan ureum breath test?
03 Step 3 : Brainstroming
04 Step 4 : Analyzing The Problem

Anatomi Histologi Fisiologi

Gaster
Gangguan pada sekresi Ureum breath test
Dispepsia
Farmakologi
Gastritis
Obat pencegah sekresi
Ukus peptikum
asam lambung
Faktor resiko
Patogenesis
Faktor agresif Obat anti muntah
Patofisiologi
Faktor defensif
05 Step 5 : Learning Objective
● Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan anatomi lambung
● Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan histologi lambung
● mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan fisiologi sekresi asam lambung
● Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan gangguan sekresi asam lambung dan faktor
resikonya
● Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan patogenesis gangguan sekresi asam lambung
(faktor agresif dan faktor dergrensif)
● Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan patofiologi pada kasus
● Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan manfaat ureum breath test pada gangguan
asam lambung
● Mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan mekanisme kerja obat yang mencegah
sekresi asam lambung dan mekanisme kerja obat anti muntah
Anatomi Gaster

(Sobotta, 2017)
Inervasi Gaster

(Sobotta, 2017)
Vaskularisasi Gaster

(Sobotta, 2017)
Histologi Gaster

(Junqueira’s Basic Histology, Edition 14th)


(Junqueira’s Basic Histology, Edition 14th))
Fisiologi Sekresi Asam Lambung
Gangguan Sekresi Asam Lambung
1. Dispepsia
 Kriteria Roma
a. Post-prandial Distress Syndrome
b. Epigastric Pain Syndrome

Klasifikasi dispepsia:
 Organik
 Fungsional

2. Gastritisa.Gastritis
a. Akut
b.Gastritis kronik

3. Ulkus Peptikum
Faktor Resiko Gangguan Sekresi Asam Lambung

a. Stress

Penderita yang mengalami stres seringkali mengalami


gangguan pada sistem pencernaan, misalnya pada lambung
sering terasa kembung, mual dan pedih,hal ini disebabkan
karena asam lambung yang berlebihan yang dikenal
sebagai gastritis atau maag
.
b. NSAID

c. Helycobakter pylori
Patogenesis Gangguan Sekresi Asam
Lambung (Faktor Agresif dan Faktor
Defensif)
Faktor Agresif Faktor Defensif
1. Helycobacter pylori 1. Faktor pre-epitel
2. Obat anti inflamasi non- 2. Faktor epitel
steroid (OAINS) 3. Faktor subepitel
3. Faktor gaya hidup
Patofisiologi
1. Mual dan muntah
Stadium pertama, mual, dapat dijelaskan sebagai
perasaan yang sangat tidak enak di belakang
tenggorokan dan epigastrium, sering menyebabkan
muntah.
2. Rasa tertusuk dan terbakar
Penyebab dari rasa tertusuk dan terbakar
adalah nyeri akut. Nyeri akut terkadang
disertai oleh aktivasi sistem saraf simpatis
yang akan memperlihatkan gejala gejala
seperti peningkatan respirasi, peningkatan
tekanan darah, peningkatan denyut
jantung, diaphoresis, dan dilatasi pupil.
Manfaat Ureum Breath Test Pada Gangguan Asam
Lambung
• Pemeriksaan baku emas untuk
deteksi infeksi Helycobacter pylori
secara non invasif
• Prinsip tes UBT  kemampuan
Helycobacter pylori memecah urea,
senyawa kimia yang tersusun dari N
dan C, menjadi CO2  isotop CO2
diserap oleh dinding lambung 
masuk ke peredaran darah 
dilepas melalui pernapasan.
Prosedur UBT
Interpretasi
• 13 C merupakan isotop non radioaktif, ditemukan pada 1,11%
karbon dioksida yang keluar melalui udara pernapasan normal.
Dianggap positif bila terjadi kenaikan minimal 0,01% kadar isotop.
• Hindari obat-obatan antibiotik, PPI (proton pump inhibitor), dan
bismuth setidaknya selama 2 minggu agar tidak mendaptkan hasil
negatif palsu.
• Interpretation of results 15 minutes sample
<50 DPM  Negative for Helycobacter pylori
50-199 DPM  Indeterminate for Helycobacter pylori
≥200 DPM  Positive for Helycobacter pylori
Mekanisme Kerja Obat yang Mencegah Sekresi
Asam Lambung
• Antagonis reseptor H2 bekerja dengan mencegah pelepasan
histamin dari sel mirip enterochromaffin (ECL).
Dengan menghambat histamin, produksi asam lambung berkurang.
• Proton Pump Inhibitor (PPI)
menghambat tahap terminal dalam produksi asam lambung
Histaminbertanggung jawab untuk “mengaktifkan” pompa proton di
dalam sel parietal.
Dengan menghambat histamin, produksi asam lambung berkurang.
• Antagonis H2 membatasi produksi asam, sedangkan
penghambat pompa proton menekan produksi asam jauh lebih
efektif. 
Mekanisme Obat Antiemetik (Anti Muntah)
5-HT3- receptor antagonists
• Sebagai antagonis reseptor pada reseptor 5-HT3
• Mengahambat reseptor 5-HT3, subtipe dari reseptor serotonin yang ditemukan di terminal saraf
vagus dan di daerah tertentu dari otak
• Disekresikan oleh hati dan ginjal

Dopamin antagonis
• Menghambat Dopamin ( D2 Reseptor ) dan 5HT3 di CTZ (High Dose)
• Cth: Metoklopramid, Domperidon, Fenotiazin, dan Butyrofenon

Antihistamin (H1 - blocker)


• Bertindak atas pusat muntah  Menghambat reseptor H1
• Cth: Promethazine, Cinnarizine, Dimenhydrinate, Diphenhydramine
Anticholinergics
• Menurunkan motilitas dan sekresi gastrointestinal
• Mekanisme: menghambat asetilkolin dan histamin dan asam
hidroklorida.
• Cth: Hyoscine (scopolamine), Atropin

NK1 reseptor antagonis


• Menghambat ikatan antara substansi P dengan NK1 reseptor secara
spesifik

Miscellaneous:
• Glucocorticoid -> Deksametason
• Mekanisme: sebagai antagonis prostaglandin, melepaskan endorphin,
penipisan triptofan  menurunkan kadar serotonin
• Efek Anti-Inflamasi
Kesimpulan
Gaster adalah bagian tractus gastrointestinalis yang paling berdilatasi
dan memiliki bentuk seperti huruf J. Bagian-bagian gaster terdiri dari pars
cardiaca, corpus gastrium, fundus gastricus, pars pylorica, antrum pyloricum,
dan pylorus. Asam lambung disekresikan oleh kelenjar yang terletak didasar
sumur lambung menyekresikan sekitar 2 liter asam lambung setiap harinya.
Gangguan sekresi asam lambung pada gaster yaitu dyspepsia, gastritis,
dan ulkus peptikum. Factor resikonya yaitu stress, NSAID, H.pylori.
pemeriksaan Ureum Breath Test merupakan metode yang paling sensitive dan
spesifik untuk mendeteksi H.pylori. Dimana H.pylori banyak ditemukan pada
asam lambung. Obat yang mencegah sekresi asam lambung adalah golongan
Antagonis reseptor H-2 yang bekerja dengan mencegah pelepasan histamin
dari sel mirip enterokromafin (ECL), dengan menghambat histamin maka
produksi asam lambung berkurang. Proton pump inhibitor yang menghambat
tahap terminal dalam produksi asam lambung, sedangkan PPI menekan
produksi asam jauh lebih efektif
Thank you 
Pertanyaan :

Anda mungkin juga menyukai