Anda di halaman 1dari 25

Mengevaluasi

Informasi,Baik
Fakta maupun
opini, dalam
sebuah artikel
yang dibaca
Kelompok 2
1. Gilang Ramadhan
2. Muhammad hafiz nur
Informasi

Fakta opini
01 FAKTA
a. Pengertian

Fakta adalah pernyataan yang berupa situasi riil dari sebuah kajadian
yang terjadi. Fakta berisi sesuatu yang benar-benar ada dan pernyataan
dari sebuah fakta biasanya sulit untuk disanggah oleh siapapun.
Dalam sebuah fakta, antara satu orang dengan orang lainnya pastinya
sama karena kejadiannya jelas, tidak dapat terbantahkan serta dapat dicek
kebenarannya.
B. Ciri-Ciri Fakta
● Memiliki Data Akurat
Dalam kalimat fakta, terdapat data yang jelas dalam suatu peristiwa.
Di dalam kalimat, data tersebut dapat berupa bilangan statistik, tanggal
dan waktu kejadian, maupun hal lain yang telah terverifikasi.
● Bersifat Obyektif
Yang dimaksud obyektif dalam kalimat fakta adalah pernyataan yang
terdapat di dalamnya bersifat umum dan telah diakui kebenarannya oleh
banyak pihak, khususnya oleh badan atau lembaga resmi.
B. Ciri-Ciri Fakta
● Benar-benar Terjadi
Sebuah kalimat dapat dianggap sebagai fakta jika pernyataan di
dalamnya memaparkan situasi yang benar-benar terjadi. Benar-benar
terjadi berarti seseorang bisa melihatnya dengan mata kepala sendiri
ataupun mendengar laporan beritanya dari orang yang berwenang.
C. Jenis-Jenis Fakta
1. Fakta umum.
Fakta umum merupakan fakta yang kebenarannya berlaku selamanya
atau sepanjang zaman.
Contohnya: Ikan bernafas dengan insang.
2. Fakta khusus.
Fakta khusus merupakan fakta yang kebenarannya bersifat sementara
atau hanya berlaku dalam kurun waktu tertentu. Contohnya: Saat ini
Anjar duduk di kelas 3 SMA 2 Negeri Semangus
02
OPINI
a. Pengertian
Opini adalah suatu sikap atau pendapat seseorang mengenai sebuah
keadaan yang pernah ataupun belum terjadi. Opini sangat dipengaruhi
oleh perasaan, pemikiran, perspektif, keinginan, sikap, pengalaman,
pemahaman, keyakinan setiap individu.
Jadi, opini antara satu orang dengan orang lainnya cenderung tidak
sama sebab dipengaruhi pola pikir, pengetahuan, serta lingkungan dalam
menanggapi suatu persoalan.
B. Ciri-Ciri Opini
● Mengandung Pendapat Pribadi
Dalam kalimat opini banyak berisi pendapat dari diri sendiri ataupun
dari orang lain. Dalam beberapa kasus, pada kalimat opini ditemukan
pernyataan dari orang yang sudah terkenal sehingga terkesan sebagai
fakta. Padahal, perkataan orang itu juga masih sebatas pendapat yang
belum bisa dibuktikan kebenarannya.
B. Ciri-Ciri Opini
● Bersifat subyektif
Hampir sama dengan ciri pertama, ciri kedua dari kalimat opini
adalah pernyataan yang dipaparkan dalam kalimat cenderung subyektif.
Artinya, hal-hal yang dikemukakan hanya menurut salah satu pihak
sehingga tidak bisa dikatakan netral.
B. Ciri-Ciri Opini
● Memiliki Kata Bersifat Relatif
Pada kalimat opini, seseorang akan cenderung menemukan kata
yang bersifat relatif. Maksud relatif di sini ialah kata atau frasa tersebut
cenderung bisa berubah tergantung siapa yang mengucapkannya. Kata
yang termasuk relatif, di antaranya paling, lebih, agak, ataupun biasanya.
C. Jenis-Jenis Opini
1. Opini individu atau perorangan.
Opini ini merupakan gagasan atau opini yang dikemukakan oleh
individu atau satu orang. Misalnya dalam kalimat “Sepertinya malam
nanti akan hujan deras.”
2. Opini umum.
Opini yang kedua merupakan opini yang gagasan atau pendapatnya
diakui oleh banyak orang. Misalnya dalam kalimat “Sering mandi di
malam hari bisa menyebabkan rematik.
03
Perbedaan
Fakta dan
Opini
Fakta ialah sesuatu yang apa adanya terjadi. Dalam artian, fakta
tersebut ialah potret mengenai keadaan ataupun peristiwa. Oleh sebab itu,
fakta sulit untuk bisa terbantahkan karena dapat dilihat, atau juga
diketahui oleh banyak pihak.
Kendati demikian, fakta bisa saja berubah jika ditemukan fakta baru
yang jelas dan juga lebih akurat. Sedangkan opini ialah pendapat yang
belum benar adanya. Pendapat pribadi tersebut dapat benar bahkan dapat
juga salah.
Alasannya, setiap orang mempunyai pendapat masing-masing dan
berbeda beda. Pendapat bisa dikatakan benar jika didukung adanya fakta
yang kuat dan juga menyakinkan
04 Contoh
kalimat
fakta dan
opini
A. Contoh Kalimat Fakta
● 1. Harimau merupakan hewan ● 4. Pensil itu harganya dua ribu
yang berkaki empat. rupiah.
● 2. Indonesia adalah negara ● 5. Oksigen sangat dibutuhkan
kepulauan, terdiri atas 5 pulau oleh manusia.
besar, yaitu Sumatera, ● 6. Negara Republik Indonesia
Kalimantan, Sulawesi, Irian merdeka pada 17 Agustus
Jaya dan Jawa. 1945.
● 3. Gula dapat membuat
minuman menjadi manis.
B. Contoh Kalimat Opini
● 1. Besok saya ingin pergi ke ● 5. Makanan buatan ibu sangat
luar negeri. enak.
● 2. Rumah itu besar sekali. ● 6. Sepertinya nanti sore akan
● 3. Indonesia adalah negara turun hujan deras yang disertai
yang indah. dengan angin kencang.
● 4. Mobil itu sangat cepat. ● 7. Matematika dan Bahasa
Inggris adalah mata pelajaran
yang banyak dibenci oleh para
siswa sekolah.
● 8. Rumah yang kosong dalam
waktu lama dipercaya
05
Mengevaluasi
informasi
dalam artikel
ilmiah
Karena artikel ilmiahnya terlalu panjang, jadi kami pindahkan
artikelnya ke word dan teman-teman bisa baca di sana. Yang kami
tampilkan sekarang hanyalah kalimat fakta dan opini yang berhasil kami
temukan di dalam artikel tersebut
Kalimat Fakta
 Pendidikan termasuk salah satu  PISA sendiri menguji
amanat Undang-Undang Dasar keterampilan membaca,
1945. Di dalamnya disebutkan matematika dan juga Ilmu
bahwa tujuan nasional Pengetahuan Alam. Dari hasil
pendidikan adalah untuk uji coba tersebut ternyata
mencerdaskan kehidupan Indonesia nomor ke-64 negara
bangsa yang pada akhirnya dari 65 negara partisipan.
adalah untuk menopang
kesejahteraan rakyat Indonesia.
Kalimat Fakta
 Salah satu kebijakan yang bisa
dilihat adalah dibuatnya
Kurikulum 2013 sebagai
pengganti Kurikulum Tingkat
Satuan Pendidikan (KTSP)
2006.
Kalimat Opini
● Pendidikan Indonesia yang masih ● Wawasan intelektual yang
bisa dikatakan terpuruk tentunya dipadukan dengan budi pekerti
akan membawa masalah yang seharusnya dapat menjadi modal
sangat besar. tambah bagi para pelajar
● Di dalam pendidikan Indonesia Indonesia untuk lebih unggul
sangat membutuhkan sentuhan
materi sekolah yang dipadukan
dengan pendidikan karakter dan
juga budi luhur.
Kalimat Opini
● Pendidikan Kurikulum K13 yang
sudah berjalan ini masih belum
bisa menunjukan hasilnya berupa
generasi yang unggul dan mampu
bersaing di kancah internasional.

Anda mungkin juga menyukai