PROYEKSI

Pengertian
• Suatu gambar dari sebuah benda pada sebuah bidang tertentu.
• Cara penggambaran suatu benda, titik, garis, bidang atau pun pandangan suatu
benda terhadap suatu bidang gambar.
BIDANG PROYEKSI
• PROYEKSI AMERIKA  CARA GAMBAR DENGAN MENEMPATKAN BIDANG
PROYEKSI DEPAN OBJEK
• PROYEKSI EROPA  CARA GAMBAR DENGAN MENEMPATKAN BIDANG
PROYEKSI DIBELAKANG OBJEK
Struktur Proyeksi
Macam-macam Proyeksi
• Proyeksi Piktorial  cara penyajian suatu gambar tiga dimensi terhadap bidang
dua dimensi.

• Proyeksi Orthogonal  merupakan cara pemproyeksian yang bidang

proyeksinya mempunyai sudut tegak lurus terhadap proyektornya.

• Proyeksi Pandangan  Posisi pandangan suatu benda terhadap suatu bidang

gambar
Proyeksi Piktorial
• Beberapa Cara Proyeksi Piktorial antara lain :
1. Proyeksi Isometri
2. Proyeksi Dimetri
3. Proyeksi Miring
4. Proyeksi Pandangan
Proyeksi Isometri
• Ciri dan syarat proyeksi sebagai berikut :
1. Ciri pada sumbu  Sumbu x dan sumbu y mempunyai sudut 30° terhadap
garis mendatar
2. Ciri pada ukurannya  Pnajang gambar pada masing-masing sumbu sam
dengan panjang benda yang digambarnya. Contoh
Penyajian Proyeksi Isometri
• Proyeksi isometri dengan posisi normal
Penyajian Proyeksi Isometri
• Proyeksi isometri dengan posisi terbalik
Penyajian Proyeksi Isometri
• Proyeksi isometri dengan posisi horizontal
Proyeksi Dimetri
• Ciri dan syarat proyeksi sebagai berikut :
1. Ciri pada sumbu  Sumbu x mempunyai sudut 10° dan sedangkan sumbu y mempunyai sudut
40° terhadap garis mendatar
2. Ketentuan ukuran  Perbandingan skala ukuran pada sumbu x = 1 : 1 dan skala pada sumbu y =
1 : 2, sedangkan pada sumbu z = 1 : 1
Contoh
Proyeksi Dimetri
Proyeksi Miring
• Ciri dan syarat proyeksi miring sebagai berikut :

1. Ciri pada sumbu  Sumbu x berhimpit dengan garis horizontal/mendatar dan sedangkan
sumbu y mempunyai sudut 45° terhadap garis mendatar
2. Ketentuan ukuran  Skala pada proyeksi miring sama dengan skala pada proyeksi dimetri,
yaitu skala sumbu x = 1 : 1 dan skala pada sumbu y = 1 : 2, sedangkan pada sumbu z = 1 : 1
Proyeksi Miring
Proyeksi Miring
dan Proyeksi Tegak
Proyeksi Perspektif
• PROYEKSI PERPEKTIF ADALAH CARA PENGGAMBARAN PANDANGAN
TUNGGAL DIMANA DLM MENGGAMBARKAN GBR PROYEKSINYA,
GARIS-GARIS SEJAJAR DLM SALAH SATU ATAU DUA DEMENSINYA,
BERTEMU PADA SATU TITIK YANG DISEBUT TITIK HILANG. OLEH
KARENA ITU JUGA DISEBUT PROYEKSI TITIK HILANG. PADA PROYEKSI
INI TIDAK ADA SATU GARIS PUN YANG UKURANNYA TEPAT SEPERTI
BENDANYA.
Proyeksi Perspektif
• Perspektif dengan satu titik hilang
• Perspektif dengan dua titik hilang
• Perspektif dengan tiga titik hilang
PADA TEKNIK SIPIL GAMBAR
PERSPEKTIF INI HANYA DIPAKAI
UNTUK MEMPERJELAS GAMBAR.
3. PROYEKSI ORTOGONAL
(GAMBAR PANDANGAN MAJEMUK)

1. GAMBAR PROYEKSI INI MEMBERIKAN INFORMASI

YANG LENGKAP DAN TEPAT DARI SUATU OBJEK 3
DEMENSI, KARENA BENTUK DAN UKURANYA TEPAT
SEPERTI BENDANYA. DISINI OBEK DILETAKKAN DGN
BIDANG-BIDANG KOORDINATNYA SEJAJAR DENGAN
BIDANG PROYEKSI (DISEBUT BIDANG FRONTAL).
2. UNTUK MENDAPATKAN GAMBAR YANG LENGKAP,
BIDANG PROYEKSI DI BUAT TIGA (SESUAI TIGA
DEMENSI) ATAU LEBIH ( BILA DIPERLUKAN), BIDANG
PROYEKSI INI MEMBUNGKUS BENDA TSB.
3. OBJEKNYA DIPROYEKSIKAN SECARA ORTOGONAL
PADA BIDANG-BIDANG PROYEKSI TSB.
4. MASING-MASING GBR PROYEKSI DISEBUT SESUAI DGN
ARAH PANDANGNYA, YAITU PANDANGAN /TAMPAK
DEPAN ATAU BELAKANG, TAMPAK KIRI ATAU KANAN,
TAMPAK ATAS ATAU BAWAH.
CARA EROPA A : PANDANGAN DEPAN
B : PANDANGAN BELAKANG
C : PANDANGAN SAMPING KIRI
D : PANDANGAN SAMPING KANAN
E : PANDANGAN ATAS
F : PANDANGAN BAWAH
RUANG TEMPAT BENDA DILETAKKAN BENDA DAPAT DI
BAGI DALAM 4 BAGIAN, DENGAN MENEMPATKAN SEBUAH
BIDANG HORIZONTAL H DAN SEBUAH BIDANG VERTICAL V,
MASING-MASING BAGIAN DI SEBUT KWADRAN, YAITU
KWADRAN I, II, III DAN IV.

CARA GAMBAR PROYEKSI INI BANYAK DIPAKAI DI NEGARA

EROPA SHG SERING DISEBUT CARA EROPA. (PADANGAN
SESUAI DENGAN ORANG YANG MEMANDANG /BIDANG
PROYEKSI DI BELAKANG OBJEK).

LAIN DGN CARA AMERIKA, YAITU GBR TAMPAK KIRI

DILETAKKAN DISEBELAH KIRI, TAMPAK ATAS DILETAKKAN
DIATAS DST (PANDANGAN SESUAI DENGAN BENDA YANG
DI PANDANG /BIDANG GAMBAR DIANTARA MATA DAN
OBJEK).
SALAH SATU CARA PENGGAMBARAN PROYEKSI
ORTOGONAL ADL DGN CARA GBR TIGA
KUADRAN. DISINI HANYA DIGAMBAR 3 TAMPAK
MASING-MASING DLM KUADRAN SUATU SUMBU
KOOORDINAT, SEDANGKAN KUADRAN YANG
SATUNYA UT GARIS-GARIS PROYEKSI LENGKUNG
(KARENA PERUBAHAN ARAH PROYEKSI. TAMPAK
ATAS BIASANYA DI KUADRAN III ATAU IV.
Pandangan Pandangan
muka samping

Pandangan
atas
PROYEKSI
EROPA
 PROYEKKSI
Pandangan atas AMERIKA

Pandangan Pandangan
muka samping
PANDANGAN PROYEKSI: