MENGENAL PANCASILA

LEBIH MENDALAM
Mengintegrasikan seluruh perbedaan dalam bingkai NKRI
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari tema ini, PESERTA diharapkan
mampu :

1. Memahami motif kemunculan Pancasila

2. Memahami proses terbentuknya dasar negara dan suasana
kebatinan yang meliputinya
3. Merunutkan berbagai Langkah terbentuknya dasar negara
pancasila
4. Mampu menjawab soal-soal evaluasi dalam persiapan tes
SKD
BAGIAN-BAGIAN MATERI
Part 2 Part 4
Penyusunan Dasar Pokok Pikiran, Butir-butir dan
Fundamental Negara pengamalan nilai-nilainya

Part 1 Part 3
Proses Lahirnya Pancasila sebagai
Pancasila Ideologi
 PART 1
PROSES LAHIRNYA
PANCASILA
 NATION 22 Juni 1945
PROSES LAHIRNYA PANCASILA
Piagam Jakarta
PRIDE
!
10
10-17 JULI 1945
Sidang Kedua BPUPK
(Penyusunan UUD 1945)
Pengumuman
29
pendirian
Diumumkannya pendirian BPUPK April
kepada khalayak, 29 April 1945 45 29 Mei – 1 Juni
! 45
Sidang Pertama
BPUPK
Janji Koiso
28 Peresmian BPUPK
Perdana Menteri Jepang 7 - 1 ketua, 2 wakil, 60 anggota
Mei
pengganti H.Tojo - Radjiman Wedyodiningrat ketuanya
Sept. 45
(7/9/1944)
44
1 Berdirinya BPUPK
Maret - Dideklarasikan oleh Kumakichi Harada
45 (Pemimpin Tentara Jepang di Jawa),
1 Maret 1945
 Peta Politik pada Masa Awal
Kemerdekaan

PANCASILA

Soepomo M. Yamin
Soekarno

30 Mei 1945 29 Mei 1945

1 Juni 1945 1. Peri Kebangsaan
1. Kebangsaan Indonesia 1. Persatuan 2. Peri Kemanusiaan
2. Internasionalisme 2. Kekeluargaan 3. Peri Ke-Tuhanan
3. Mufakat/Demokrasi 3. Keseimbangan 4. Peri Kerakyatan
4. Kesejahteraan Sosial Lahir – batin 5. Kesejahteraan
5. Ketuhanan yang 4. Musyawarah Rakyat
Berkebudayaan 5. Keadilan Rakyat
SIDANG PERTAMA BPUPK
Pergumulan kaum nasionalis sekuler, nasionalis Islam dan golongan kiri

RESES (MASA JEDA) – TIM 8

DIBENTUK
Ancaman pendudukan kembali oleh pihak Belanda secara militer maupun politis

TIM 9 DIBENTUK MENYUSUN PIAGAM

JAKARTA
Banyaknya para Penguasa-penguasa dan elit politik yang terbujuk untuk kembali “bekerja” di bawah Belanda
Beberapa Peristiwa Penting setelah

29
September
Kedatangan Sekutu (AFNEI+NICA) Ke
Indonesia
Rapat PPKI ke-II 19
Proklamasi

- Membentuk 8 provinsi
- Membentuk 12 departemen & 4 menteri

Rapat PPKI ke-III

22 - Membentuk BKR (Badan keamanan
Proklamasi Kemerdekaan Rakyat)
- Menetapkan tugas dan fungsi KNIP
Sebelum PPKI bersidang 17

18
Rapat PPKI ke-I
- Mengangkat Presiden & Wapres (aklamasi)
- Menetapkan dan mengesahkan UUD 1945
- Membentuk Komite Nasional
 16 OKTOBER 1945
Komite Nasional menjadi Badan Pekerja – KNIP yang
berfungsi sebagai parlemen sementara

Maklumat
Penting pada03 November 1945
Sistem Multipartai dianut di sistem politik Indonesia

masa awal 14 November 1945 Berubahnya sistem pemerintahan presidensil menjadi

parlementer

kemerdekaa
n
Hasil dari berbagai Maklumat
KNIP menjadi cikal bakal Parlemen

Munculnya
berbagai Partai
Politik pada masa
Revolusi

Presiden Soekarno Menjabat sebagai Kepala

Negara, bukan Sebagai Kepala Pemerintahan
 KEDATANGAN AFNEI
Sekutu masuk Indonesia pada 29 September 1945 dengan
membentuk AFNEI ( Allied Forces of The Netherlands East
Indies / Pasukan Sekutu untuk Hindia Belanda) dipimpin oleh
Letjen. Sir Phillip Christison.
AFNEI bagian dari SEAC ( South East Asian Command /
Komando tertinggi Sekutu di Asia Tenggara) dipimpin oleh
Laksamana Lord Louis Mountbatten berkedudukan di
Singapura.

• Menerima Penyerahan Kekuasaan dari Jepang

• Membebaskan orang-orang sekutu yang ditawan
Jepang ( Interniran)
• Melucuti senjata pasukan Jepang dan
memulangkan ke negaranya
• Menegakkan dan mempertahankan kondisi aman
• sebelum diserahkan pada pemerintahan sipil
• Menghimpun keterangan mengenai penjahat
perang dan menuntutnya
 Belanda bermaksud ....
Membentuk kesan bahwa Republik Indonesia merupakan negara boneka
bentukan Jepang yang didirikan oleh para kolaborator Jepang, dan hanya
segelintir Masyarakat Indonesia yang mendukungnya, Ternyata hal tersebut
salah, dibuktikan dengan pemimpin RI pada saat itu justru musuh Jepang

Sutan Amir
Sjahrir Sjarifuddin
Partai Komunis Indonesia
Partai Sosialis Indonesia

Perdana Menteri pertama RI, merupakan orang Perdana Menteri kedua RI, bertanggung jawan
yang memimpin gerakan bawah tanah dalam terhadap berbagai upaya sabotase kepada
melawan penjajahan Jepang Jepang, sangat anti-fasis (Jepang)
PERJUANGAN MEMPERTAHANKAN
KEMERDEKAAN

Medan Area
Bandung Lautan Api
Palagan Ambarawa
Nopember 45 10
Puputan Margarana
Agresi Militer Belanda I
Agresi Militer Belanda II
 Timeline Upaya Diplomasi Republik Indonesia
(1945-1949)
Perundingan Perundingan Pembentukan Konferensi
Linggarjati Renville PDRI Meja Bundar
PM : Sutan PM : Amir PM : Syafruddin PM : Moh.Hatta,
Sjahrir Sjarifuddin Prawiranegara Pengakuan
kedaulatan RIS

15 Nov 21 Juli 19 Des 22 Des 14 Apr 22 Des

8 Des 1947
1946 1947 1948 1948 1949 1949
Agresi Agresi
Perundingan
Militer Militer
Roem-Royen
Belanda
MengepungI Belanda II
Menghapus Delegasi : Moh.
wilayah RI & wilayah RI dari Roem
merebut daerah Peta
kaya SDA
 Berbagai Upaya Belanda
Memecah Belah Indonesia
Ketika kembali ke Hindia, Belanda menemukan telah
berdiri Republik Indonesia, tentu saja Belanda tidak
senang dengan hal tersebut, salah satu upaya untuk
menyingkirkan Republik Indonesia adalah dengan :
Strategi Belah Bambu

Belanda Mengadakan Konferensi Malino

15-25 Juli 1946, tanpa melibatkan pihak RI, Belanda merasa telah
mendapatkan kembali wilayah Indonesia Timur dan kalimantan dari AFNEI
(Inggris), maka Belanda segera membidani lahirnya berbagai negara-negara
“Indonesia lain”, pihak Republik menyebut negara tersebut adalah Negara
Boneka
Konferensi itu digelar van Mook untuk
memecah-belah Indonesia dengan mendirikan
—Rosihan Anwar (wartawan yang menghadiri konferensi
negara-negara di Indonesia Timur. Malino)
uasa
b a n gs aw a n dan peng
Hai para kamu nurut
sama
, n ga p a in di
daerah m e nd ing kamu ja
a w a ,
orang di J kamu
uat daerah
pemimpin b in negara, n
anti
iri, a y o b ik
send
ntuin
Belanda ba Woi, jangan
dengerin...!

Penguasa Daerah
Belanda yang belum
bergabung ke RI Rep.Indonesia
 Beberapa Negara-negara Boneka bentukan Belanda
Negara Tahun Wilayah Wali
Berdiri Kekuasaan Negara
Negara Indonesia Timur Desember 1946 Sebelah timur selat Cokorda Gde Raka
( NIT ) Makassar dan selat Bali Sukawati

Negara Sumatera Timur (NST) Disetujui 25 Des Medan dan sekitarnya Dr. Mansur
1945
Diresmikan 16 Feb
1947

Negara Sumatera Selatan 30 Agustus 1948 Palembang dan sekitarnya Abdul Malik
(NSS)

Nagara Jawa Timur (NJT) 26 November 1948 Surabaya, Malang dan RT. Kusumonegoro
sekitarnya

Negara Pasundan (NP) 26 Februari 1948 Wil. Priangan, Jawa Barat RAA. Wiranataku
dan sekitarnya sumah

Negara Madura (NM) 16 Januari 1948 Pulau Madura dan Cakraningrat

sekitarnya
Daerah-daerah otonom lain
 Pihak Republik
dan Non
Republik
Belanda setelah konferensi Malino, melakukan berbagai strategi untuk
menghancurkan RI, kepada RI Belanda melancarkan berbagai strategi perang
fisik, selain itu Belanda juga "memelihara" dan membidani tumbuhnya
berbagai negara Boneka di kawasan Indonesia demi memecah dan melemahkan
Republik Indonesia
RI tuh Cuma bagian
dari NIS, di dalem
NIS ada RI dan BFO Enak aja, Republik
Indonesia itu ya
Sabang sampai
Merauke
 MOSI INTEGRAL NATSIR

17 Negara
Agu Kesatuan
stus Republik
1950 Indonesia
REPUBLIK
INDONESIA
SERIKAT

03 April 1950, Mosi yang digagas Moh. Natsir dalam

Parlemen Republik Indonesia Serikat menjadi gong
awal berbagai upaya kembali ke bentuk NKRI
 Masa Demokrasi Parlementer
1950-1959
MATERI PERTEMUAN
Sistem pemerintahan yang berlaku dan
dijalankan sejak berlakunya UUDS 1950 hingga
dekrit presiden 1959
BERIKUTNYA

Upaya Menghadapi Ancaman

Disintegrasi Bangsa 1948-1965
Berdasarkan Ideologi, Kepentingan
dan perbedaan sistem pemerintahan