Anda di halaman 1dari 6

Phenomenon gagal bearing Motor

HPOP Unit 1 PLTU Jeranjang - 2021


Disampaikan oleh:

YOGI
BASKORO
LATAR BELAKANG
Telah dilakukan pull out rotor generator dan penggantian bearing pada sisi DE dan NDE, kondisi hasil vibrasi
normal untuk load dan no load sebelum inspeksi, namun ada temuan pada sisi NDE cover bearing over
clearance, dengan nilai 0.07 – 0.09 mikron dengan pengukuran menggunakan inside mikrometer.
Berdasarkan temuan tersebut maka cover bearing dilakukan repair oleh workshop di bawah kewenangan
OMU Jeranjang. Saat kondisi motor telah diinspeksi, bearing sudah diganti dan cover sudah direpair maka
motor HPOP dilakukan test noload, dimana terjadi breakdown pada bearing sisi NDE.

Data vibrasi Motor


Data vibrasi Motor
HP Oil Pump:
HP Oil Pump:
parameter vibrasi
parameter vibrasi Nilai over clearance dari 0.06 sd 0.09
masuk dalam Nilai over clearance dari 0.06 sd 0.09
masuk dalam (Batasan max. bila lebih dari 0.05)
katagori aman (Batasan max. bila lebih dari 0.05)
katagori aman
dioperasikan
dioperasikan

Strictly Confidential 2
TEMUAN
Saat dilakukan no load setelah inspeksi dan akan ditest, nilai arus start normal 4 kali Inom (range 4 sd 9 kali) diukur dengan ampere
clamp namun kemudian arus naik secara signifikan (overshoot) dan dilapangan motor keluar asap terutama pada bearing NDE, lalu
motor distop melalui emergency local. Ada beberapa catatan setelah dilakukan pemeriksaan pasca gangguan bearing sisi NDE.

Lubang cover mengalami


Lubang cover mengalami
kerusakan terlihat secara
kerusakan terlihat secara
visual dan NDT
Terlihat pada hasil repair visual dan NDT
Terlihat pada hasil repair
dengan metode shock pada cover
dengan metode shock pada cover
terjadi unbounding
Border ball bearing lepas terjadi unbounding
Border ball bearing lepas
ke arah axial karena ada
ke arah axial karena ada
indikasi tertekan secara
Ring Teflon rusak dan indikasi tertekan secara
Ring Teflon rusak dan radial
lepas dari besinya radial
lepas dari besinya

Kenaikkan arus
Kenaikkan arus
signifikan
signifikan

Strictly Confidential 3
INDIKASI
Untuk permasalahan yang terjadi yang menjadi catatan kami adalah dalam masalah repair cover motor ini yang
perlu diperhatikan dalam proses repair di workshop selain masalah utama pada clearance yang kita kejar adalah
centering lubang cover pasca direpair, maka indikasi masalah digambarkan pada Ishikawa diagram sbb:

Note: best practice kami dalam penentuan repair cover


Measure Method
bearing telah dilaksanakan dalam setiap overhaul dengan
People
Target waktu ketentuan sbb:
Metode repair SDM tidak
Pengukuran 1. Bila over clearance 0.03 sd 0.05 kita lihat
housing kompeten
clearance tidak Sabotase
trending vibrasi baik load maupun no load,
SDM tidak
tepat
namun terdapat historis
perduli dan hasil spektrum
looseness hasilnya oke dan spektrum tidak
mengindikasikan looseness maka cover bearingGagal Bearing
NDE
tetap dipasang
Sering rusak
2. Bila over clearance > 0.05 karena memang
Kualitas bahan Banjir
baku tidak besar apapun itu dianjurkan rebuild Teknologi
standar 3. Walau
Gempa clearance
bumi 0.03 namun historis hasiloutdated
vibrasi tinggi dan spektrum loosenessnya
muncul (saat load atau no load) dan sinkron
Material
antara spektrum dengan Machine
Environment vibrasi yang muncul
maka dianjurkan untuk rebuild cover bearing

Strictly Confidential 4
KESIMPULAN &
SARAN
- Kesimpulan

1. Perlu evaluasi dalam repair cover bearing motor-motor terutama pada temuan over clearance yang perlu
direpair

2. Perlu dicarikan solusi dalam proses repair temuan pada cover untuk metode perbaikkan

- Saran

1. Cover bearing agar segera direpair dengan catatan: diperiksa clearancenya, centering covernya dan
kondisi metal pasca repair (NDT dan visual)

Strictly Confidential 5
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai