Anda di halaman 1dari 13

Metabolisme & Pengaturan Suhu

20 B kelompok 3
Disusun Oleh:
• Fattakhur Rozak (222020010056)
• Upik Ayu Gustina (222020010057)
• Tusika Pratiwi (222020010058)
• Dhamayanti Sholihatul F (222020010060)
• Bramtyo Putra Ade F (222020010059)
• Dwi Yunita Afifah (222020010061)
• Fina Efita Nuraini (222020010062)
• Sistamilda Elsariana (222020010063)
• M. Iqbal Chanif (222020010064)
• Ayu Kusuma Dwi P (222020010065)
 Metabolisme
Definisi:
Perubahan kimiawi yang terjadi dalam tubuh untuk pelaksanaan berbagai
fungsi vitalnya.
Merupakan jumlah keseluruhan aktifitas metabolisme dalam keadaan
istirahat fisik dan mental.Faktor yang mempengaruhi kecepatan metabolisme
adalah sebagai berikut :
• Ukuran tubuh:Orang gemuk proses metabolismenya lebih tinggi.
• Umur:Usia remaja dan dewasa terjadi peningkatan metabolisme tubuh dan
menurun setelah usia lanjut.
• Jenis Kelamin:Laki-laki metabolismenya lebih besar dibandingkan wanita.
• Iklim.
• Jenis Pekerjaan:Pekerja berat kecepatan metabolismenya lebih
tinggi.Kecepatan metabolisme basal diukur pada orang yang istirahat ditempat
tidur, sebelum makan dan minum, pada waktu malam hari, sertakeadaan
dimana belum terganggu pemasukan O2 maupun pengeluaranCO2.
 Metabolisme Karbohidrat

Metabolisme Karbohidrat Dimulai dengan


pencernaan amilum dalam usus halus. Hasil pencernaan
berupa manosakarida diserap oleh usus halus. Glukosa
merupakan senyawa utama yang paling banyak
dibicarakan dalam metabolisme karbohidrat.Fungsi
utama dari metabolisme karbohidrat adalah untuk
menghasilkan energi dalam bentuk senyawa yg
mengandung ikatan fosfat yg bertenaga tinggi.
 Metabolisme Lemak
Terjadi dihati, ketika lemak diabsorpsi di usus halus
atau dilepaskan dari jaringan adeposa, gliserol yang
merupakan bagian dari lemak akan dipecah menjadi
piruvat, asam lemak,dan komponen lemak lainnya.
Ketika terjadi penurunan gula darah dimana cadangan
karbohidrat dan protein menurun maka lemak diubah
menjadi glukosa. Pada kondisi tertentu oksidasi lemak
menjadi tidak sempurna dan menghasilkan keton dan
dilepaskan dalam darah.
 Metabolisme Protein
Protein adalah pembangun jaringan utama dalam tubuh ,
protein ini membantu dalam struktur sel, formasi hemoglobin
untuk membawa oksigen. Setiap satu gram menghasilkan 4 kkal
Makanan yang masuk dalam lambung dengan bantuan enzim
pepsin akan mengubah protein menjadi albuminosa dan pepton,
selanjutnya dari pankreas akan diubah menjadi asam amino yang
akan diserap atau berdifusi kealiran darah sebagai bahan alergi.
Asam amino yang tidak dpt digunakan ditraspor kembali
kehati untuk kemudian dilakukan katabolisme melalui proses
deaminasi, dimana terjadi pemindahan nitrogen dari asam amino
dengan menghasilkan amonia dan asam keto. Amonia diubah
menjadi urea dan dibuang melalui ginjal sedankan asam keto
dimanfaatkann untuk pembentukan asam amino lain.
 Pengaturan Hormonal Dalam
Metabolisme
1. Hormon kel. Tiroid
 Mempertahankan keseimbangan energy metabolic
 Merupakan pencetus untuk fungsi normaldari
semua sel termasuk sel otot jantung
 Menunjang proses tumbuh kembang sejak bayi
2. Stimulasi sekresi hormone kortisol oleh adrenal
kortex
- Kadar glukosa rendah –> hypothalamus
mensekresikan CRH –> anterior pituitary cells
mensekresikan ACTH –>adrenal cortex akan
mensekresikan cortisol
 Pengaturan Suhu

Suhu tubuh diatur oleh hipotalamus


melalui system umpan balik .
Hipotalamus menerima seluruh impuls
dari eferen. Saraf eferen hypotalamus
terdiri atas saraf simpatik dan saraf
otonom, karena itu hipotalamus dapat
mengatur kegiatan otot, kelenjar
keringat, peredaran darah dan ventilasi
paru
 Pengukuran Suhu Tubuh
Kita Dapat Mengukur Suhu Tubuh Pada Tempat-Tempat berikut :
 Ketiak/ axilae : termometer didiamkan selama 10-15 menit.
 Anus/dubur/rectal : termometer didiamkan selama 3-5 menit.
 Mulut/ oral : termometer didiamkan selama 2-3 menit.
 Faktor yang Dapat Mempengaruhi Suhu Tubuh adalah sebagai berikut :
-. Variasi dari luar
-. Rangsangan saraf simpatis
-. Umur
-. Hormon pertumbuhan
-. Jenis Kelamin
–. Hormon tiroid
-. Gizi
-. Hormon kelamin
-. Kerja jasmani
-. Demam (peradangan)
-. Lingkungan
-. Gangguan organ
-. Kecepatan Metabolisme Basal
 Pengukuran BMR
Basal metabolic rate  kecepatan metabolisme
basalsangat berhubungan dgn luas permukaan tubuhlaju
metabolik basal (basal metabolic rate/BMR) ialah energi
yang dibutuhkan untuk mempertahankan fungsi
fisiologis normal pada saat istirahat.BMR = kcal/
m2/jam (kilokalori energi yang digunakan per meter
persegi permukaan tubuh per jam).
Rumus
menghitung BMR berdasarkan
Harris-Benedict dengan revisi
dari Roza dan Shizgal adalah
sebagai berikut: BMR laki-laki =
88.362 + (13.397 x BB kg) +
(4.799 x TB cm) – (5.677 x umur
tahun) BMR Wanita = 447.593 +
(9.247 x BB kg) + (3.098 x TB
cm) – (4.330 x umur tahun)
 Daftar Pustaka
https://slideplayer.info/slide/5308156/
https://
www.slideshare.net/thienaclaluchemangat/ppt-tugas-metabolis
me-dan-suhu-tubuh-tingkat-iadiii-kebidanan-2012-2013

Anda mungkin juga menyukai