Kerajaan aceh darussalam mencapai puncak kejayaan pada
masa pemerintahan sultan Iskandar muda (1607-1636M). Pada masa itu wilayah kekuasaan kerajaan aceh darussalam meliputi semenanjung malaya dan sumatera bagian utara. Dengan angkatan laut yang kuat, kerajaan aceh darussalam memegang hemegoni atas selat malaka sehingga dapat mengendalikan perdagangan diselat malaka. Meskipun demikian, usaha sultan Iskandar muda mengusir portugis dari malaka belum menuai keberhasilan. Sultan iskandar muda juga meningkatkan hubungan politik dengan negeri negeri ditimur tengah. Setelah sultan Iskandar muda wafat, pemerintahan kerajaan aceh darussalam dipimpim oleh sultan iskandar thani (1637-1641M). Sepeninggal sultan Iskandar thani, kerajaan aceh darussalam mengalami kemunduran. B. KEHIDUPAN EKONOMI
Kehidupan ekonomi masyarakat aceh adalah dalam
bidang pelayaran dan perdagangan. Pada masa kejayaannya, perekonomian berkembang pesat. Sementara itu, semenanjung malaka banyak menghasilkan lada dan timah. Setelah sultan ibrahim dapat menaklukkan pedir yang kaya akan lada putih, aceh makin bertambah makmur. Dengan kekayaan melimpah, aceh mampu membangun angkatan bersenjata yang kuat. C.KEHIDUPAN SOSIAL
Kehidupan masyarakat aceh diatur berdsarkan hukum
islam, karena mayoritas masyarakatnya memeluk agama islam. Tatanan kerajaan aceh dibagi dibagi menjadi dua golongan, yaitu golongan bangsawan bergelar teuku dan golongan ulama bergelar tengku. Pada masa sultan Iskandar muda, peraturan hukum masyarakat aceh dicantumkan dalam adat makeuta alam atau kanun makeuta alam. D.KEHIDUPAN BUDAYA
Kejayaan yang dialami oleh kerajaan aceh tersebut
tidak banyak diketahui dalam bidang kebudayaannya. Walaupun ada perkembangan dalam bidang kebudayaan akan tetapi tidak sepesat perkembangan dalam aktivitas perekonomian. Peninggalan kebudayaan yang terlihat nyata seperti bangunan masjid baiturrahman yang dibangun pada masa pemerintahan sultan iskandar muda. TERIMA KASIH