Ubi jalar berasal dari Amerika Selatan tropis dan, yang masih diperdebatkan, Papua.
Kalangan yang tidak menyetujui asal muasal ubi jalar dari Papua berpendapat bahwa orang
Indian telah berlayar menuju ke barat melalui Samudra Pasifik dan membantu menyebarkan
ubi jalar ke Asia. Proposal ini banyak ditentang karena bertentangan dengan fakta-fakta
klimatologi dan antropologi.
Jenis-Jenis ubi jalar
Kata "kue" berasal dari kata serapan dari Bahasa Kokkian: koé.Pada awalnya istilah
kue memang digunakan untuk menyebut kue tradisional peranakan Tionghoa.Ciri khas kue
ini adalah bertekstur lentur dan lengket yang menggambarkan kekentalan dalam hubungan
kekerabatan antar manusia.Rasanya yang gurih dan manis legit menggambarkan perpaduan
sejarah kehidupan manusia di muka bumi.Sebab itulah kue talam dibuat dua lapis, yakni rasa
manis pada bagian bawah dan rasa gurih di bagian atas.Pada jaman dahulu, kue ini tidak
memiliki banyak varian seperti saat ini.Disebut ‘Kue Talam’ karena adonan kue ini dicetak
pada loyang bulat atau ‘Talam’. Kue talam adalah satu di antara jajanan tradisional khas
Indonesia yang terbuat dari ubi jalar dan ubi kayu.
Bahan membuat kue talam
• Bahan
1. 250 gr ubi jalar (kuning atau putih)
2. 150 gr Kobe Tepung Pisang Goreng Crispy100 gr 3. tepung sagu200 gr
4. Gula pasir450 ml
5. Santan200 ml
6. Air panas
7. Vanilla secukupnya
8. garam secukupnya
Bahan Lapisan atas
1. 350 ml santan kental
2.50 gr Kobe Tepung Pisang Goreng Crispygaram secukupnya
Cara membuat kue talam
Promosi
Analisis usaha kue talam
Asumsi
- Lama penggunaan pada etalase/gerobak dalam jangka selama 5
tahun
-Lama penggunaan pada kompor dan tabung gas dalam jangka
selama 4 tahun
-Lama penggunaan pada panci dalam jangka selama 3.5 tahun
-Lama penggunaan pada pengaduk dalam jangka selama 3.5 tahun
-Lama penggunaan pada parut dalam jangka selama 3.5 tahun
-Lama penggunaan pada cetakan dalam jangka selama 3.5 tahun
-Lama penggunaan pada wadah dalam jangka selama 3.5 tahun
-Lama penggunaan pada serbet dalam jangka selama 4 tahun
-Lama penggunaan pada piring dalam jangka selama 4 tahun
-Lama penggunaan pada sendok dalam jangka selama 4 tahun
Lanjutan......
Asumsi
-Lama penggunaan pada garpu dalam jangka selama 4 tahun
-Lama penggunaan pada pisau dalam jangka selama 3.5 tahun
-Lama penggunaan pada telenan dalam jangka selama 3.5 tahun
-Lama penggunaan pada baskom dalam jangka selama 3.5 tahun
-Lama penggunaan pada nampan dalam jangka selama 3.5 tahun
-Lama penggunaan pada timba dalam jangka selama 3 tahun
-Lama penggunaan pada meja dalam jangka selama 4 tahun
-Lama penggunaan pada kursi dalam jangka selama 4 tahun
-Lama penggunaan pada peralatan tambahan lain dalam jangka
selama 3 tahun
Invetasi
Peralatan :
1. Etalase atau gerobak= Rp.1,150,000
2. Kompor dan gas= Rp. 375,000
3. Panci=Rp.100,000
4. Pengaduk= Rp.25,000
5. Cetakan= Rp.50,000
6. Parut= Rp. 50,000
7. Wadah= Rp. 30,000
8. Serbet= Rp. 25,000
9. Piring = Rp. 100,000
10. Sendok = Rp. 40,000
11. Garpu= Rp. 40,000
12. Pisau= Rp. 45,000
13. Telenan= Rp. 30,000
14. Baskom= Rp. 15,000
15.Nampan= Rp. 30,000
16Timba= Rp. 30,000
17.Meja dan Kursi= Rp. 1,000,000
18.Peralatan tambahan
Biaya operasional per bulan
Biaya Tetap
1.Penyusutan etalse 1/30 x Rp. 1.150.000= Rp. 38,333
2. Penyusutan kompor dan gas 1/30 x Rp. 375.000= Rp. 12,500
3. Penyusutan panci 1/30 x Rp. 100.000= Rp. 3,333
4. Penyusutan pengaduk 1/30 x Rp. 25.000= Rp. 833
5. Penyusutan cetakan 1/30 x Rp. 50.000= Rp. 1,667
6. Penyusutan parut 1/30 x Rp. 50.000= Rp. 1,667
7. Penyusutan wadah 1/30 x Rp. 30.000= Rp. 1,000
8.Penyusutan serbet 1/30 x Rp. 25.000= Rp. 833
9. Penyusutan piring 1/30 x Rp. 100.000= Rp. 3,333
10. Penyusutan sendok 1/30 x Rp. 40.000= Rp. 1,333
11. Penyusutan garpu 1/30 x Rp. 40.000= Rp. 1,333
12.Penyusutan pisau 1/30 x Rp. 45.000= Rp. 1,500
13.Penyusutan telenan 1/30 x Rp. 30.000= Rp. 1,000
14.Penyusutan baskom 1/30 x Rp. 15.000=Rp. 500
15.Penyusutan nampan 1/30 x Rp. 30.000= Rp. 1,000
16.Penyusutan timba 1/30 x Rp. 30.000= Rp. 1,000
17.Penyusutan meja dan kursi 1/30 x Rp. 1.000.000= Rp. 33,333
18.Penyusutan alat tambahan 1/30 x Rp. 60.000= Rp. 2,000