Bahasa Indonesia Kel.6
Bahasa Indonesia Kel.6
BAHASA INDONESIA
ANGGOTA
01 02 03 04
Sri anggi arni Siti novita sari Dwina zahra nafisah
211260055 211260056
afani
211260057 211260058
01
KARANG
Apa itu karangan?
AN !
Pengertian Karangan
Karangan merupakan hasil akhir dari pekerjaan merangkai kata, kalimat dan
alenia untuk menjabarkan atau mengulas topik dan tema tertentu dan tertuang dalam
tulisan. Menulis atau mengarang pada hakikatnya adalah menuangkan gagasan,
pendapat, perasaan, keinginan, dan kemauan serta informasi ke dalam tulisan dan
mengirimkannya kepada orang. menurut Tarigan menulis atau mengarang adalah
proses menggambarkan suatau bahasa sehingga pesan yang disampaikan penulis
dapat dipahami pembaca lain.
Tujuan Mengarang
Menurut Syafie’i tujuan penulisan dapat diklasifikasikan sebagai berikut :
1. Mengubah keyakinan pembaca
2. Menanamkan pemahaman tertentu kepada pembaca
3. Merangsang proses berfikir pembaca
4. Menyenangkan atau menghibur pembaca
5. Memberitahu pembaca
6. Memotivasi pembaca Selain itu,
Narasi
ekspositorik
(Narasi Teknis)
Narasi sugestif
Narasi
Informatif
6. Contoh
Karangan
Narasi
B. Karangan Eksposisi
1. Pengertian Karangan Eksposisi
Eksposisi adalah karangan yang berusaha menjelaskan pokok pikiran yang dapat
memperluas pengetahuan pembacanya dengan disertai contoh, gambar, grafik,
ilustrasi, dll. Umumnya berbentuk prosa. Karangan ini bersifat ilmiah/ nonfiksi.
Sumber karangan paragraf eksposisi ini bisa diperoleh dari hasil pengamatan,
penelitian atau pengalaman
Eksposisi
Eksposisi Eksposisi Eksposisi ilustrasi Eksposisi Eksposisi
definisi perbandingan &
proses klasifikasi (contoh) pertentanga laporan
4. Langkah-langkah membuat karangan eksposisi
adalah:
• Menentukan tema.
• Menentukan tujuannya.
• Memilih materi.
• Memilih materi yang ingin diambil.
• Membuat kerangka karangan.
• Mengembangkan kerangka karangan.
C. Karangan Deskripsi
1. Pengertian Karangan
Deskripsi
Deskripsi adalah karangan yang melukiskan suatu
tempat, situasi, orang, atau barang/benda sehingga
pembaca dapat merasakan arti atau maksud dari
karangan atau tulisan tersebut.
2. Ciri-ciri Karangan Deskripsi
Melukiskan atau menggambarkan suatu objek tertentu.
Bertujuan untuk menciptakan kesan atau pengalaman pada diri
pembaca agar seolah-olah mereka melihat, merasakan, mengalami
atau mendengar, sendiri suatu objek yang dideskripsikan.
Sifat penulisannya objektif karena selalu mengambil objek tertentu,
yang dapat berupa tempat, manusia, dan hal yang dipersonifikasikan.
Penulisannya dapat menggunakan cara atau metode realistis
(objektif), impresionistis (subjektif), atau sikap penulis.
2. Ciri-ciri Karangan Deskripsi
Melukiskan atau menggambarkan suatu objek tertentu.
Bertujuan untuk menciptakan kesan atau pengalaman pada diri
pembaca agar seolah-olah mereka melihat, merasakan, mengalami
atau mendengar, sendiri suatu objek yang dideskripsikan.
Sifat penulisannya objektif karena selalu mengambil objek tertentu,
yang dapat berupa tempat, manusia, dan hal yang dipersonifikasikan.
Penulisannya dapat menggunakan cara atau metode realistis
(objektif), impresionistis (subjektif), atau sikap penulis.
Contoh
Karangan
Deskripsi
Salju tipis melapis rumput, putih berkilau diseling
warna jingga; bayang matahari senja yang
memantul. Angin awal musim dingin bertiup
menggigilkan, mempermainkan daun-daun sisa
musim gugur dan 10 menderaikan bulu-bulu
burung berwarna kuning kecoklatan yang sedang
meloncat-loncat dari satu ranting ke ranting yang
lain.
D. Argumentasi
1. Pengertian Karangan Argumentasi
Argumentasi adalah karangan yang berusaha memberikan alasan dengan bukti yang
kuat yang ditulis dengan tujuan untuk meyakinkan atau membujuk pembaca.
Argumentasi ada yang panjang, yang pendek, dahkan dapat terdiri atas beberapa
kalimat saja.
Persuasi adalah karangan yang berisi ajakan kepada pembaca dengan menyampaikan alasan, contoh, dan bukti
meyakinkan sehingga pembaca membenarkan dan bersedia melaksanakan ajakan tersebut. Pada umumnya
karangan ini berbentuk prosa.
Emotif merupakan kemewahan dan cinta lebih menonjol, tidak sistematis, lebih mencari
keuntungan dan sedikit informasi.
Persuasif merupakan penilaian fakta tanpa bukti. Bujukan untuk meyakinkan pembaca,
mempengaruhi sikap cara berfikir pembaca dan cukup informative.
Deskriptif merupakan pendapat pribadi, sebagian imajinatif dan subjektif
Jika kritik adakalanya tanpa dukungan bukti.