Anda di halaman 1dari 24

BAB II

TECNOPRENEURSHIP
MEMULAI USAHA BARU
Pendahuluan
Dalam peradaban manusia, dari tatanan global hingga tatanan rumah
tangga, ekonomi merupakan sektor yang sangat penting dalam
menunjang keberlangsungan hidup individu di dalamnya .
Upaya pengembangan perekonomian, yang bertujuan utama untuk
meningkatkan kesejahteraan manusia, selalu menjadi fokus dalam
perencanaan ke depan setiap unit masyarakat dari struktur hierarki
terendah hingga yang tertinggi
Pengembangan perekonomian dalam skala nyata pada umumnya berkisar
pada ekonomi mikro: sektor informal, industri kecil-menengah,
koperasi, dan usaha distribusi.
Sektor-sektor tersebut selalu berkorelasi dengan sebuah karakter individual
dan komunitas yang secara langsung diperlukan oleh subjek
pengembang usaha tersebut .
Merintis Usaha & Pengembangannya

Akan Menjawab Pertanyaan:


1. Bagaimana langkah-langkah yg harus ditempuh dlm memasuki usaha
baru?
2. Kemampuan seperti apa untuk memasuki dunia usaha?
3. Dalam merintis usaha baru harus memperhatikan beberapa hal
penting, apa saja ?
4. Mengapa lingkungan dapat menjadi pendorong atau penghambat bagi
perkembangan perusahaan ?

3
Cara Memulai Usaha

1. Merintis usaha baru


– (Starting)
2. Membeli perusahaan orang lain
– (Buying/Akuisisi)
3. Kerja sama manajemen
– (Franchising)

4
Merintis Usaha Baru
Kelebihan: Kekurangan:

• Gagasan murni • Pengakuan nama kurang


• Bebas beroperasi • Fasilitas tidak efisien
• Fleksibel dan mudah • Masih penuh
pengaturan ketidakpastian
• Persaingan masih kurang
diketahui
Akuisisi
Kelebihan: Kelemahan:

• Kemungkinan sukses • Perusahaan yang dijual


• Lokasi sudah cocok biasanya lemah
• Karyawan dan pemasok • Peralatannya tidak efisien
biasanya sudah mantap • Mahal
• Sudah siap dioperasikan • Sulit inovasi
Franchising
Kelebihan: Kelemahan:
• Mandapat pengalaman • Tidak mandiri
dalam logo, nama, • Terpaksa mengikuti
metode/tehnik produksi, manajemen yang sudah
pelatihan, dan bantuan ada
modal atau fasilitas lain • Lebih menguntungkan
• Penggunaan nama, merek franchisor
yang sudah dikenal • Menjadi interdependent,
terdominasi.
Merintis Usaha Baru

1.Pendekatan Inside-out
– (Idea Generation)
2.Pendekatan Out-side in
– (Opportunity Recognition)
Idea Generation
• Pendekatan berdasarkan gagasan,
• Gagasan sebagai kunci,
• Gagasan menentukan keberhasilan usaha.
Proses Bisnis

--Uang/
Uang/
Kredit
Kredit Barang
Barang
Anda
Anda Ide
Ide ++
Jasa
Pasar
Pasar Uang
Uang Profit
Profit
--Fasilitas
Fasilitas Jasa
--Orang
Orang
Opportunity Recognition
Out-side in :
• Pendekatan yg menekankan basis ide,
• Ide diperoleh dalam merespon kebutuhan
pasar,
• Ide sebagai kunci keberhasilan.
Kompetensi Usaha
(Scarborough)

1. Kemampuan teknik
2. Kemampuan pemasaran
3. Kemampuan financial
4. Kemampuan hubungan
Hal Penting Dalam Merintis Usaha

1. Bidang & jenis usaha yg dimasuki


2. Bentuk usaha & bentuk kepemilikan
3. Tempat/lokasi usaha
4. Organisasi yg diaplikasikan
5. Jaminan usaha yg akan diperoleh
6. Lingkungan usaha yg akan berpengaruh.
Jenis Usaha Apa ?
• Pemilihan jenis usaha tergantung pada;
– kebutuhan pasar,
– sumber-sumber yg tersedia.
Bentuk Perusahaan
• Pemilihan bentuk kepemilikan badan
usaha, ditentukan oleh;
– besar kecilnya skala usaha,
– sumber daya yg dimiliki.

15
Tempat Usaha
Mempertimbangkan efektivitas & efesiensi:
1. Apakah mudah dijangkau oleh pelanggan atau pasar.
2. Bagaimana akses pasarnya?
3. Apakah dekat ke sumber tenaga kerja?
4. Apakah dekat ke akses bahan baku & bahan
penolong lainnnya,
5. Bagaimana dukungan sarana dan prasarana
– Seperti alat angkut dan
– Jalan raya
Organisasi Intern

• Kompleksitas organisasi usaha


tergantung pada:
– lingkup atau cakupan usaha
– dan skala usaha.
Fungsi
Manajerial VS Kewirausahaan
• Semakin kecil perusahaan;
• semakin besar fungsi kewirausahaan
• tetapi semakin kecil fungsi manajerialnya.

Perusahaan Besar

Managerial
Managerial Kewirausahaan
Kewirausahaan

Perusahaan Kecil
Akuisisi
Beberapa pertimbangan:
1. Alasan pemilik menjual perusahaan.
2. Potensi perusahaan yang akan dibeli
3. Aspek legal & kondisi financialnya.
Franchising
 Kerjasama manajemen untuk menjalankan
perusahaan cabang/penyalur.

Pemberi
Pemberi
Lisensi
LisensiBisnis
Bisnis
Franchisor
Franchisor Secara
Secara
monopoli
monopoli

Penerima
Penerima
Lisensi
LisensiBisnis
Bisnis

Franchisee
Franchisee
Lingkungan Usaha
• Lingkungan mikro & lingkungan makro
• berpengaruh terhadap;
• kegagalan & keberhasilan usaha
Lingkungan Mikro
• Stakeholder, yang berhubungan langsung
dgn perusahaan,
• terutama dalam mengambil keputusan:
1. Supplier
2. Pelanggan
3. Karyawan
4. distributor
Environment Scanning
(Zimmerer)

• Proses dimana semua faktor kritis lingkungan,


• diamati,
• dievaluasi,
• & diuji,
• untuk menentukan pengaruh perubahan
lingkungan,
• terhadap perusahaan.
Cross-Impact Analysis
(Zimmerer)

Kecendrungan
Kecendrungan
Ekonomi
Ekonomi

Faktor
FaktorDemografi
Demografi Peluang
Peluang Lingkungan
Lingkungan
&& Gaya
GayaHidup
Hidup Baru
Baru Sosial
Sosial&&Politik
Politik

Kemajuan
Kemajuan
Teknologi
Teknologi

Anda mungkin juga menyukai