Pengertian standar

a. Keadaan ideal atau tingkat pencapaian tertinggi dan sempurna yang

dipergunakan sebagai batas penerimaan.
b. Standar adalah kisaran variasi yang masih dapat diterima
c. Standar rumusan tentang penampilan atau nilai dinginkan yang
mampu dicapai berkaitan dengan parameter yang telah ditetapkan.

“standar menunjuk pada tingkat ideal

tercapai yang di inginkan”

INDAY THAMRIN
 Standar mutu pelayanan

A. Pengertian standar dalam arti luas adalah pernyataan mutu yang diharapkan.
Dalam arti sempit petunjuk praktis, protokol klinik prosedur administrasi SOP,
spesifikasi produk dan standar penampilan.
B. Macam standar :
Tingkat minimum (hasil minimum yang dapat diterima)
Tingkat bagus (exelent level)
Kisaran (range ) dari hasil yang dapat diterima.
 Syarat-syarat standar :
ada 4 ketentuan

1. Harus dapat diterima pada suatu tingkat praktik

mudah dimengerti oleh pelaksannya.
2. Mengandung komponen struktur (praturan-
praturan) proses (tindakan/action) dan hasil out
come.
3. Standar dibuat berorientasi kpd klien, staf dalam
organisasi.
4. Standar harus disyahkan oleh pihak berwenang.
 Komponen standar

a. Struktur
b. Proses
c. Outcame

Standar persyaratan minimal.

Keadaan persyaratan minimal yang
ditunjuk yang harus dipenuhi untuk
dapat menjamin terselenggaranya
pelayanan kesehatan bermutu.
1. standar masukan
2. Standar lingkungan
 Organisasi
 Kebijakan
 Sistem menejemen dll
3. Standar proses
SOP
Peta bisnis = tugas uraian tugas
 Manfaat penerapan
standar

1. Standar menetapkan norma

2. Standar menjadi tolak ukur monitor mutu
3. Standar berorientasi pada inti.
4. Standar meningkatkan episiensi
pemanfaatan SDM
5. Standar meningkatkan pemanfaatan staf
motivasi
6. Standar dapat digunakan menilai asfek
praktis.
Standar Mutu Pelayanan
 Pengertian standar

Batas penerimaan suatu mutu

Pernyataan tentang mutu yang diharapkan

• Jelas
• Masuk akal
• Mudah dimengerti
• Dapat dicapai
• Absyah
• Meyakinkan
• Mantap
• Spesifik
• Explisit
 Pengenalan standar
• Menilai mutu pel
• Menyusun rencana diklat
• Pengembangan kurikulum
 Standar persyaratan minimal
Masukan :
• Jenis
• Jumlah
• Kwalifikasi
• klasifikasi
• Sarana
• Peralatan
• Dana.
 Ketentuan standar
• Harus tertulis dan dpt diterima untuk suatu
tingkat praktek.
• Mengandung komponen struktur (peraturan)
proses(tindakan ) dan hasil out came.
• Berorientasi pada klien, staf dan sistem dlm
organisasi.
• Harus mendapat persetujuan dan
pengesahan.
• Jenis standar sesuai dengan unsur-unsur yang terdapat dalam
unsur-unsur program menjaga mutu, dan peranan yang dimiliki
tersebut. Secara umum standar program menjaga mutu dapat
dibedakan :
1) Standar persyaratan minimal
Adalah yang rnenunjuk pada keadaan minimal yang harus
dipenuhi untuk menjamin terselenggaranya pelayanan
kesehatan yang bermutu, yang dibedakan dalam :
a) Standar masukan
Dalam standar masukan yang diperlukan untuk minimal
terselenggaranya pelayanan kesehatan yang bermutu, yaitu
jenis, jumlah, dan kualifikasi/spesifikasi tenaga pelaksana
sarana,peralatan, dana (modal).
Lingkungan :
Kebijakan program
Standar lingkungan
Dalam standar lingkungan ditetapkan persyaratan minimal unsur
lingkungan yang diperlukan untuk dapat menyelenggarakan
pelayanan kesehatan yang bermutu yakni garis-garis besar
kebijakan program, pola organisasi serta sistim manajemen,yang
harus dipatuhi oleh semua pelaksana.
c) Standar proses
Dalam standar proses ditetapkan persyaratan minimal unsur
proses yang harus dilakukan untuk terselenggaranya pelayanan
kesehatan yang bermutu, yakni tindakan medis, keperawatan dan
non medis (standard of conduct), karena baik dan tidaknya mutu
pelayanan sangat ditentukan oleh kesesuaian tindakan dengan
standar proses.
 Manfaat Penerapan Standar

Standar menetapkan norma / untuk mengetahui tk pelayanan yang

diharapkan.
Standar menunjuk ketersediaan kualitas / berlaku untuk memonitor kualitas
kinerja
Standar berfokus pada inti tugas penting yang harus ditunjukan.
Standar meningkatkan efisiensi dan mengarahkan pada pemanfaatan sumber
daya yang baik.