Aqidah Part 3
Aqidah Part 3
mereka tidak tersesat dan dapat mencapai kebahagiaan hidup di dunia dan akhirat.
5. IMAN KEPADA HARI KIAMAT
• Yang dimaksud dengan hari kiamat (hari akhir) ialah hari kehancuran alam semesta.
Segala yang ada di dunia ini akan musnah dan semua makhluk hidup akan mati.
Selanjutnya alam berganti dengan yang baru disebut dengan alam akhirat.
• Hal-hal yang berhubungan dengan hari kiamat ini antara lain adalah al-ba’ts
(kebangkitan dari kubur), hisab (perhitungan amal baik dan buruk manusia yang
dilakukan selama ia berada di dunia), al-shirath (jalan yang terbentang di atas
punggung neraka), surga, dan neraka.
• Keimanan kepada hari kiamat memberikan pengaruh positif bagi kehidupan manusia :
a. Manusia akan senantiasa menjaga dan memelihara diri dari melakukan perbuatan dosa
dan maksiat dan akan selalu taat dan bakti kepada Tuhan karena segala amal, baik atau
buruk akan ada balasannya di hari akhirat.
b. Manusia akan sabar dalam menghadapi segala cobaan dan penderitaan hidup karena ia
yakin bahwa kesenangan dan kebahagiaan hidup yang sesungguhnya adalah di akhirat
nanti.
c. Manusia memiliki tujuan yang jelas yang ingin dicapai dalam setiap gerak dan
tindakan yang dilakukannya, yaitu kebijakan yang dapat membawanya kepada
kebahagiaan hidup di akhirat.
6. IMAN KEPADA QADHA DAN QADAR
• Beriman kepada qadha dan qadar berarti seseorang mempercayai dan meyakini bahwa Allah
SWT telah menjadikan segala makhluk dengan kudrat dan iradat-Nya dan dengan segala
hikmahnya. Qadha artinya ketentuan-ketentuan yang ditetapkan Allah SWT dalam alam
semesta. Misalnya, bulan mengedari bumi, api sifatnya membakar, dan benda tajam sifatnya
melukai. Sedangkan Qadar berarti sesuatu yang belum ditetapkan benar-benar, tetapi jika
diqadhakan barulah ia menjadi kenyataan.
• Iman kepada qadha dan qadar atau sering pula disebut iman kepada takdir sama sekali tidak
dimaksudkan untuk menjadikan manusia lemah, pasif, statis, dan apatis; manusia yang
menyerah tanpa usaha.
• Manfaat langsung yang dapat dirasakan oleh yang beriman kepada qadha dan qadar antara
lain :
a. Mendorong lahirnya keberanian dalam menegakkan kebenaran.
b. Menimbulkan ketenangan jiwa dan pikiran, tidak putus asa dalam menghadapi setiap
persoalan, dan selalu tawakal kepada Allah SWT.
c. Inti ajaran islam itu adalah tauhid dan lebih dalam lagi adalah pengakuan yang bulat bahwa
Tuhan adalah Allah kemudian berpegang teguh (istiqamah) terhadap pengakuan itu.
FAIDAH MEMPELAJARAI ILMU
TAUHID
1.Tidak kekal dalam Neraka. Orang Islam yang
banyak melakukan dosa besar maupun dosa kecil
tetapi tetap bertauhidkan ALLAH swt, dijamin
tidak akan kekal berada di dalam Neraka.
2.Tidak akan sesat.
3.Menjadikannya taat kepada perintah ALLAH.
4.) Terpelihara iman.
5.Mendapat ketenangan hati.
6. Kematiannya husnul khatimah
EMPAT MACAM TAUHID
1. Tauhid RUBUBIYYAH
2. Tauhid MULKIYYAH
3. Tauhid ULUHIYYAH
4. Tauhid ASMA WASH-SHIFAT