Anda di halaman 1dari 9

Dosen Pengampu : Masta Marselina Sembiring, M.

Pd

PELAJARAN MEMBACA DI KELAS TINGGI


BERBASIS KEARIFAN LOKAL SUMATRA UTARA

Oleh Kelompok 5 :

- Putri Miftahul jannah 1193311083


- Veryaman Sinaga 1193311085
- Rahma Hidayani 1193311099
- Rianti Novelita Br Sitepu 1193311173
HAKIKAT MEMBACA

Membaca merupakan salah satu jenis kemampuan berbahasa tulis


yang bersifat resentif. Karena dengan membaca seseorang akan
dapat memperoleh informasi, ilmu pengetahuan, dan pengalaman-
pengalaman baru. Semua yang diperoleh melalui beberapa bacaan
akan memungkinkan orang tersebut mampu memperluas daya
pikirnya, mempertajam pandangannya, dan memperluas
wawasannya.

Pada hakikatnya, aktifitas membaca terdiri dari dua bagian, yaitu


membaca sebagai proses dan membaca sebagai produk.
1. Membaca sebagai proses
2. Membaca sebagai produk
Pengertian Membaca
● Membaca adalah usaha memahami bacaan sebaik-baiknya jika teks yang
dilafalkan maka pembelajarannya jelas dan fasih, tepat informasi dan
penjedaannya, sehingga komunikatif dengan pendengar, dan juga
ditandai oleh suatu pemahaman teks. (Amir, 1996:2).
● Membaca adalah melihat serta memahami isi dari apa yang tertulis
dengan melisankan atau hanya di hati. (Tim Penyusun Kamus Pusat
Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Indonesia, 2002:18).
● Membaca adalah merupakan perbuatan yang dilakukan berdasarkan
kerjasama beberapa keterampilan, yakni mengamati, memahami dan
memikirkan. (Yasin Burhan, 1970:90).
Tujuan membaca
Secara umum tujuan membaca adalah untuk memperoleh informasi baik
informasi secara umum ataupun informasi secara khusus tentang suatu topic.
Selain itu, tujuan membaca juga dapat dikategorikan sebagai tujuan yang bersifat
khusus misalnya membaca untuk memperoleh kesenangan dan pengalaman.

Bahwa jenjang pendidikan si SD dibagi menjadi dua, yaitu kelas rendah


dan kelas tinggi. Kelas rendah SD yaitu kelas 1 dan 2, sedangkan kelas
tinggi yaitu kelas 3 sampai kelas 6, kalau tujuan membaca dikelas rendah
bersifat mekanis, yang biasanya disebut membaca permulaan, maka tujuan
membaca di kelas tinggi merupakan kelanjutan dari membaca di kelas
rendah yang biasanya disebut membaca lanjut yang penenkanannya pada
pemahaman.
Jenis-jenis Membaca
Secara umum membaca terdiri dari 2 jenis yaitu membaca nyaring dan membaca
senyap.

a. Membaca nyaring b. Membaca senyap

membaca nyaring adalah


Membaca senyap adalah
kegiatan membaca dengan
membaca yang sangat
mengeluarkan suata atau
bertolak belakang
kegiatan melaflkan lambang-
dengan membaca
lambang bunyi bahasa dengan
nyaring.
suara yang cukup keras.
Menurut Saleh (2006:107) jenis-jenis membaca adalah sebagi
berikut :

Membaca teknik/membaca bersuara/membaca lancar

Membaca dalam hati/ membaca intensif/ membaca memindai

Membaca bahasa

Membaca cepat

Membaca pustaka
Kegiatan Membaca Terkait dengan Kearifan Lokal Sumatera Utara

Rumah Bolon adalah rumah adat dari Sumatera Utara/ Suku Batak
yang ada di Indonesia. Rumah Bolon adalah symbol dari identitas
masyarakat Batak yang tinggal di Sumatera Utara. Pada zaman
dahulu kala, rumah ini adalah tempat tinggal dari raja yang tinggal
di Sumatera Utara.

Ada beberapa jenis Rumah Bolon dalam masyarakat Batak yaitu


Rumah Bolon Toba, Rumah Bolon Simalungun, Rumah Bolon
Karo, Rumah Bolon Mandailing, Rumah Bolon PakPak, Rumah
Bolon Angkola. Setiap rumah mempunyai ciri khasnya masing-
masing. Sayangnya Rumah Bolon saat ini jumlahnya tidak terlalu
banyak sehingga beberapa jenis Rumah Bolon sangat sulit
ditemukan. Saat ini, Rumah Bolon adalah salah satu objek wisata
di Sumatera Utara dan merupakan budaya Indonesia yang harus
dilestarikan.
Kegiatan Membaca Terkait dengan Kearifan Lokal Sumatera Utara

Rumah Bolon memiliki bentuk persegi empat yang memiliki model seperti
rumah panggung yaitu rumah yang memiliki tinggi dari tanah sekitar 1,75
meter dari tanah. Bagian dalam Rumah Bolon adalah sebuah ruang kosong
yang besar dan terbuka tanpa kamar. Rumah berbentuk persegi empat ini
ditopang oleh tiang-tiang peyangga pada setiap sudut rumah termasuk juga
pada lantai rumah. Rumah Bolon memiliki atap yang melengkung pada
bagian depan dan belakang dan memiliki atap yang berbentuk seperti
pelana kuda.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai