Anda di halaman 1dari 22

Agroteknologi

PERANCANGAN TAMAN

(Unsur dan Prinsip)

Arief budiman
185421100547
2

Unsur dan prinsip perancangan merupakan kerangka


awal pada proses perancangan taman.

Unsur perancangan meliputi titik, garis, bentuk, warna, tekstur,


aroma, motif/gaya, suara, ruang dan waktu.
3

1. Titik
Titik merupakan unsur paling
sederhana pada perancangan. Pada
taman, titik dapat dihadirkan sebagai
point of interest berupa air mancur,
sclupture, atau tanaman
4

2. Garis (Line)
Garis adalah unsur dasar untuk membangun bentuk
atau konstruksi perancangan. Sebuah garis adalah
unsur perancangan yang menghubungkan antara
satu titik poin dengan titik poin yang lain sehingga
bisa berbentuk gambar garis lengkung (curve) atau
lurus (straight).
5
3. Bentuk (Shape)
Bentuk adalah segala hal yang memiliki diameter tinggi
dan lebar. Bentuk pada taman dapat diwujudkan pada
bentuk dan struktur elemen taman misalnya bentuk dan
struktur tanaman baik secara individual maupun
kelompok.
6

4. Ruang (Space)
Ruang dibentuk oleh dinding, alas dan atap. Dalam taman, ruang dapat
bersifat nyata maupun maya. Ruang nyata dapat dibentuk dengan
menggunakan pembatas berupa dinding, pagar, maupun tanaman.
Ruang maya dapat dibentuk dengan menggunakan perbedaan warna,
perbedaan bahan maupun perbedaan ketinggian. Ruang dalam taman
digunakan untuk mengakomodasikan fungsi tertentu seperti area
bermain, tempat istirahat, dan sebagainya.
7

5. Tekstur (Texture)
Tekstur adalah tampilan permukaan (corak) dari suatu benda yang
dapat dinilai dengan cara dilihat atau diraba. Dalam taman, tekstur
juga menunjukkan ukuran daun dan tipe percabangan. Tanaman
dengan ukuran daun besar dan percabangan jarang disebut memiliki
tekstur kasar, begitu pula sebaliknya.
8

6. Warna (Color)
Warna merupakan unsur penting dalam perancangan
taman. Warna dapat menampilkan identitas,
menyampaikan pesan atau membedakan sifat dari
bentuk-bentuk visual secara jelas.
9

7. Aroma

Aroma sebagai salah satu unsur perancangan dapat memberikan suasana


yang berbeda pada taman. Aroma dapat ditampilkan melalui pemilihan
jenis tanaman yang mengandung aroma seperti melati, kemuning,
cempaka, dan sebagainya.
10

8. Suara

Suara pada taman dapat berupa suara atau bunyi yang menyenangkan maupun
bunyi yang mengganggu.

Bunyi yang menyenangkan seperti gemericik air, hembusan angin, gesekan


daun, suara burung atau serangga.
Sedangkan suara yang mengganggu seperti suara kendaraan bermotor.
11

9. Gaya/Motif

Gaya adalah susunan elemen baik 2 dimensi maupun 3 dimensi yang


membentuk kesatuan pola atau ragam tertentu. Terdapat beberapa gaya
yang dapat dibuat pada perancangan taman seperti formal dan informal.
12

PRINSIP PERANCANGAN
(TAMAN)
13

1. Kesatuan (Theme/Unity)
Kesatuan (Unity) diperoleh melalui penggunaan komponen pada disain untuk
mengekspresikan ide utama melalui gaya tertentu secara konsisten. Kesatuan ditekankan
melalui konsistensi karakter antara elemen-elemen taman sehingga diperoleh tema
taman secara spesifik.
2. Keseimbangan (Balance)

Keseimbangan dalam perancangan mengacu pada keseimbangan atau persamaan daya


tarik visual. Dikatakan keseimbangan simetris jika satu sisi sama dengan sisi lainnya
baik pada garis, bentuk, tekstur maupun warna. Keseimbangan asimetris merupakan
keseimbangan daya tarik visual yang dicapai dengan perbedaan pada unsur disain.
Terdapat pula keseimbangan radial, yaitu keseimbangan antara unsure perancangan yang
mengacu pada titik tengah.
14

Kesatuan (Theme/Unity) Keseimbangan (Balance)


3. Skala (Scale)

Skala adalah perbandingan antara satu bagian atau elemen taman dengan bagian lain pada taman
tersebut.
Perancangan taman yang baik adalah taman yang memiliki skala proporsional, misalnya untuk
bangunan yang tinggi menjulang dipilih tanaman yang juga tinggi. Skala juga berhubungan
dengan manusia dan aktivitasnya.
4. Irama (Rhytme)
Irama dicapai jika elemen-elemen perancangan dapat menciptakan perasaan bergerak sehingga
mampu mengendalikan pandangan mata penikmat taman. Unsur perancangan seperti warna,
garis dan bentuk dapat diulang untuk menciptakan irama pada perancangan taman. Irama
berguna untuk menghilangkan kekacauan dalam perancangan.
16

Irama (Rhytme)

Skala (Scale)
17

5. Titik perhatian (Point of Interest)

Titik perhatian berguna untuk menggugah semangat, menghidupkan suasana,


dan mendobrak kejenuhan. Titik perhatian dapat dibuat dengan menggunakan
unsur perancangan yang kontras pada salah satu elemen taman, misalnya dalam
warna, ukuran, bentuk, dan sebagainya. Titik perhatian juga dapat ditunjang
dengan tata letak yang tepat.
18

Mendesign taman
(Tema dan komponen
tanaman )
ada beberapa jenis tema (gaya) taman, yaitu taman Eropa,
taman Jepang, taman tropis, dan taman tradisional
Indonesia, di antaranya taman Bali dan taman
Jawa.Pemilihan tema taman juga bisa didasarkan pada
kesan yang ingin ditampilkan, misalnya taman berkesan
alami, romatis, maskulin, eksklusif, atau minimalis.Memang,
pemilihan tema sangat tergantung pada selera sang pemilik.
Namun, pemilihan tema taman juga sebaiknya disesuaikan
dengan daerah setempat. Misalnya, kita ingin membuat
taman tropis, sedangkan lingkungan kita merupakan daerah
yang gersang dengan suhu lingkungan yang tinggi dan
tingkat curah hujan yang rendah. Kemungkinan tujuan kita
untuk membuat taman tropis akan sulit tercapai karena
tanaman tidak bisa tumbuh optimal di tempat tersebut.
pemilihan jenis tanaman yang akan ditanam di taman yang kita buat 20
semestinya disesuaikan dengan tema (gaya) taman yang kita
pilih.Taman tropis misalnya, didominasi dengan jenis tanaman yang
sering tumbuh di daerah tropis. Contohnya pakis, palem, kadaka,
pandan laut, dan lain-lain.Pemilihan jenis tanaman juga didasarkan
berdasarkan fungsinya, misalnya tanaman yang hendak kita tanam
berfungsi sebagai penutup tanah.kita bisa memilih berbagai jenis
tanaman penutup tanah, baik tanaman hias bunga atau tanaman hias
daun. Bisa juga tanaman yang hendak kita pilih digunakan sebagai
tanaman sentral. Biasanya, jumlah tanaman ini di taman hanya satu
atau dua pohon saja.  Pemilihan jenis tanaman juga harus disesuaikan
dengan ketinggian tempat. Perbedaan ketinggian tempat akan
berpengaruh terhadap rentang kisaran suhu pada siang dan malam
hari. Rentang kisaran suhu pada daerah rendah lebih panjang
dibandingkan dengan dataran tinggi.
21
22

Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai