Anda di halaman 1dari 13

HALOGEN

1. ANISAH FATIN FARAHDILLAH


2. AULIA AMALIA PUTRI
3. FARA NOVIASARI
PENGERTIAN HALOGEN
Halogen adalah kelompok unsur kimia yang berada pada
golongan 7 (VII atau VIIA pada sistem lama) di tabel periodik.
Kelompok ini terdiri dari fluor (F), klor (Cl), brom (Br), yodium
(I), astatin (At), dan tenesin (Ts). Halogen menandakan unsur-
unsur yang menghasilkan garam jika bereaksi dengan logam.
Halogen juga merupakan golongan dengan keelektronegatifan
tertinggi, jadi ia juga merupakan golongan paling nonlogam.
LETAK HALOGEN dalam TABEL PERIODIK
a. Konfigurasi Elektron Valensi Halogen

SIFAT SIFAT
HALOGEN
Sehingga elektron yang tidak berpasangan
digunakkan untuk membentuk pasangan e dengan
atom lainnya, sehingga dalam keadaan bebas,
Halogen merupakan molekul diatomik

F2, Cl2, Br2, I2

b. Dari atom F ke At titik didih dan titik lelehnya semakin tinggi karena gaya Van derwaals
semakin besar
c. Energi ionisasi halogen sangat tinggi, artinya unsur halogen sukar melepaskan elektron
valensinya
d. menjadi ion positifAfinitas elektron unsur halogen sangat tinggi, yang berarti mudah
menangkap e membentuk ion negatif
Wujud unsur Nyala Api yang
Halogen Ditimbulkan

Menurut uji Beilstein jika


didalamnya terdapat unsur
halogen maka warna nyala api
yang ditimbulkan saat dibakar
adalah berwarna hijau.
Warna hijau ini merupakan 
indikasi adanya suatu unsur yang 
terdapat Dalam golongan halogen
Reaksi Reaksi Halogen

3) Reaksi antar halogen


1) Reaksi dengan H2
Unsur halogen dapat bereaksi dengan unsur halogen
Halogen bereaksi dengan H2 membentuk
lainnya. Membentuk senyawa XYn dimana Y lebih
Hidrogen Halida atau HX (dengan X = halogen)
elektronegatif dari X dan n merupakan bilangan
H2 + X2 2HX ganjil
contoh : H2 + F2 2HF contoh : Br2(g) + Cl2(g) 2BrCl(g)
H2 + Cl2 2HCl I2(g) + 3F2(g) 2IF3(g)
H2 + Br2 2HBr I2(g) + 5F2(g) 2IF5(g)
H2 + I2 2HI
4) Reaksi halogen
2) Reaksi dengan logam Reaksi yang terjadi merupakan reaksi autoredoks
Halogen dapat bereaksi dengan logam (disproporsionasi) yang dipengaruhi suhu.
golongan A dan golongan B membentuk garam X2(g) + 2OH (aq) X (aq) + XO (aq) + H2O(e)
(pada suhu rendah)
contoh : Na(s) + ½ Cl2(g) NaCl(s)
Fe(s) + Cl2(g) FeCl2(s) 3X2(g) + 6OH (aq) 5X (aq) + XO3 (aq) + 3H2O(e)
(pada suhu tinggi)
Reaksi Reaksi Halogen

5) Reaksi dengan unsur non logam dan metaloid 6) Reaksi halogen dengan halida
 Jika halogen yang berekasi dengan unsur P, As Halogen dapat mendesak halida di bawahnya
dan Sb jumlahnya terbatas, akan membentuk dari senyawa
trihalida contoh :
F2(g) + 2KCl(aq) 2KF(aq) + Cl2(g)
contoh : P4 + 6Cl2 4PCl3 (Pospor tri klorida) (reaksi spontan)

 Jika halogen yang berekasi dengan unsur P, As dan Br2(g) + KCl (reaksi tidak spontan)
Sb jumlahnya berlebih, akan membentuk
pentahalida
contoh : P4 + 10Cl2 4Cl5 (Pospor penta
klorida)
Pembuatan Halogen dan
Kegunaan

1. Florin
• Dipisahkan pertama kali dari senyawa nya oleh Moisson (1886) dengan cara elektrolisis lelehannya
• Senyawa HF digunakan untuk mengukir kaca karena dapat bereaksi dengan SiO2 (pembentuk kaca)
4HF(l) + SiO2(s) SiF2(aq) + H2O(l)
• Tetrafluoroetena /Teflon (CF2 = CF2) digunakan pada digunakan pada alat alat masak
• Freon (CCl2F2) atau sering disebut senyawa CFC, digunakan sebagai cairan pendingin pada AC dan
kulkas. Efek zat freon dapat mengakibatkan iritasi pada tenggorokan dan menimbukan pemanasan
global
• Fluorida sering ditemukan pada pasta gigi
2. Klorin
• Klorin dipisahkan dengan cara elekrolisis lelehan NaCl (proses
Dawns) dan juga elektrolisis larutan NaCl (sel diafragma)
• Senyawa klorin antara lain :
a. Kaporit [Ca(ClO2)] dan kapur klorin [CaOCl2] sebagai zat pemutih
dan disinfektan pada air minum dan air pada kolam renang.
b. NaCl sebagai penyedap rasa dan pengawet makanan.
c. NaClO ( larutan klorox) sebagai bahan pemutih pakaian
d. Klorin berperan penting untuk pembuatan polikarbonat yang
digunakkan untuk membuat panel atap, lampu mobil, sol sepatu.
e. Dalam dunia kedokteran, klorin banyak digunakkan untuk
pembuatan obat-obatan, misalnya untuk membuat senyawa
organik larut.
3. Bromine

• Brom digunakkan sebagai pembuat senyawa C2H4Br2


(untuk meningkatkan mutu bensin) walaupun kemudian
dikurangi karena pencemaran udara
• Brom digunakkan pada industri plastik pada berbagai
produk seperti kabel, konektor, karpet, cat pelapis dan
peralatan dapur
• Brom juga digunakkan dalam industri pakaian dan
furnitur untuk mencegah berbagai produk agar tidak
mudah terbakar
• Brom untuk membuat pestisida
• Metil bromida sebagai fumigate (pelindung biji – bijian
yang disimpan)
• AgBr digunakkan untuk memproduksi pelat film
(fotografi)
4. Iodin
• Pertama kali ditemukan oleh B.Courtoise (1811) dengan merekasikan
cairan dari rumput laut dan H2SO4 yang menghasilkan larutan berwarna
ungu kehitaman
• Terdapat dalam obat merah (betadine) yang berfungsi sebagai
antiseptik
• Terdapat dalam laboratorium digunakan untuk menguji dan
mengidentifikasi amilum
• AlO3 dan Kl ditambahkan pada garam dapur untuk mencegah penyakit
gondok
• AgI dapat digunakan dalam pembuatan film (fotografi)
• Iodoform (CHI3) digunakan pada lensa polaroid dan bahan antiseptik Kl
dapat digunakan sebagai obat antijamur
5. Astatin
• Berasal dari bahasa Yunani (astatos) yang artinya
tidak stabil
• Merupakan unsur radio aktif yang berumur pendek,
dan yang paling stabil adalah astatin – 210 dengan
waktu paruh 8,1 jam
• Merupakan unsur radio aktif yang jumlahnya paling
sedikit (sekitar 25 gram dalam kerak bumi dalam
waktu tertentu)
• Kegunaan astatin adalah sebagai pelacak radio aktif
dan untuk radio terapi dalam pengobatan penyakit
kanker
• Astatin digunakan juga untuk mengidentifikasi dan
mengukur reaksi kimia
TERIMA KASIH!
HAVE A GREAT DAY

Anda mungkin juga menyukai