Anda di halaman 1dari 14

KELOMPOK VI

• Barang terdiri dari : 1 koper (bagasi) dan 1 tas tentengan (kabin)


• Barang bawaan max. 35 kg.
• Kelebihan barang bagasi → diangkut melalui cargo (terutama pada saat kepulangan ke tanah air)
• Dilarang membawa :
- Bahan – bahan peledak : amunisi, senjata api, dll.
- Bahan gas : tabung gas, tabung oksigen, kompor gas , dll.
- Benda padat yang mudah terbakar : korek api ,dll.
- Benda tajam : golok/clurit, parang, pisau, gunting, silet, dll. (pisau, gunting/silet/cutter  masuk
koper  bagasi)
- Benda mengandung magnet : besi berani , dll.
- Cairan bersifat karat & beracun : air aki, air raksa/cuka, dll.
- Air > 1 liter, pada saat kepulangan  zam-zam diberikan di tanah air (@ 5 liter)

• Dilarang menghidupkan/mengaktifkan perangkat elektronik (pada saat take off dan landing)
• Dilarang merokok
• Ikuti dengan seksama petunjuk pramugari dan patuhi sebagaimana mestinya!
Ketentuan lain yang perlu mendapat perhatian
• Penempatan barang tentengan sesuai ketentuan (taruh di bagasi kabin atau
bawah tempat duduk)
• Selama di pesawat : 2 kali makan 1 kali snack, meski boleh membawa makanan
(tidak berlebihan) dan dirasa tidak perlu karena di pesawat cukup
• Hati-hati terhadap makanan kadaluarsa  amati organoleptik, jika ragu jangan
dimakan dan laporkan pada petugas / pramugari
• Alergi  jangan dimakan, minta ganti pramugari
• Berhemat dalam menggunakan air toilet
• Jangan menahan BAK/BAB  toilet (pesawat besar 3 lokasi, depan, tengah dan
belakang dan beri penjelasan / penyuluhan penggunaan toilet
• Aerophobia (takut ketinggian)  penenang (kalau bisa sampai tidur)
• Jangan banyak bergerak kesana-sini  kegaduhan
• Bawaan obat-obat :
a. Cairan dialisis (± 400 kg)  minimal 2 minggu sebelum keberangkatan
didaftarkan ke KKP untuk pemberitahuan dan perizinan Garuda
b. Dukungan Kab/Kota/Propinsi  daftar seperti pada Buku Kesehatan Haji  tanda
tangan Kepala KKP dan cap KKP
* Lama Penerbangan 10 - 12 Jam
Penerbangan Jarak Jauh ( > 5 jam)

* Penumpang/JHI >15 % Lebih banyak (sempit susah bergerak)

* Ketinggian Terbang 30.000 – 38.000 kaki dengan Pressurize


Cabin Setara 5.000 – 8.000 kaki
Atmosfer dalam Pesawat :
Tek. Udara : 632 mmHg (Ground Lv 760 mmHg)
PO2 : 122 mmHg (Ground Lv 149 mmHg)
PAO2 : 79 mmHg (Ground Lv 103 mmHg)
PaO2 : 55 mmHg (Ground Lv 98 mmHg)
 Hipobarik, Hipoksia, Hipotermia
Perubahan Fisiologis Selama Penerbangan,
disebabkan :
- Penurunan keseimbangan.
- Penurunan tekanan oksigen.
- Bising.
- Getaran.
- Kelembaban rendah.
- “jet lag” (perubahan pola tidur)
- Nyeri otot karena duduk terlalu lama.
- Tekanan O2 yang menurun dalam kabin
pesawat → kekurangan oksigen dalam darah
- Orang yang sehat bisa mengkompensasi.
- Penderita jantung koroner, penyakit paru
– paru, penyakit gangguan
serebrovasculer dan gejala anemia → tidak
bisa mengkompensasi.
Penurunan kelembaban udara
pernapasan
Di permukaan bumi : 30 – 40 %.
Di Indonesia : 60-80 %
Di Arab Saudi : 15-40 %
Dalam kabin pesawat : 10 – 20 %,
mengakibatkan :

- Pengeringan mukosa saluran napas.

- Pengeringan kornea mata.


- Pengeringan kulit.
Gejala “jet lag” atau Desynchronosis dari
waktu sirkadian jam tubuh, akibatnya :
 perubahan waktu istirahat.
 Perubahan penggunaan dosis obat.
 Ketidaknyamanan akibat gangguan pola tidur.
Saran – saran untuk “penderita” yang akan naik
pesawat udara :
- Jumlah obat – obatan cukup sepanjang perjalanan
(tas tentengan)
- Simpan daftar obat di tempat mudah dijangkau,
termasuk dosisnya
- Sesuaikan dosis penggunaan obat
- Bawa cadangan baterai untuk alat pacu jantung
external
- Segera lapor ke crew pesawat bila membutuhkan
oksigen
- Batasi pergerakan selama dalam kabin pesawat,
upayakan untuk istirahat (tidur)
- Pesan tempat duduk dekat dengan pintu serta kalau
bisa dekat toilet dekat petugas kesehatan (TKHI) 
tapi biasanya sudah diatur nomor seatnya!  catat
nomor seat dan pantau
Tips Kesehatan Selama Penerbangan
Apa yang harus diperhatikan?
• Bawalah obat-obatan di dalam tas. Tanyakan kepada
dokter Anda apakah dosis berubah ketika pola tidur dan
makan Anda berubah dan karena ada perbedaan zona
waktu.
• Bawalah obat berlebih jika kepulangan Anda dibatalkan
(ditunda)
• Jika anda penderita diabetes atau epilepsi, bawalah
kartu identifikasi yang berisi nama dan nomor telepon
dokter anda. Jangan lupa untuk membawa obat beserta
nama dan dosisnya.
• udara di dalam pesawat sangat kering, minumlah
minuman bebas alkohol, bebas kafein untuk menghindari
dehidrasi
Apa yang harus dilakukan untuk menghindari
Jet Lag?
• Tidur sebelum keberangkatan
• Jangan minum banyak alkohol
• Makan makanan yang seimbang
• Hindari makan berlebih
• Olahraga
• Biasakan diri dengan zona waktu baru
dengan perubahan makanan dan waktu
tidur
Bagaimana mengatasi nyeri pada
telinga ?

• Minum dekongestan (seperti
pseudoephedrine) sebelum berangkat
• Sering menelan dan mengunyah permen
karet selama penerbangan
Apa yang harus dilakukan untuk menghindari
penyumbatan pembuluh darah kaki?

Penyumbatan pembuluh darah kaki dapat


terjadi setelah penerbangan yang lama
pada orang sehat sekalipun. Cobalah
untuk berdiri dan menggerakkan kaki
setiap 1 jam sekali selama penerbangan.
Minum air putih juga dapat membantu.
SELESAI

WASSALAMUALAIKUM WR. WB.

Anda mungkin juga menyukai