Transmisi SARS-CoV-2 dari pasien simptomatik terjadi melalui droplet yang keluar
saat batuk atau bersin.
Selain itu, telah diteliti bahwa SARS-CoV-2 dapat viabel pada aerosol (dihasilkan
melalui nebulizer) selama setidaknya 3 jam.
Masa inkubasi COVID-19 rata-rata 5-6 hari, dengan jarak 1-14 hari.
Resiko penularan tertinggi terjadi pada hari pertama yang disebabkan konsentrasi
sektret yang tinggi. Orang yang terinfeksi juga dapat langsung menularkan dalam 2
hari sebelum onset gejala (presimptimatik) sampai 14 hari setelah gejala.
Penelitian yang dilakukan oleh (Du et al., 2020)
Manifestasi klinis
Tujuan vaksinasi :
Vaksinasi tidak hanya bertujuan untuk memutus rantai
penularan penyakit dan menghentikan wabah tetapi juga
bertujuan untuk meningkatkan kekebalan tubuh secara
spesifik terhadap penyakit tertentu sehingga apabila suatu saat
terpapar penyakit tersebut maka tidak akan mengalami sakit
atau hanya bergejala ringan.
MEKANISME KERJA VAKSIN
TERHADAP TUBUH
Vaksin yang sudah masuk ke dalam tubuh akan merangsang
kekebalan tubuh terhadap penyakit tertentu pada seseorang dan
tubuh akan mengingat atau mengenali virus pembawa penyakit
tersebut dan akan melawannya
SASARAN VAKSIN
Tahap 1
Tenaga kesehatan, asisten tenaga kesehatana, tenaga penunjang serta mahasiswa
kedokteran yang sedang menjalani pendidikan profesi kedokteran yang bekerja pada
fasilitas kesehatan
Tahap 2
a. Petugas pelayan publik : Tentara Nasional Indonesia, Kepolisian NKRI,
aparat hukum, dan petugas pelayan publik lainnya.
b. Kelompok usia lanjut (> 60 tahun)
Tahap 3
Masyarakat rentan dari aspek geospasial, sosial, dan ekonomi
Tahap 4
Masyarakat dan pelaku perekonomian lainnya dengan pendekatan kluster ketersedian
vaksin.
Syarat penerima vaksin
Orang yang sudah sembuh dari paparan virus covid 19 lebih dari 3 bulan
Tekan darah tidak lebih dari 140/90 mmHg
Tidak memiliki penyakit kronis, seperti PPOK, asma dan TBC
Tidak kontak erat dengan saudara atau anggota keluarga yang positif covid 19
Bagi penderita HIV/AIDS jika minum obat teratur vaksinasi dapat dilakukan
Tidak dalam pemberian terapi jangka panjang terkait penyakit kelainan darah
Berusia diatas 18 tahun, sedangkan untuk lansia sudah bisa diberikan vaksin
Bagi penderita kanker wajib membawa surat keterangan layak vaksin dari dokter
bagi wanita tidak dalam kondisi hamil
Reaksi yang mungkin terjadi
setelah vaksin covid-19
1.Reaksi lokal, seperti nyeri, kemerahan, bengkak pada
tempat suntikan
2.Reaksi sistemik seperti demam, nyeri otot seluruh tubuh,
nyeri sendi, badan lemah, dan sakit kepala
3.Reaksi lain, seperti alergi misalnya urtikaria, oedem,
reaksi anafilaksis dan pingsan