Anda di halaman 1dari 20

DESAIN SISTEM SECARA UMUM

DESAIN SISTEM SECARA UMUM


Tujuan :
• Memberikan gambaran secara umum
kepada user tentang sistem yang baru.
Desain sistem secara umum
mengidentifikasikan komponen-
komponen system informasi yang akan
didesain secara rinci.
Teknik
• Teknik sketsa
• Teknik prototyping
KOMPONEN DESAINN SISTEM SECARA UMUM

• Desain Model
• Desain Output
• Desain Input
• Desain Database
• Desain Teknologi
• Desain kontrol
DESAIN MODEL
Analis system dapat mendesain model system informasi dalam
bentuk Physical System dan Logical model.
• Physical model dapat menunjukkan kepada user bagaimana
nantinya secara fisik akan diterapkan. Atau secara pisik suatu
data system informasi disimpan dan diaccess dari media
penyimpan yang digambarkan dengan Bagan Alir Sistem
(BAS).(flowchart)
• Logical Model lebih menjelaskan kepada user bagaimana
nantinya fungsi-fungsi system informasi secara logika akan
bekerja. Logical model digambarkan dengan Diagram Arus
Data ( DAD ).
Dalam menentukan model-model tersebut sangat dipengaruhi oleh metode pengolahan data sbb:
• Metode Pengolahan Data terpusat (Centralized data processing methode) lawan Metode
Pengolahan Data Tersebar (distributed data processing methode).
Metode Pengolahan Data terpusat merupakan metode pengolahan data yang
memusatkan pengolahan pada suatu tempat tertentu, semua input,proses, output
dilakukan pada suatu tempat terpusat, misalkan departemen PDE.

Metode Pengolahan Data Tersebar memungkinkan tiap-tiap departemen untuk


mengolah data sendiri dari input, proses sampai dengan menghasilkan output
sendiri.
• Metode Pengolahan Data Kumpulan (Bacth Processing) lawan Metode Pengolahan Data
Langsung ( Online Processing Methode).
Metode Pengolahan Data Kumpulan merupakan pengolahan data yang dikumpulkan
terlebih dahulu dalam suatu periode tertentu dan baru diolah.

Pengolahan Data Langsung yaitu pengolahan data yang segala transaksi langsung
merubah file induk (memutkhirkan file induk).
Desain Database
Database merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan yang lain, tersimpan
disimpanan luar computer dan digunakan perangkat lunak tertentu untuk memanipulasinya.
Database dibentuk dari kumpulan file, adapun tipe file adalah sbb:
• File Induk ( Master File)
File Induk adalah file yang tetap ada selama system dioperasikan.
a. File Induk Acuan : File induk yang relative jarang mengalami perubahan.
b. File Induk Dinamis: File induk yang datanya sering dimutakhirkan karena
suatu transaksi.
• File Transaksi ( Transaction File).
File yang digunakan untuk merekam data hasil dari suatu transaksi.
• File Laporan ( Report File)
Yaitu file yang berisi informasi yang akan ditampilkan.
• File Sejarah ( History File )
Yaitu file yang bersi data masa lalu dan catatan terjadinya suatu proses.
• File Pelindung ( backup File)
Merupakan salinan file-file yang masih aktif dan digunakn sebagai cadangan jika
database rusak.
• File Kerja ( Working File )
File yang dibuat sementara untuk keperluan pekerjaan, setelah selasai maka dihapus
lagi.
Akses dan Organisasi File
Akses artinya bagaiman suatu program computer akan membaca record-
rcord data. Adapun organisasi file meliputi:
• File Urut (Sequential file ): merupakan file dengan organisasi dan
pengaksesan secara urut.
• File Urut berindeks : Organisasi urut dengan akses secara langsung.
• File akses langsung ( Direct access file) : merupakan file dengan
organisasi acak( random) dengan pengaksesan secara langsung.

Langkah-langkah Desain Database Secara Umum.


• Menentukan kebutuhan file database untuk system.
File yang dibutuhkan ditentukan didalam DAD.
• Menentukan Parameter file databse.
Parameter meliputi: tipe file, media penyimpan, organisasi file, field
kunci.
Desain Input
Alat input yang digunakan sangat mempengaruhi desain input, adapun alat input
dikalsifikasikan kedalam 2 golongan yaitu: Alat Input langsung (keyboard,mouse) dan alat
input tak langsung (card).

Proses input sangat tergantung dari alat input yang digunaka, tetapi proses input memiliki
tahapan sbb:
• Penangkapan Data ( Data Capture)
Proses mencatat kejadian nyata hasil suatu transaksi kedalam dokumen
dasar.
• Penyiapan Data ( Data Preparation).
Data yang telah ditangkap diubah kedalam bentuk yang dapat dibaca
dengan mesin.
• Pemasukan Data ( Data Entry ).
Merupakan proses membacakan atau memasukan data kedalam
computer
Tipe Input.
• Input Internal : Input yang berasal dari dalam organisasi.
• Input Exsternal : Input yang berasal dari luar organisasi.

Langkah-langkah Desain InputSecara Umum.


• Menentukan Kebutuhan Input Dari Sistem.
Kebutuhan Input Sistem yang baru dapat ditentukan dalam
DAD.
• Menentukan Parameter dari Input
Parameter ini meliputi: Tipe, Format, Media yang digunakan,
alat input yang digunakan, jumlah tembusan, distribusi input
dan periode input.
Desain Output
Output adalah keluaran yang dihasilkan oleh system
informasi baik berupa media (kertas, microfilm) atau
dimedia lunak (layer video: Monitor).
Tipe output ada 2 (dua) yaitu:
• Output Internal : adalah output yang digunakan untuk
mendukung kegiatan manajemen.
• Output Exsternal: adalah output yang didistribusikan
kepada pihak luar yang membutuhkannya.
Format output bisa berupa: Tabel, Grafik, Image dan Suara
Langkah-langkah Desain Output Secara Umum.
• Menentukan Kebutuhan Output Dari Sistem.
Kebutuhan ouput Sistem yang baru dapat
ditentukan dalam Diagram Alur Data.

• Menentukan Parameter dari Output.


Parameter ini meliputi: Tipe, Format, Media yang
digunakan, alat output yang digunakan, jumlah
tembusan, distribusi output dan periode output.
Desain Teknologi
Teknologi digunakan untuk menerima
input, menjalankan model, menyimpan
dan mengakses data, menghasilkan dan
mengirimkan keluaran dan membantu
pengendalian dari system secara
keseluruhan.
Teknologi ini terdiri dari : Hardware,
Software dan Brainware.
Hardware:
• Alat input : alat input apa saja yang digunakan
/dibutuhkan oleh sistem yang baru.
• Alat proses : alat apa saja yang dibutuhkan
untuk memproses instruksi untuk pengolahan
data
• Alat output : alat apa saja yang dibutuhkan
untuk menghasilkan output yang diinginkan.
Langkah-Langkah Desain Teknologi Secara Umum.
• Menentukan jenis teknologi untuk system baru.
Untuk teknologi perangkat keras harus dietntukan
peralatan apa yang akan digunakan dalam masing-masing
proses dalam system informasi. Untuk Teknologi
perangkat lunak harus ditentukan kebutuhan System
Software dan Aplication Software.
• Menentukan jumlah Teknologi.
Untuk Hardware jumlah teknologi ditentukan dari waktu
yang tersedia dan waktu standar masing-masing opearsi.
Untuk Software jumlah teknologi ditentukan oleh jumlag
perangkat keras yang digunakan
Desain Kontrol
Pengendalian secara umum merupakan pengendalian diluar
aplikasi pengolahan data. Pengendalian secara umum meliputi:
• Pengendalian Organisasi. (pemisahan tugas dan tanggung
jawab)
• Pengendalian Dokumentasi (dokumentasi prosedur /backup,
sistem /flowchart,data/tabel kamus data)
• Pengendalian Perangkat Keras (mendeteksi kesalahan
hardware seperti melakukan pengecekan hardware secara
berkala)
• Pengendalian keamanan fisik (dilakukan untuk menjaga
kemanan terhadap hardware, software dan pengguna sistem)
Lanjutan..........
• Pengendalian keamanan Data
( implementasi data log, proteksi file,
pembatasan akses, bakcup).
• Pengendalian Komunikasi (menangani
masalah yang mungkin terjadi pada
saat transmisi data).
LAPORAN DESAIN
• Membuat laporan semua yang telah
dikerjakan dan dirancang untuk
mendapatkan persetujuan manajemen.

Anda mungkin juga menyukai