OM SWASTYASTU

Kelompok 1 VEDA

Anggota Kelompok :
 Komang Ayu Fitri Lestari
 Ni Luh Yuli Ari
 Ni Wayan Dewanti
 Ni Luh Andri Antari
 Perjalanan Bangsa Arya ke India

Penggalian yang dilakukan di Mohenyodaro dan Harappa di lembah Sungai Sindhu

menunjukkan tentang adanya suatu peradaban yang kuno sekali. Penemuan-penemuan yang
berupa benda-benda purbakala membuktikan bahwa peradaban lembah Sungai Sindhu adalah
tinggi dan hidup subur kira-kira 3000 Sebelum Masehi. Di antara penemuan-penemuan itu
didapati pula materai-materai bertulis namun tulisan itu tidak diketahui orang cara membuatnya.
Penyelidikan tentang bahasa Sansekerta menunjukkan bahwa bahasa ini sekeluarga dengan
bahasa Persia, Yunani, Latin, Slavia dan German. Kedatangan bangsa Arya di India maka
terjadilah perubahan di India. Hal ini dapat diketahui dari isi kitab suci Rg Veda. Mempelajari
agama Hindu biasanya mulai dengan mengenal kitab-kitab Veda sebab ajaran agama Hindu
mengalir dari ajaran Veda. Veda adalah kitab agama Hindu yang tertua bahkan kitab tertua
orang-orang Arya.
 Bangsa Arya
Penyelidikan tentang bahasa Sansekerta menunjukkan bahwa bahasa ini sekeluarga
dengan bahasa Persia, Yunani, Latin, Slavia dan German.

Kata Ibu dalam bahasa: Kata Anak dalam bahasa

Sansekerta : matar Sansekerta : sunu
Latin : matar Lithuanian : sunu
Inggris : mother German Kuno : sunu
Jerman : mutter Inggris : son
Arah Perpindahan Bangsa Arya

Hasil penggalian yang diadakan oleh seorang Jerman di Boghaz Koi

dapat memberikan gambaran kepada kita tentang arah perpindahan
bangsa Arya dari tempat asalnya.
1. Prasasti yang memuat perjanjian perdamaian antara dua kerajaan
yaitu Mittani dan Hittite. Dalam prasasti ini terdapat nama-nama
dewa sebagai junjungannya dan pelindung, yaitu Mitra, Varuna,
Indra dan Nasatyas.
2. Pada waktu yang bersamaan dengan Boghaz Koi yang termasuk
surat dari Tel-el-A-marna yang menyebutkan raja-raja Mittani,
Mesopotamia memakai nama-nama bentuk Sanskrit yaitu Artatuma,
Tusratta dan Sutarma.
Kedatangan Bangsa Arya di India
Dengan kedatangan bangsa Arya di India maka terjadilah perubahan
di India. Hal ini dapat diketahui dari isi kitab suci Rg Veda.

Zaman Indo-Iran
Zaman ini banyak persamaannya yang menunjukkan bahwa leluhur
bangsa-bangsa Iran dan India pemah hidup bersama-sama. Persamaan
kedua kitab ini demikian dekatnya, kadang-kadang sloka pada yang
satu dapat dijadikan sloka pada yang lain hanya dengan perubahan
beberapa huruf. Kedua bahasa kitab ini adalah dua dialek dari satu
bahasa
Pengertian Veda

Veda adalah kitab agama Hindu yang tertua bahkan kitab tertua orang-
orang Arya.
Secara harfiah Veda berarti pengetahuan, namun dalam hubungan
dengan agama Hindu Veda berarti ilmu pengetahuan suci. Veda
merupakan mantra-samhita yaitu himpunan mantra-mantra. Mantra
adalah nyanyian pujaan yang ditujukan kepada para dewa oleh yang
menyanyikannya. Para dewa dimohon supaya sudi mendengarkan
nyanyiannya yang umumnya isinya permohonan yang bersifat untuk
keselamatan hidup di dunia.
 Catur Veda dan Kitab -Kitab Suci Lainnya

Kitab-kitab suci agama Hindu dibagi menjadi dua kelompok yaitu kitab-kitab
Sruti dan Smrti. Sruti merupakan sumber ajaran agama Hindu yang pertama
dan Smrti sumber yang kedua.
Sruti artinya apa yang didengar. Resi-resi agung dikatakan mendengar
kebenaran agama yang abadi dan meninggalkan kepada kita dalam bentuk
tertulis sebagai tuntunan hidup. Tulisan-tulisan inilah yang disebut Veda.
Secara umum Veda berarti pengetahuan namun dalam agama Hindu Veda
berarti pengetahuan suci.
Smrti adalah kitab suci agama Hindu, sesudah sruti. Kitab Smrti memuat
tentang ajaran-ajaran hukum agama Hindu, disebut juga Dharma atau
Dharma Sastra. Dharma berarti hukum, dan sastra berarti ilmu.Dharma sastra
artinya dalah ilmu hukum agama Hindu.
 pembagian Veda atas pilihan yang sampai
kepada kita sekarang ini sebagai berikut:
 Rg Veda, pengetahuan tentang nyanyian pujaan, terdiri atas 10.552 mantras. Kitab ini dalam arti
yang luas adalah bersifat pengetahuan
 Sama Veda, pengetahuan tentang nyanyian, terdiri dari 1.875 mantras yang sebagian besar diambil
dan mantra-mantra Rg Veda. Karena ia disesuaikan dengan melodi yang dinyanyikan pada waktu
upacara Soma, maka ia disebut dengan Saman
 Yajur Veda, pengetahuan tentang doa terdiri atas 1.975 mantras. Ketika upacara persembahan
menjadi amat umum, maka ketika Itu orang tidak boleh bebas lagi menurut kehendak dan dorongan
batinya, tetapi mengikuti tuntunan para pendeta, maka mantra-mantra itu ditetapkan untuk
kepentingan upacara tertentu.
 Atharva Veda, terdiri atas 5.987 mantras. Beberapa dari padanya dalam bentuk prosa. Kitab ini lama
tidak mendapat kedudukan sebagai kitab Veda. Isinya ialah nyanyian-nyanyian yang bersifat magis.
Kitab-Kitab smrti dalam ajaran veda

1. Kitab-kitab Dharmastra
2. Kitab-kitab Itihasa
3. Kitab-kitab purana
4. Kitab-kitab Agama
5. Kitab-kitab Darana
Ada 10 Avatara Visnu antara lain:
 Matsya Avatara, Visnu sebagai
ikan
 Kurma Avatara, Visnu sebagai
kura-kura
 Varha Avatara, Visnu sebagai
babi hutan
 Narasimha Avatara, Visnu
sebagai manusia singa
 Vimana Avatara, Visnu
sebagai orang cebol
 Parasurama Avatara, Visnu
sebagai Parasurama
 Rama Avatara, Visnu sebagai
Rama
 Sri Krsna Avatara, Visnu sebagai
Krsna
 Buddha Avatara, Visnu sebagai
Buddha
 Kalki Avatara, Visnu sebagai
Kalki yang akan datang pada
akhir jaman Kaliyuga dengan
mengendarai kuda putih.
 Delapan belas Purana utama

 1. Brahma Purana  10. Brahmavaivarta Purana

 2. Padma Purana  11. Lingga Purana
 3. Visnu Purana  12. Varaha Purana
 4. Vayu Purana  13. Skanda Purana
 5. Bhagavata Purana  14. Vmana Purana
 6. Narada Purana  15. Kurma Purana
 7. Markandeya Purana  16. Matsya Purana
 8. Agni Purana  17. Garuda Purana
 9. Bhavisya Purana  18. Brahmanda Purana
 Ada 6 Dadana yang dapat dibagi menjadi 3 kelompok y

 1. Nyaya oleh Gautama dan Vaisesika

oleh Kanda
 2. Samkhya oleh Kapila dan Yoga oleh
Patanjali
 3. Mimamsa oleh Jaimini dan Vedanta
oleh Badarayana
OM SANTHI SANTHI SANTHI OM