Anda di halaman 1dari 14

ANALISIS PENYEBAB

KEMATIAN PERINATAL DI
KABUPATEN GARUT (STUDI EPIDEMIOLOGI DALAM UPAYA
MENURUNKAN KEMATIAN PERINATAL DI PROVINSI JAWABARAT)

KELOMPOK 8
- ANGGI MULYANA
- SELLY LATIPAH
Kelas : 2A S1 KEPERAWATAN
STIKes KARSA HUSADA GARUT
PENDAHULUAN

• Kemampuan penyelenggaraan pelayanan kesehatan suatu bangsa diukur dengan menentukan


tinggi rendahnya angka kematian ibu dan perinatal dalam 100.000 persalinan hidup.
• Kematian dan kesakitan ibu dan perinatal juga berkaitan dengan pertolongan persalinan “dukun”
sebanyak 80% dan berbagai faktor sosial budaya dan faktor pelayanan medis.
• Upaya menurunkan Angka Kematian Ibu yaitu dengan Safe Motherhood dan Making Pregnancy
Safer, yang mempunyai tujuan sama yaitu melindungi hak reproduksi dan hak asasi manusia
dengan cara mengurangi beban kesakitan, kecacatan dan kematian yang berhubungan dengan
kehamilan dan persalinan yang sebenarnya tidak perlu terjadi.
PEMBAHASAN
A. KEMATIAN MATERNAL
Kematian maternal merupakan kematian wanita sewaktu hamil, melahirkan atau dalam 42
hari sesudah berakhirnya kehamilan, tidak tergantung dari lama dan lokasi kehamilan, disebabkan
oleh apapun yang berhubungan dengan kehamilan atau penanganannya, tetapi tidak secara
kebetulan atau oleh penyebab tambahan lainnya. (Sarwono,2002:22)
Kematian maternal juga didefinisikan sebagai proporsi kematian pada wanita usia reproduktif
atau proporsi kematian pada semua wanita di usia reproduktif yang disebabkan oleh penyebab
maternal.
. TINGKAT KEMATIAN MATERNAL DAN PERINATAL

1. Kematian maternal
Di Negara maju angka kematian maternal berkisar antara 5-10 per 100.000 kelahiran hidup,
sedangkan di Negara sedang berkembang berkisar antara 750-1000 per 100.000 kelahiran hidup. Tingkat
kematian maternal di Indonesia diperkirakan sekitar 450 per 100.000 kelahiran hidup. (Sarwono,2002:23)

2. Kematian Perinatal (AKB)


Berdasarkan SDKI (Survei Demografi dan Kesehatan
Indonesia) berturut-turut tahun 1997, 2002- 2003 dan 2007, AKB Indonesia adalah 46, 35 dan 34 per 1000
kelahiran hidup.
PENYEBAB KEMATIAN MATERNAL DAN PERINATAL

1. Penyebab Kematian Maternal


A. Faktor reproduksi meliputi :
• Usia
• Paritas
• Maternal.Kehamilan tidak di inginkan
B. Komplikasi obstetric
• Perdarahan pada abortus
• Penyakit radang panggul
• Perdarahan pada kehamilan trimester III
• Perdarahan post partum
• Infeksi nifas
• Gestosis
• Distosia
• Pengguguran kandungan
C. Factor-faktor pelayanan kesehatan
• Kurangnya kemudahan untuk pelayanan kesehatan maternal
• Asuhan medic yang kurang baik
• Kurangnya tenaga terlatih dan obat-obat penyelamat jiwa.
2. Penyebab Kematian Perinatal
Sebab utama kematian perinatal di Rumah Sakit Dr.Cipo Mangunkusumo, Jakarta,
ialah :
• Infeksi
• Asfiksia neonatorum
• Trauma kelahiran
• Cacat bawaan/kelainan kongenital
• Penyakit yang berhubungan dengan prematuritas dan dismaturitas
• Imaturitas, dll.
UPAYA MEMPERBAIKI AKI DAN AKB
1. AKI (Angka Kematian Ibu)
• Pencegahan
• Perbaikan pelayanan gawat darurat
• Perbaikan jaringan pelayanan kesehataN
1 AKB (Angka Kematian Bayi)
• Perbaikan keadaan social dan ekonomi.
• Kerjasama yang erat antara ahli obstetric
• Pemeriksaan postmortem
• Pendaftaran kelahiran dan kematioan
• high risk pregnancy
• Perbaikan teknik diagnosis gawat-janin.
• Persediaan tempat
• Perbaikan resusitasi bayi
• Penyelidikan sebab-sebab intrauterine
undernutrition.
• Pencegahan infeksi secara sungguh-sungguh,
STRATEGI PERCEPATAN
PENURUNAN AKI DAN AKB
Meningkatkan akses masyarakat
Strategi Percepatan Penurunan AKI DAN AKB
Menggerakkan dan mendorong pemberdayaan perempuan

Menggerakkan penggunaan Buku Kesehatan Ibu dan


Anak (KIA).
Meningkatkan sistem surveilans
KESIMPULAN
Kematian maternal/AKI merupakan kematian wanita sewaktu hamil, melahirkan atau dalam 42 hari
sesudah berakhirnya kehamilan, tidak tergantung dari lama dan lokasi kehamilan, disebabkan oleh apapun
yang berhubungan dengan kehamilan atau penanganannya, tetapi tidak secara kebetulan atau oleh
penyebab tambahan lainnya.
Penyebab kematian maternal adalah karena faktor reproduksi, komplikasi obstetric, factor-faktor
pelayanan kesehatan. Penyebab kematian perinatal adalah karena infeksi, asfiksia neonatorum, trauma
kelahiran, cacat bawaan/kelainan kongenital, dll.
Upaya memperbaiki AKI adalah melalui pencegahan, perbaikan pelayanan gawat darurat, perbaikan
jaringan pelayanan kesehatan. Upaya memperbaiki AKB adalah melalui perbaikan keadaan social dan
ekonomi, kerjasama yang erat antara ahli obstetri, ahli kesehatan anak, ahli kesehatan masyarakat, dokter
umum, dan perawat kesejahteraan ibu dan anak, dll.
TERLAMPIR :
Hal ini telah disesuaikan dengan jurnal “Iin Prima Fitriah a*, Dany
Hilmanto b, Herman Susanto c, Hadi Susiarno c, Eddy Fadlyana b,
Gustomo Panantro d a Mahasiswa Program Studi Magister Kebidanan
Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran Poltekkes Kemenekes Padang
b Departemen Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran Universitas
Padjadjaran c Departemen Obstetri dan Ginekologi Fakultas Kedokteran
Universitas Padjadjaran d Rumah Sakit Dr. Slamet Kabupaten Garut
TERIMA
KASIH 

Anda mungkin juga menyukai