• Bidang Pendidikan :
Hanya orang-orang yang memiliki kasta tertentu saja yang bisa
mengenyam bangku pendidikan.
• Bidang Politik
Orang tidak bisa mengemukakan pendapat secara bebas.
Hanya orang-orang yang berhak saja.
• Bidang Ekonomi
• Bidang Budaya
• Bidang Sosial
• Bidang Politik
• Bidang Ekonomi
punah.
• Bidang Sosial
pendapatnya.
Bersatu
adanya perpecahan.
Berdaulat
dengan negara lain. Bangsa Indonesia bebas dalam menentukan arah &
Makmur
Pemerintah wajib menyediakan fasilitas-fasilitas yang menunjang pemenuhan kebutuhan & kesejahteraan bagi rakyat Indonesia. Fasilitas tersebut berupa lapangan pekerjaan & sarana-
sarana pendukung, misalnya kemudahan akses jalan raya, teknologi, dll. Selain itu pemerintah juga wajib memastikan harga-harga bahan pokok terjangkau.
Mencerdaskan kehidupan bangsa
Menyediakan pendidikan gratis kepada seluruh warga negara Indonesia. Meskipun gratis, pendidikan
yang diberikan adalah pendidikan yang berkualitas bagi seluruh peserta didik.
Melaksanakan ketertiban dunia
Turut menjaga perdamaian dunia dengan menolak segala bentuk penjajahan. Untuk itu
Indonesia banyak terlibat dalam PBB. Pemerintah juga terlihat aktif dalam upaya
menentang kekerasan contohnya seperti yang ada di Rohingya maupun di Palestina.
Tugas Kelompok 2.1
1. Mengapa para pendiri negara mengamanatkan bahwa bentuk negara yang cocok bagi Indonesia adalah negara
kesatuan?
Seperti yang telah kita ketahui bersama bahwa Indonesia adalah sebuah negara kepulauan yang memiliki
fenomena tingkat heterogenitas kependudukan yang sangat tinggi. Keragaman etnis dan budaya menjadikan
Indonesia sebagai bangsa yang paling artifisial di muka bumi ini (Anderson, 1991). Hal inilah yang menjadi salah satu
alasan utama mengapa Indonesia memakai konsep bentuk negara kesatuan dimana pemerintahan yang mengatur
jalannya negara secara umum adalah pemerintah pusat.
Mohammad Hatta sebagai salah satu republikan paling berpengaruh memberikan berbagai alasan yang
menjelaskan mengapa Indonesia harus memilih bentuk republik sebagai bentuk pemerintahannya. Alasan pertama
adalah sudah jelas bahwa republik adalah sebuah bentuk pemerintahan dimana yang memegang kedaulatan adalah
rakyat (Hatta, 2014). Jika berdasarkan kedaulatan rakyat maka yang memiliki kekuasaan tertinggi adalah rakyat,
dimana pemerintahan yang berotoritas akan berasal dari rakyat dan bekerja demi kepentingan rakyat dan
negaranya saja sehingga berbagai keputusan yang dihasilkan harus melalui jalan mufakat terlebih dahulu.
2. Makna masyarakat adil dan makmur, serta bagaimana mewujudkannya?
Masyarakat adil dan makmur adalah masyarakat yang sudah bisa merasakan keadilan,kedamaian ,dan
ketentraman di lingkungan tempat tinggalnya. Hakikat adil dan makmur berdasarkan Pancasila merupakan
keadilan sosial dan kemakmuran sosial melalui pembangunan nasional di segala bidang untuk seluruh
rakyat Indonesia secara proporsional (sebanding) dan merata yang dijiwai oleh nilai-nilai Pancasila
secara bulat dan utuh.
Cara mewujudkannya :
• Kesadaran untuk menaati norma dan hukum.
• Mengoptimalkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
• Pemerataan ekonomi melalui pendistribusian barang serta
kesempatan atau akses masyarakat kepada ekonomi.
• Usaha besar, menengah dan kecil harus mendapatkan
kesempatan yang sama serta bahkan harus ada keberpihakan
kepada usaha kecil dan mikro yang lebih tinggi ketimbang
usaha yang besar.
Pendistribusian barang Usaha besar mendapatkan
kesempatan yang sama
Keadilan Sosial
a. Lingkungan Keluarga
• Membagi tugas rumah sesuai dengan kemampuan
• Orang tua berlaku adil kepada anak-anaknya
• Laksanakan seluruh tugas rumah yang sudah diberikan kepada kita
b. Lingkungan Sekolah
• Datang tepat waktu
• Menaati peraturan sekolah
• Melakukan hak & kewajiban sekolah
c. Lingkungan Masyarakat
• Mengatur jadwal ronda secara adil
• Melakukan hak & kewajiban di masyarakat
• Membina keselarasan pergaulan di masyarakat
tanpa pertentangan
Kedaulatan Rakyat
a. Lingkungan Keluarga
• Musyawarah untuk mendapatkan jalan keluar jika ada masalah
• Berdiskusi untuk menentukan tempat untuk liburan
• Menghormati pendapat dari anggota keluarga
b. Lingkungan Sekolah
• Mengadakan pemilihan pengurus kelas atau OSIS
• Hargai pendapat teman atau guru ketika musyawarah atau rapat
• Pemilihan pengurus kelas
c. Lingkungan Masyarakat
• Pemilihan ketua RT, RW dan Lurah
• Pemilihan Bupati
• Pemilihan Gubernur
a. Lingkungan Keluarga
• Turuti perkataan orangtua
• Rajin beribadah Bersama keluarga
• Saling berkunjung antar keluarga pada saat hari besar
b. Lingkungan Sekolah
• Menghormati teman yang berbeda agama
• Shalat berjamaah di sekolah
• Mempersilahkan teman yang berbeda agama
c. Lingkungan Masyarakat
• Tidak memaksa seseorang memeluk agama
• tertentu
• Menjawab salam
• Shalat berjamaah di masjid