Anda di halaman 1dari 24

HAKIKAT MANUSIA

DAN
TUJUAN PENCIPTAAN MANUSIA
Dosen Pengampu
Suyanto, S.Ag,M.PdI
Standar Kompetensi

1. Memahami hakekat manusia dalam Islam


2. Memahami nilai kemanusiaan serta implikasinya bagi
pembentukan kepribadian dalam mengembangkan amal
shalih dalam kehidupan sosial.

Kompetensi Dasar
1. Mampu menerapkan nilai nilai kemanusiaa dalam Islam
2. Mampu mewujudkan nilai kemanusiaan serta implikasinya bagi pembentukan
kepribadian dalam mengembangkan amal shalih dalam kehidupan sosial
KBBI : Makhluk Berakal Budi

Sebagai Makhluk Yang


Mempunyai Kemampuan
Untuk Menalar, Makhluk
Yang Berilmu Serta
Makhluk Yang Beradab

Diciptakan dari Unsur Tanah Memiliki Potensi Terdiri Jasmani Dan Rohani
• Quraish Shihab mengartikan kata Insân
sebagai seorang yang harmonis, tampak,
lemah lembut atau pelupa.[4] Dalam bahasa
inggris al-Insân disebut sebagai human
(manusia).
KESIMPULAN
• Kesimpulan bahwa al-Insân dapat diartikan sebagai makhluk yang
memiliki kemampuan menalar dan berpikir yang dengannya manusia
dapat mengambil pelajaran dari apa yang mereka lihat sehingga ia
dapat maju dan berkembang.
• Ia merupakan makhluk yang berilmu, sehingga dengan ilmunya ia
dapat membedakan suatu perkara apakah itu benar atau salah.
• Ia merupakan makhluk yang pada hakikatnya memiliki adab sehingga
ia tidak suka merampas dengan mengambil hak orang lain tanpa
meminta izin.
• Ia merupakan makhluk yang pada hakikatnya ramah dalam pergaulan
serta bersahabat dengan lingkungan, namun terkadang ia lupa (Khilaf)
sehingga dengan mudah dipengaruhi Syaithan untuk melaju ke jalan
yang salah.
PROSES JANIN DALAM RAHIM

QS. AL MUKMINUN 12 s.d.14

ٰ ُ ‫س َن ِمن‬
َ ٰ ‫َولَقَ ْد َخلَ ْقنَا ٱإْل ِ ن‬
ٍ ‫سلَلَ ٍة ِّمن ِط‬
• ‫ين‬
Saripati (Berasal) Dari Tanah

ٍ ‫ثُ َّم َج َع ْلنَاهُ نُ ْطفَةً فِي قَ َرا ٍر َم ِك‬


• ‫ين‬
saripati itu air mani (yang disimpan) tempat yang kokoh (rahim).

• َ ‫ض َغةَ ِعظَا ًما فَ َك‬


‫س ْونَا‬ ْ ‫ض َغةً فَ َخلَ ْقنَا ا ْل ُم‬ ْ ‫ثُ َّم َخلَ ْقنَا النُّ ْطفَةَ َعلَقَةً فَ َخلَ ْقنَا ا ْل َعلَقَةَ ُم‬
َ ِ‫س ُن ا ْل َخالِق‬
‫ين‬ َ ‫شأْنَاهُ َخ ْلقًا‬
َ ‫آخ َر ۚ فَتَبَا َر َك هَّللا ُ أَ ْح‬ َ ‫ظا َم لَ ْح ًما ثُ َّم أَ ْن‬
َ ‫ا ْل ِع‬

Kemudian air mani segumpal darah, segumpal daging, tulang belulang, Alloh
bungkus dengan daging. makhluk yang (berbentuk) lain.
Secara arsitektur, tampilan bentuk tubuh dan
wajah manusia menempati urutan pertama
dibandingkan dengan segenap makhkluk
ciptaan Allah.(QS. Al-Thin [95]: 3) Dia
adalah makhluk dua dimensi, yakni dimensi
lahir atau jasad, dan dimensi batin atau ruh.
‫‪QS. AL-HAJJ ; 5‬‬
‫اس إِ ْن ُك ْنتُْم فِي َر ْي ٍب ِم َن ْالبَ ْع ِث فَإِنَّا َخلَ ْقنَا ُك ْم •‬ ‫يَا أَ ُّيهَا النَّ ُ‬
‫ض َغ ٍة ُم َخلَّقَ ٍة‬‫طفَ ٍة ثُ َّم ِم ْن َعلَقَ ٍة ثُ َّم ِم ْن ُم ْ‬ ‫اب ثُ َّم ِم ْن نُ ْ‬ ‫ِم ْن تُ َر ٍ‬
‫َو َغ ْي ِر ُم َخلَّقَ ٍة لِنُبَيِّ َن لَ ُك ْم ۚ َونُقِرُّ فِي اأْل َ ْر َح ِام َما نَ َش ُاء إِلَ ٰى‬
‫أَ َج ٍل ُم َس ًّمى ثُ َّم نُ ْخ ِر ُج ُك ْم ِط ْفاًل ثُ َّم لِتَ ْبلُ ُغوا أَ ُش َّد ُك ْم ۖ َو ِم ْن ُك ْم‬
‫َم ْن يُتَ َوفَّ ٰى َو ِم ْن ُك ْم َم ْنيُ َر ُّد إِلَ ٰى أَ ْر َذ ِل ْال ُع ُم ِر لِ َك ْياَل يَ ْعلَ َم ِم ْن‬
‫ض هَا ِم َد ًة فَإ ِ َذا أَ ْن َز ْلنَا َعلَ ْيهَا‬ ‫بَ ْع ِد ِع ْلٍم َش ْيئًا ۚ َوتَ َرى اأْل َ ْر َ‬
‫يج‬
‫ٍ‬ ‫ه‬
‫ِ‬ ‫َ‬ ‫ب‬ ‫ج‬
‫ٍ‬ ‫و‬‫ْ‬ ‫ز‬‫َ‬ ‫ل‬ ‫ِّ‬ ‫ُ‬
‫ك‬ ‫ن‬‫ْ‬ ‫م‬‫ِ‬ ‫ت‬‫ْ‬ ‫َ‬ ‫ت‬‫َ‬ ‫ب‬‫ن‬‫ْ‬ ‫َ‬ ‫أ‬ ‫و‬
‫َ‬ ‫ت‬‫ْ‬ ‫َ‬ ‫ب‬ ‫ر‬
‫َ‬ ‫و‬
‫َ‬ ‫ْ‬
‫ت‬ ‫َّ‬
‫ز‬ ‫َ‬ ‫ت‬ ‫ْ‬
‫ه‬ ‫ا‬ ‫ء‬
‫َ‬ ‫ا‬‫م‬‫َ‬ ‫ْ‬
‫ال‬
Hai manusia, jika kamu dalam keraguan tentang kebangkitan (dari kubur),
maka (ketahuilah) sesungguhnya Kami telah menjadikan kamu dari tanah,
kemudian dari setetes mani, kemudian dari segumpal darah, kemudian dari
segumpal daging yang sempurna kejadiannya dan yang tidak sempurna,
agar Kami jelaskan kepada kamu dan Kami tetapkan dalam rahim, apa yang
Kami kehendaki sampai waktu yang sudah ditentukan, kemudian Kami
keluarkan kamu sebagai bayi, kemudian (dengan berangsur-angsur) kamu
sampailah kepada kedewasaan, dan di antara kamu ada yang diwafatkan
dan (adapula) di antara kamu yang dipanjangkan umurnya sampai pikun,
supaya dia tidak mengetahui lagi sesuatupun yang dahulunya telah
diketahuinya. Dan kamu lihat bumi ini kering, kemudian apabila telah Kami
turunkan air di atasnya, hiduplah bumi itu dan suburlah dan
menumbuhkan berbagai macam tumbuh-tumbuhan yang indah
POTENSI MANUSIA

Panca Indera
PENGABDIAN

Maunah ِ ‫لِيَ ْع ُب ُد‬


‫ون‬

Ad-din KHALIFAH
ٌ‫َخلِ ْي َفة‬
Al-‘Aql
PERJALANAN HIDUP MANUSIA DARI ALAM KE ALAM

• Sejak diciptakan sampai masuk alam akhirat,


manusia mengalami lima alam, yakni (1). alam
arwah atau alam lauh mahfudz (2). alam rahim
(3). alam dunia (4). alam qubur, dan (5). alam
akhirat.
• Ruh dari alam arwah ini nanti akan dihembuskan oleh Allah Swt untuk masuk ke
dalam janin yang berusia 4 bulan dalam kandungan. Sebelum ruh masuk ke dalam
janin, Allah SWT bertanya ulang kepada ruh : "Alastu birabbikum ?" (Bukankah
Aku ini Tuhanmu). Pertanyaannya bukan :Man Rabbuka (siapa Tuhanmu ?).
Pertanyaan di Lauh Mahfudz ini berbentuk question tag, itu artinya meminta
komitmen bukan sekadar menjawab “Allah ! ”. Ruh pun menjawab :"Bala
syahidna" (Ya Kami bersaksi) Hadits yang diterima dari Abdirrahman, Abdullah
bin Mas’ud ra, dia berkata :” Rasulullah saw telah bersabda kepada kami dan
beliau adalah orang yang selalu benar dan dibenarkan :”Sesungguhnya setiap
orang di antara kamu dikumpulkan kejadiannya di dalam rahim ibunyua selama
40 hari dalam bentuk nuthfah (gabungan mani dan ovum setelah konsepsi) ,
kemudian menjadi ‘alaqah (segumpal darah) selama waktu itu juga. Kemudian
menjadi mudlgah (segumpal daging) selama itu pula, lalu diutuslah seorang
malaikat kepaadanya lalu malaikat meniupkan ruh padanya dan ia diperintahkan
menulis empat kalimart yakni menulis rizkinya, ajalnya, amalnya, dan nasib
celakanya atau keberuntungannya (HR, Bukharu Muslim).
• Hadits yang diterima dari Abdirrahman, Abdullah bin
Mas’ud ra, dia berkata :” Rasulullah saw telah bersabda
kepada kami dan beliau adalah orang yang selalu benar
dan dibenarkan :”Sesungguhnya setiap orang di antara
kamu dikumpulkan kejadiannya di dalam rahim ibunyua
selama 40 hari dalam bentuk nuthfah (gabungan mani dan
ovum setelah konsepsi) , kemudian menjadi ‘alaqah
(segumpal darah) selama waktu itu juga. Kemudian
menjadi mudlgah (segumpal daging) selama itu pula, lalu
diutuslah seorang malaikat kepaadanya lalu malaikat
meniupkan ruh padanya dan ia diperintahkan menulis
empat kalimart yakni menulis rizkinya, ajalnya, amalnya,
dan nasib celakanya atau keberuntungannya (HR,
Bukharu Muslim).
MANUSIA SEBAGAI KHALIFAH (PEMIMPIN)

‫ض َخلِ ْي َفةٌ قَالُ ْوا أَتَ ْج َع ُل فِ ْي َها‬


ِ ‫في اأْل َ ْر‬ ‫ل‬ ِ ‫ك لِلْمآَل ئِ َك ِة إِنِّي ج‬
‫اع‬ َ ‫ب‬
ُّ‫ر‬ ‫ال‬
َ ‫ق‬
َ ‫ذ‬
ْ ِ‫• َوإ‬
َ ٌ َ ْ َ َ
‫ال‬
َ َ‫ك ق‬ َ َ‫س ل‬ ‫د‬ِّ ‫ق‬
َ ‫ن‬
ُ‫و‬ ‫ك‬َ ِ ‫الدمآء ونَحن نُس بِّح بِحم‬
‫د‬ ِّ ‫ك‬ُ ‫ف‬ِ ‫من ي ْف ِس ُد فِيه ا ويس‬
ُ َ َْ ُ َ ُ ْ َ َ َ ْ ََ َ ْ ُ َْ
‫إِنِّ ْي أَ ْعلَ ُم َما اَل ْتعلَ ُم ْو َن‬
“Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu berkata kepada malaikat:
sesungguhnya aku jadikan di muka bumi ini pemimpin. Mereka
(malaikat) bertanya: Apakah Engkau akan menjadikan di muka
bumi ini orang yang membuat kerusakan dan menumpahkan darah,
sedangkan kami selalu bertasbih (mensucikan) dengan memuji-Mu
dan mengkuduskan-Mu. Allah Menjawab: Sesungguhnya aku lebih
mengetahui apa yang tidak kamu ketahui.” (Al-Baqarah/2:30)
As-sajdah : 9
َ ‫ُوح ِه ۖ َو َج َع َل لَ ُك ُم ال َّس ْم َع َواأْل َ ْب‬
• ‫ص َار‬ ِ ‫ثُ َّم َس َّواهُ َونَفَ َخ فِي ِه ِم ْن ر‬
َ ‫َواأْل َ ْفئِ َدةَ ۚ قَلِياًل َما تَ ْش ُكر‬
‫ُون‬

Kemudian Dia menyempurnakan dan meniupkan


ke dalamnya roh (ciptaan)-Nya dan Dia
menjadikan bagi kamu pendengaran,
penglihatan dan hati; (tetapi) kamu sedikit
sekali bersyukur.
Shad : 72
‫ين‬ ِ ‫ُوحي فَقَعُوا لَهُ َس‬
َ ‫اج ِد‬ ُ ‫• فَإ ِ َذا َس َّو ْيتُهُ َونَفَ ْخ‬
ِ ‫ت فِي ِه ِم ْن ر‬
• Maka apabila telah Kusempurnakan
kejadiannya dan Kutiupkan kepadanya roh
(ciptaan)Ku; maka hendaklah kamu tersungkur
dengan bersujud kepadanya"
Dari mana sumber ruh
• Diciptakan langsung ditiupkan Alloh SWT
• ‫وح ۖ قُ ِل الرُّ و ُح ِم ْن أَ ْم ِر َربِّي َو َما‬ ِ ُّ‫الر‬ ‫ن‬
ِ ‫ع‬
َ ‫ك‬
َ َ ‫ن‬ ‫و‬ُ ‫ل‬َ ‫َويَ ْسأ‬
‫أُوتِيتُ ْم ِم َن ْال ِع ْل ِم إِاَّل قَلِياًل‬
• Dan mereka bertanya kepadamu tentang roh.
Katakanlah: "Roh itu termasuk urusan Tuhan-
ku, dan tidaklah kamu diberi pengetahuan
melainkan sedikit". (al-isrok : 85)
QS. AL MUKMINUN 12
َ ‫َولَقَ ْد َخلَ ْقنَا اإْل ِ ْن َس‬
ٍ ‫ان ِم ْن ُساَل لَ ٍة ِم ْن ِط‬
• ‫ين‬
Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan
manusia dari suatu saripati (berasal) dari
tanah
QS. AL MUKMINUN 13
• ‫ين‬
ٍ ‫ار َم ِك‬
ٍ ‫ر‬
َ َ ‫ق‬ ‫ي‬ِ ‫ف‬ ً ‫ة‬َ ‫ف‬ ْ
‫ط‬ ُ ‫ن‬ ُ ‫ه‬‫ا‬َ ‫ن‬‫ل‬ْ ‫ع‬
َ ‫ج‬
َ ‫م‬
َّ ُ ‫ث‬
• Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani
(yang disimpan) dalam tempat yang kokoh
(rahim)
QS. AL MUKMINUN 14
• ‫طفَةَ َعلَقَةً فَ َخلَ ْقنَا ْال َعلَقَةَ ُمضْ َغةً فَ َخلَ ْقنَا ْال ُمضْ َغةَ ِعظَا ًما‬ ْ ُّ‫ثُ َّم َخلَ ْقنَا الن‬
َ ‫فَ َك َس ْونَا ْال ِعظَا َم لَحْ ًما ثُ َّم أَ ْن َشأْنَاهُ َخ ْلقًا آ َخ َر ۚ فَتَبَا َر‬
َ ِ‫ك هَّللا ُ أَحْ َس ُن ْال َخالِق‬
‫ين‬
• Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal
darah, lalu segumpal darah itu Kami jadikan
segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami
jadikan tulang belulang, lalu tulang belulang itu
Kami bungkus dengan daging. Kemudian Kami
jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka
Maha sucilah Allah, Pencipta Yang Paling Baik..
.

Kelemahan-Kelemahan Manusia

1.Kelemahan Fisik manusia


• Fisik manusia Allah berikan memiliki kelemahan
yaitu tidak bisa seperti hewan. Manusia hanya
bisa hidup di daratan, tidak bisa hidup di lautan
maupun udara kecuali dengan akalnya.
2. Kelemahan hawa nafsu.
• Allah berikan hawa nafsu dalam diri manusia
yang cenderung membawanya kepada keburukan.
KARAKTER MANUSIA

Secara umum, manusia dibagi menjadi dua karakter yaitu orang-orang yang

memiliki karakter baik dan orang yang memiliki karakter buruk. Orang yang

berkarakter baik, maka dia termasuk orang yang bertakwa, sedangkan orang

yang berkarakter buruk itulah orang yang fasik. Dalam Al-Qur’an disebutkan:

‫اها‬ َ ‫• فَأَهْلََم َها فُ ُج ْوَرَها َوَت ْق َو َاها قَ ْد أَْفلَ َح َم ْن زَكاَّ َها َوقَ ْد َخ‬
َ ‫اب َم ْن َد َّس‬
• “Maka Allah mengilhamkan kepada jiwa itu jalan kefasikan dan
ketakwaannya. (Q.S. Asy-Syams: 8).
KELEBIHAN MANUSIA DENGAN MAKHLUK LAIN

• Allah menjadikan manusia dalam sebaik-


baik bentuk
ٍ‫َحس ِن َت ْق ِومْي‬
‫أ‬ ‫يِف‬ ‫ن‬
َ ‫ا‬ ‫س‬ْ‫ن‬ ِ‫إْل‬ ‫ا‬ ‫ا‬َ‫ن‬ ‫ق‬
ْ ‫ل‬
َ ‫خ‬
َ ‫د‬
ْ ‫ق‬
َ ‫ل‬
َ •
َْ ْ َ
• “Sesungguhnya Kami telah menciptakan
manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya.”
(At-Tin: 4)

Anda mungkin juga menyukai