Materi II-B
Materi II-B
1. Ruang Lingkup
2. Acuan Normatif
3. Istilah dan Definisi
4. Persyaratan Manajemen
5. Persyaratan Teknis
5.1 Umum
5.2 Personel
5.3 Kondisi Akomodasi dan Lingkungan
5.4 Metode Pengujian, Metode Kalibarsi
dan Validasi Metode
5.5 Peralatan
5.6 Ketertelusuran Pengukuran
5.7 Pengambilan Sampel
5.8 Penanganan Barang Yang Diuji dan Dikalibrasi
5.9 Jaminan Mutu Hasil Pengujian dan Kalibrasi
5.10 Pelaporan Hasil
Pelatihan Akreditasi Laboratorium 4
PT
5. PERSYARATAN TEKNIS
(Technical requirements)
5.1 Umum (General)
5.1.1 Berbagai faktor yang menentukan kebenaran kehandalan
pengujian dan/atau kalibrasi, meliputi:
Manusia (5.2)
Kondisi akomodasi dan lingkungan (5.3)
Metode pengujian dankalibrasi dan validasi
metode (5.4)
Peralatan (5.5)
Ketertelusuran pengukuran (5.6)
Pengambilan contoh (5.7)
Penanganan barang yang diuji dan
dikalibrasi (5.8)
5.3.3 harus ada pemisah (sekat) yang efektif antara ruang yang
berdampingan bila terdapat kegiatan yang tidak sesuai.
Laboratorium harus mencegah terjadinya
KONTAMINASI SILANG
Pelatihan Akreditasi Laboratorium 10
PT
5. PERSYARATAN TEKNIS
(Technical requirements)
5.4.1 Umum
Laboratorium harus:
menggunakan metode dan prosedur yang sesuai untuk semua
pengujian dan/atau kalibrasi dalam ruang lingkupnya, termasuk
sampling, penanganan sampel, transportasi, penyimpanan dan
preparasi
untuk pengujian dan/atau kalibrasi.
mempunyai instruksi kerja pengoperasian peralatan yang relevan.
semua instruksi kerja, standar, manual dan rujukan data harus
mutakhir dan tersedia bagi personel (lihat 4.3).
penyimpangan dari metode standar hanya dibenarkan jika
dibuktikan dan dibenarkan secara teknis serta diterima oleh
customer Pelatihan Akreditasi Laboratorium 12
PT
5. PERSYARATAN TEKNIS
(Technical requirements)